Mafia King's Baby [OFFGUN]

bayi dan si mafia

"Gun sebenarnya ada apa denganmu Baby"?.tanya Off.

"Papii". panggil Gun yang akhirnya mau bersuara lagi.

"Ya ceritakan pada Papii apa yang sebenernya terjadi"?.tanya Off.

"Papii apakah benar bahwa Papii tidak mencintai Gun apakah benar Papii sudah memiliki kekasih"?.tanya Gun.

"Gun".panggil Off.

"Kenapa kau bertanya seperti itu"?.tanya Off.

"Saat Gun ketoilet ada lelaki yang bilang pada Gun bahwa Papii sudah memiliki kekasih dan lelaki itu menunjukkan Poto papii yang sedang berciuman dengan seorang perempuan".jawab Gun sambil memandang Off dengan mata berkaca-kaca.

"Baby papii akan menjelaskan semuanya padamu tapi kau janji jangan memotong perkataan Papii dulu".uca Off.

"Gun janji".ucap Gun.

"Setelah kau menghilang dan tahun sudah berganti waktu itu Papii pergi ketaman untuk mencari udara segar dan tidak sengaja bertemu Ploy disana Ploy selalu mengikuti Papii kemana-mana dan pada waktu itu Ploy mengungkapkan perasaan nya pada papii, Papii menerimanya karena merasa nyaman dengan kehadiran nya tapi Papii tidak pernah mencintainya dan untuk ciuman itu waktu itu Papii sedang mabuk dan menciumnya begitu saja tapi yang Papii bayangkan saat berciuman dengannya hanya dirimu bukan orang lain".ucap Off.

"Selama kami berpacaran kami hanya pernah berciuman dua kali saja disaat Papii mabuk dan dia yang selalu memaksa Papii untuk menciumnya".lanjut Off.

"Tapi Papii bersumpah bahwa Papii hanya mencintaimu".ucap Off.

"Disini, percayalah jantung ini hanya berdetak dan hidup untukmu karena kau pemilik dari jantung dan hati ini papii tidak pernah memberikan hati Papii ada siapun namamu akan selalu tertanam disini".ucap Off sambil membawa Gun untuk menyentuh dadanya tempat jantung Off berdetak

"Papii maafkan Gun karena mengabaikan Papii harusnya Gun mendengar penjelasan dari Papii dulu".ucap Gun sambil berhambur ke pelukan Off.

"Tidak papa Papii mengerti dengan situasimu saat melihat Poto papii berciuman dengan wanita lain".ucap Off sambil membalas erat pelukan Gun.

"Sudahkan kalau begitu mari kita makan ice krim apakah kau mau"?.tanya Off.

"Ice krim".ulang Gun.

"Ya saat kita pergi Papii memesan beberapa ice krim untuk kita makan bersama dimasion".lanjut Off.

"Mau".ucap Gun.

Setelah itu Off dan Gun pun langsung pergi kedapur dan mengambil ice krim dari kulkas Setelah itu mereka berdua memakan ice krim tersebut diruang tamu sambil menonton televisi.

"Em Papii Gun ingin bertanya".ucap Gun sambil menghadap kearah Off.

"Bertanya apa Baby"?.tanya Off.

"Em...itu apalah Papii masih berhubungan dengan wanita itu"?.tanya Gun.

"Baby dengarkan Papii, Papii sudah tidak lagi berhubungan dengan Ploy saat kau pingsan waktu itu".jawab Off sambil menangkup wajah Gun.

"Maafin Gun Papii karena telah berburuk sangka pada papii".ucap Gun.

"tidak papa Papii mengerti dengan posisimu waktu melihat Poto tersebut".ucap Off.

"Papii apakah Papii susah membunuh banyak orang"?.tanya Gun.

"Kenapa kau menanyakan hal tersebut"?.tanya Off.

"Tidak papa Gun hanya ingin bertanya".jawab Gun.

"Sudah lebih baik kita ketaman belakang bagaimana"?.tanya Off.

"Em.. boleh ayo".jawab Gun setelah itu Off dan Gun pun pergi menuju taman belakang sambil bergandengan tangan.

Sementara itu.

"Bagaimana apakah sudah selesai"?.tanya Ploy.

"Sudah tapi mereka masih bersama dan malahan tidak kenapa-kenapa".jawab pria tersebut.

"Kita harus merencanakan rencana baru".ucap Ploy.

"Seterah dirimu saja".ucap pria tersebut.

TBC

MOHON BIJAKLAH DALAM MEMBACA CERITA!!!

Aku bakal update setiap hari sabtu mulai skrng

Bye-bye