[8]

1.3K 155 9
                                    

PERINGATAN : TYPO ADA DI MANA-MANA






















☆SELAMAT MEMBACA☆

Chapter sebelumnya :

Tapi sebelumnya ke inginan nya terwujud ada dua pria tampan salah satu memegang tangan countess rosalia dan satu lagi melindungi athanasia.

Chapter sekarang :

"Kakak?"

Countess rosalia marah karna keinginan menjambak athanasia gagal karna dua pria berambut putih ini.

"Lepas kan tangan ku!"marah countess rosalia.

Athan pun melepaskan nya dan berkata "jangan berani-berani nya kau menyentuh adik ku dengan tangan kotor mu itu"jawab athan tajam dengan aura sama seperti claude.

Semua orang seketika merinding mendengar perkataan Athan bahkan countess rosalia bergetar hebat.

Claude yang mendengar keributan itu pun menuju ke tempat keributan itu berada.

"Ada apa ni"kata claude.

"I..itu yang mulia w-wanita itu telah m-mendorong saya,dia harus dihukum be-berat y-yang mulia!"kata rosalia memberanikan diri.

"Hah untuk apa aku menghukum nya?"tanya claude.

Countess rosalia terbelalak matanya saat mendengar ucapan Claude.

"Dia harus dihukum yang mulia karna dia telah mendorong bibi putri kaisar"kata countess rosalia.

Claude yang menatap Rosalia bosan ia pun berganti menatap tiga remaja 1 perempuan dan 2 pria.

Claude merasa tidak asing dengan mereka seperti memiliki ikatan batin.

"Maaf yang mulia karna ketiga anak saya yang membuat masalah di acara ulang tahun tuan putri jennette"kata anastacius yang muncul di samping athan.

"Kenapa papa meminta maaf kan kami tidak bersalah kan wanita itu yang duluan"kata athy menunjuk countess rosalia.

Countes rosalia yang tidak terima karna di tunjuk tunjuk pun mulai berkata."Lihat yang mulia dia tidak sopan kepada saya"kata countess rosalia marah.

"Sudah bibi"jennette menenangkan bibi nya.

"Nama kalian siapa?"tanya claude dan mengabaikan perkataan countes rosalia.

"Athy"

"Atha"

"Nase"

"Sudahlah papa ayo kita pulang aku sudah ga mood"kata athy.

Tanpa mendengar jawaban anastacius Athanasia menghilang dengan menggunakan sihir teleportasi bersama lilian.

Athan dan Athannase pun ikut menyusul athanasia pergi meninggalkan semua orang.

"Sekali lagi saya meminta maaf yang mulia atas kelancangan anak anak saya"kata anastacius setelah itu ia mengundurkan diri untuk pergi pulang.

~Sedangkan di tempat athanasia~

Athy sedang marah marah tidak jelas di dekat danau masion nya.Ia ingin memotong kepala countess rosalia.

Awas kau countess rosalia aku akan membunuhmu dengan tangan ku sendiri.

"Woy berhenti lah berteriak teriak tidak jelas"athy pun langsung menoleh ke sumber suara.

"Lucas"

Athy pun langsung memeluk lucas sambil nangis lebay.

"Ada apa ni?"tanya lucas panik.

"Aku bertemu rosak huwaaa"tangis athy semakin menjadi jadi.

Lucas yang mendengar perkataan athy mendadak ngelag.

Siapa itu rosak??

"Siapa itu rosak?"

"Hiks itu loh bibi nya Janet huwaa"isak athy.

HAH?!

sejak kapan rosalia jadi rosak ni anak kayak lagi kurang obat.

"Rosalia athy"

"Ck apa beda si dahlah mending aku tidur bay"kata athy.

Athy pun pergi ke masion nya dan lebih tepatnya menuju ke kamar nya meninggalkan lucas yang sendirian.

you are not my father!Where stories live. Discover now