"Sayang kumohonnn" rengek Jaehyun
"Jangan melawan." tegas Mark
Jaehyun terus merengek kepada Mark, pacarnya untuk melepaskan vibrator dari dalam lubangnya
Ya, Jaehyun seorang guru di tempat Mark sma sekarang. Bagaimana kalau Jaehyun keceplosan ngedesah? Gak lucu!
Akhirnya jam pelajaran bahasa Inggris dimulai, Jaehyun masuk kedalam kelas dan menyapa semua muridnya
Saat sedang menjelaskan Jaehyun sangat risih dengan bisikan para murid, pasalnya Jaehyun terus melenguh.
"Baiklah an-hngg anak anak, apa kalian semua mengerti?" tanya Jaehyun
Para siswa itu menjawab serentak, sedangkan Mark dengan usilnya menaik turunkan kecepatan vibrator tersebut membuat Jaehyun seketika ambruk
Semua siswa panik tapi tidak berlaku untuk Mark, dia membawa Jaehyun pulang kerumahnya.
______________
"Daddy ahhh hnggg shhh ouhhh"
"Hahaha ternyata jalang ini lebih suka penis karet itu dari pada milikku ya?" kekeh Mark.
"Anioo~ ahhh daddyhhh cumm" desah Jaehyun
Mark kembali terkekeh lalu mencabut vibnator itu dari lubang anal Jaehyun lalu membuangnya sembarangan
"Kenapa keluar tanpa se izinku?" tnya Mark
"M-maaf Dadd"
"Manjakan penisku maka aku akan memaafkanmu"
"No hole ku masih sakit markeu" rengek Jaehyun.
"Tidak ada penolakan bby"
"Kumohon hikss... Markeu tidak kasihan dengan pacarany?" tanya Jaehyun
Mark menghela nafasnya, padahal dia udah ngaceng loh, masa dia solo lagi sama sabun? Sama sekali gk enak.
"Baiklah.lain kali jangan melawan okay? Aku bilang A ya A, jangan malah B" ucap Mark
"Iya, Jeje ndak ulangin lagi" ucap Jaehyun mempoutkan bibirnya kebawah.
Mark membawa Jaehyun ke pelukannya lalu berkata "sayang, setelah aku lulus kota akn langsung menikah"
"Eum? Tapi bagaimana dengan kuliah Markeu?" tanya Jaehyun menyamankan posisinya di pelukan Mark
"Sayang, aku bisa bekerja di perusahaan ayahku. Itu mudah bukan?"
Jaehyun kini dengan paksa melepaskan pelukan itu dan menatap Mark dengan bata bulatnya
"Mark, kau seharusnya sekolah bukan malah menikah. Umurmu masih umur pelajar" ucap Jaehyun
"Tapi..."
"Shh tidak ada bantahan Markeu, kalau tidak kau tidak boleh menyentuhku sebelum kita menikah nanti" ancam Jaehyun
"Iya iyaa, Markeu kuliahnya" dengusnya dengan wajah kesal.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
end
