003 . Baby Yoon-ie ?

7.7K 796 60
                                    

Setelah sampai di apartemen, Jaehyun segera menekan beberapa digit angka yang merupakan sandi dari unitnya. Setelah terbuka, Jaehyun menuntun Renjun masuk agar bisa beristirahat

Duhh jadi kelihatan kaya ayah siaga yang lagi bantuin Bunda Renjun yang habis lahiran dedek bayi

"Hyung kenapa di tuntun sih? Aku terlihat seperti ibu-ibu yang habis melahirkan :<" Bibirnya mencebik ke depan dan sang bayi yang ikut memperhatikan Bundanya itu memekik girang

"Soon" Jaehyun menaik-turunkan alisnya sambil menatap Renjun yang ngebug. Heh? Maksud Jaehyun itu apa??

"Piuwit jiakhhh dasar kaleng sarden sok romantis" Suara melengking milik Taeyong terdengar cukup keras. Mereka berdua terkejut dan setelah di lirik, ternyata mereka tetangga unit dengan Taeyong.

Astaga, ga tenang deh hidupnya si Jepri

"Ahaha jangan di pikirkan. Ayo masuk, baby dan kamu butuh istirahat" Jaehyun mengabaikan Taeyong yang misuh-misuh karena di abaikan. Dalam hati, ia mengumpati Taeyong yang merusak suasana romantisnya bersama Renjun barusan




Renjun membaringkan bayinya di atas kasur yang berukuran king size, dan dengan segera ia ikut berbaring di sisi ranjang menghadap ke arah bayinya. Jaehyun sendiri pergi ke kamar mandi untuk membersihkan badannya

Tak berapa lama Jaehyun akhirnya keluar, dengan wajah segar dan rambut yang masih basah ia berjalan menuju ke arah Renjun dan si bayi mungil

Dia berdiri mematung di samping kasur, kembali membayangkan kalau itu adalah masa depannya nanti saat melihat Renjun menyusui bayinya di atas kasur

( Pak Jaehyun terlalu banyak membayangkan, tolong seseorang sadarin dia sekarang )

"Hyung??" Panggil Renjun pelan, Jaehyun segera tersadar dan ikut berbaring di atas kasur. Belum sempat membaringkan kepalanya, Renjun segera menariknya dan duduk saling berhadapan

Renjun pun mengambil handuk yang tersampir di bahu Jaehyun, segera ia mengusapkan handuk itu ke rambut hitam dan tebal si dominan yang ada di depannya

Renjun tak mau jika Jaehyun jadi sakit karena tidur dengan rambut yang masih basah. Setelah lumayan kering, barulah Jaehyun merebahkan tubuhnya ke sisi lain sang anak. Tak lupa mengecup pipi Renjun, yang di kecup tak tau apa maksudnya. Apakah itu tanda terimakasih?

"Njun, tau nama baby-nya siapa?" Keduanya sama-sama terdiam. Jujur Renjun dan Jaehyun tak tau, Sehun pun tak memberitahu mereka

"Ga tau Hyung, biar Njun tanya Sehun hyung dulu" Jaehyun mengangguk, memperhatikan Renjun yang bangun dan mengambil ponselnya. Tak lupa dengan bayi yang ia peluk dan ciumi pipinya karena gemas

"Halo hyung"

"Kenapa, sayang?"

"Appa! Kemana Sehun hyung?"

"Oh? Anak ayam itu sedang berada di toilet"

"Ahh baiklah, kalau begitu Njun tanya Appa saja"

"Nee, Njun mau bertanya apa? Uang di kartu kredit tadi kurang?"

"AAAA~ bukan itu Appa, Njun hanya ingin bertanya siapa nama baby-nya?"

"...."

"Appa? Kau masih di sana?"

"Iya Appa di sini. Untuk namanya itu terserah kalian mau memberinya apa, itu kan anak kalian"

With Him [ JaeRen ] End Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang