"Yak! Apa kau bilang,Jaehyun"
Teriak Taeil dia mendengar gumaman Jaehyun tadi,

Apa apaan dirinya di sebut galak?!

Jaehyun terkejut,tentunya dia langsung gelagapan,"T-tidak Hyung!...m-maksudku,mereka akhirnya datang,begitu..yaa hehe..b-begitu karena aku lapar.."belanya cepat dengan cengiran di wajahnya,menatap Taeil yang menatapnya tajam.

Sedangkan Taeil hanya mendengus kesal,membuat Taeyong yang menonton itu tertawa lepas.

Mereka semua yang melihat Taeyong tertawa lepas seperti itu rasanya senang sekali,setelah beberapa hari ini Taeyong tidak pernah tertawa seperti itu,mereka akhirnya bisa melihat-nya lagi.

"kalian sedang apa?"

Tanya Baekhyun bingung menatap mereka ber-Tiga,
"Tidak,aku hanya sedang memarahi Jaehyun karena membuat Taeyong menangis"jawab Taeil,Sedangkan sang empu yang namanya terpanggil Lagi,hanya mampu terkejut lagi,Jaehyun meringis—dalam hati dia bergumam,

'salah apa dirinya sampai menjadi korban tuduhan seperti ini'–Jaehyun.

Melirik Taeyong,dahinya mengkerut,"kau menangis sampai sembab seperti itu karena,Jaehyun.Taeyong?"
Baekhyun penasaran,matanya melirik sekilas Jaehyun,yang sudah terlihat pasrah,Lagi dan lagi namanya disebut.

Mungkin memang hari kesialannya sekarang ini,fikirnya.

Taeyong,yang melihat wajah Jaehyun pasrah seperti–korban tuduhan–itu,jadi merasa bersalah,dia menggelengkan kepalanya;membela Jaehyun.
Walaupun dirinya ingin sekali tertawa kencang.

"Tidak Hyung,Hmm...Hyung membelikan buah untuku kan?"

Kata Taeyong,berusaha mengalihkan pertanyaan yang dilontarkan Baekhyun tadi.

Baekhyun mengangguk tersenyum,lalu menoleh ke bawah melihat kantung belanjaan yang ia bawa beberapa,sisanya dibantu bersama Member NCT tentu.

Dia lantas langsung meletakannya di meja yang ada diruangan itu,lalu mengeluarkan beberapa buah buahan yang ia beli; titipan dari Taeyong.

Jaehyun dan Taeil langsung membantu mereka yang akan menyiapkan makanan–yang mereka beli–itu untuk dimakan.

Setelah di tata dengan rapi di meja,mereka mulai memakannya,tidak lupa dengan Taeyong yang ikut memakan makanan–sehatnya–serta buahnya itu,dibantu dengan Baekhyun yang memotong buahnya,lalu menyuapkannya ke Taeyong.

Taeyong sebenarnya bisa melakukannya sendiri,tapi Baekhyun Sunbaenim-nya itu memaksa agar dirinya saja yang menyuapi Taeyong,jadi Taeyong tidak bisa membantah,bisa dibilang tangannya masih terlalu lemah untuk sekedar memegang piring,dia hanya takut piring itu berakhir pecah nantinya.

"Hawyung,tewriwmakawsih..suwdah mawu mewnyuawpiwku.."
Katanya yang masih mengunyah makanan,hal itu tentu membuat Baekhyun dan yang lainnya tertawa gemas melihat Taeyong yang berbicara dengan makanan yang masih penuh di mulutnya.

"haha,kau ini lucu sekali,Tae.tentu sama sama"
Jawab Baekhyun terkekeh,saking gemasnya dia mencubit pipi Taeyong yang gembul karena makanan itu.

Taeyong yang diperlakukan seperti itu hanya mendengus kesal,tapi setelahnya dia tertawa.

"Hyung,habisi dulu makananmu itu..."kekeh Mark dengan tidak sengaja satu nasi keluar dari mulutnya yang juga sedang mengunyah makanan,membuat Johnny yang menyadari itu menoleh ke arah Mark.

•~'End Or Not'~•(Leader Taeyong) Where stories live. Discover now