"tapi tidak dengan mencelakai orang lain! Kau sudah membuat Jihoon tidak bisa menari di hari penting" teriak Soonyoung
"mulai sekarang kita putus. Jangan pernah ganggu Jihoon lagi atau kau akan menyesal" ucap Soonyoung dingin meninggalkan kelas Dahyun.
Chan tersenyum miring pada para kekasih hyungnya. "Nayeon-ssi, lain kali cari kaki tangan yang cerdas ya agar perbuatan jahatmu tidak bocor" ucap Chan meninggalkan kelas Dahyun dan menyusul Soonyoung.
Nayeon berfikir apa maksud ucapan Chan. Kaki tangan? Cctv? Ah Nayeon ingat sekarang. Yang bertugas menyimpan salinan cctv adalah adiknya.
🐯
Soonyoung melangkahkan kakinya menuju rooftop. Ia berniat membolos pelajaran terakhir. Moodnya benar-benar hancur karena perbuatan kekasihnya yang kejam pada Jihoon.
Pintu rooftop terbuka, manampilkan Jihoon yang berjalan santai ke arah Soonyoung berdiri. Meski kakinya masih sakit namun Jihoon tetap ingin menemui Soonyoung.
"Soonyoung-ah" panggil Jihoon
Merasa ada yang memanggil, Soonyoung mengarahkan pandangannya menuju sumber suara. Jihoon datang dengan tongkat yang masih setia menemaninya 4 bulan terakhir.
Soonyoung berlari membantu Jihoon untuk duduk di kursi rooftop. "ada apa? Kenapa kau kesini? Kakimu belum pulih sepenuhnya Jihoon-ah. Kenapa tidak menghubungiku saja?"
"kau semakin hari semakin cerewet ya" kekeh Jihoon. Soonyoung memutar matanya malas
"aku mencarimu tadi. Chan bilang kau ke rooftop jadi aku menyusulmu. Dan ponselmu mati Tuan Kwon" jawab Jihoon
Soonyoung mengeluarkan ponselnya dan ternyata memang mati. "maaf ponselku habis baterai sepertinya"
"kau baik-baik saja?" tanya Jihoon
"kurasa tidak. Aku malu karena tidak dapat mengetahui perbuatan jahat Dahyun padamu padahal aku sudah berjanji akan mencari pelakunya" ucap Soonyoung menundukkan kepalanya.
"tak apa, yang penting pelakunya sudah ketemu dan aku sudah baik-baik saja" ucap Jihoon tersenyum
"izinkan aku menjagamu Jihoonie" pinta Soonyoung
"ya" Jihoon menganggukan kepalanya. Soonyoung berjanji akan menjaga Jihoon seperti dulu saat mereka masih bersama.
🍚
Chan kembali ke kelasnya setelah membantu hyungnya. Ia melihat Xiyeon sedang asik mengobrol dengan Eunha di kursinya. Chan menghampiri Xiyeon.
"hei Xiyeon-ah" panggil Chan
"hm kenapa Chan?"
"bagaimana jika pulang sekolah nanti kita ke mall? Nonton film di bioskop mungkin" ajak Chan
"emm.."
"terima saja. Kapan lagi kau bisa dekat dengan Chan" bisik Eunha
"ya, setuju" ucap Xiyeon
"baiklah, see u" Chan kembali ke tempat duduknya bersama Hansol
"kau suka dengan Xiyeon?" tanya Hansol
"eum. Dia baik dan cantik" kekeh Chan
"aigoo hyungdeul harus mengetahuinya" Hansol mengeluarkan ponselnya berniat mengadu pada para hyung.
🦕
Saat pulang sekolah, seperti biasa geng Serenity akan berkumpul di salah satu rumah anggotanya. Kini mereka berada di rumah Jun. Mereka paling senang jika bermain di rumah Jun karena ibunya pasti akan memasakkan makanan China yang lezat.
YOU ARE READING
Seventeen School
Fanfiction[SLOW UPDATE] tempat dimana kisah mereka dimulai. Cinta dan persahabatan. "yang aku rindukan dari menginap dirumah Jisoo hyung adalah sarapan ala bule seperti ini" "aku sudah bilang jangan meminta hal aneh di sekolah. Jika guru memergoki kita, tama...
