Malam,21:32KST
BULAN,berhasil mengganti matahari yang sudah tenggelam,kini Grup NCT sedang berkumpul di halaman/balkon di dorm mereka,karena mereka sekarang sedang ber-istirahat sejak tadi mereka latihan,sebagian ada yang sedang memanggang daging untuk makan malam dan sebagian sedang ada yang menyiapkan beberapa hal untuk besok mereka lakukan,karena mereka besok mempunyai jadwal yang harus mereka lakukan.
Besok adalah jadwal yang padat yang harus mereka lewati,tanpa Leader mereka,Taeyong.
Mereka akan melewati itu dengan keyakinan sendiri,walaupun Taeyong tidak bisa ikut karena kondisinya yang tidak memungkinkan jadi mereka harus bisa tanpa sosok yang memimpin mereka.
Ya mereka harus bisa!
Mereka tidak ingin Taeyong bertambah lelah jika harus mengikuti jadwal biasanya!
Jadi mereka harus berusaha semampu yang mereka bisa!
Taeyong!
Sosok itu sedang melamun di halaman yang masih satu dengan para member,hanya saja dirinya sedang berpisah dia lebih memilih melihat pemandangan kota Seoul,yang berada di depannya.
Sungguh!
Pemandangan yang luar biasa,dengan udara dingin yang menerpa tubuhnya,padahal dia sudah menggunakan jaket yang sangat tebal begitu pula ditambah syal yang menutupi lehernya,tapi masih saja terkadang dia suka menggigil.
Tapi tidak apa,dia masih bisa merasakan kehangatan dari jaket tebalnya ini,lihatlah!
Lee Taeyong wajahnya bersinar ketika cahaya sang rembulan mengarah begitu tepat ke arah wajahnya,tidak bisa dibayangkan! Bagaimana ketampanannya ditambah dengan sinar rembulan itu! Sungguh sangat tampan.
Menghela nafas hingga asap udara dingin mengepul keluar dari mulutnya,dengan mata bulatnya yang mengarah ke kota kota bangunan tinggi itu,matanya begitu teliti menelusuri bagian bagian yang sulit di jangkau olehnya.
Jika kalian ingin tau Taeyong sedang apa,maka jawabannya kini yang paling tepat untuknya adalah kata Melamun,yaa sosok itu sedang melamun menatapi keadaannya sekarang,dia sungguh kecewa tidak bisa ikut dengan yang lainnya seperti biasa!
Dia kecewa dengan dirinya sendiri yang begitu lemah,menoleh ke arah member dengan tatapan sendunya,melihat bagaimana mereka tertawa dengan riang dan penuh candaan,melihat sekitarnya lagi.
Ada yang sedang menyiapkan daging yang sedang di bakar,dan ada lagi yang sedang sibuk bermain game di ponselnya.
Taeyong memandang mereka dengan penuh kasih sayang,kini dia meratapi bagimana di saat dia ingin sekali berada di dekat mereka ikut bergabung,namun keadaannya sekarang menyulitkannya untuk berdiri,dia masih begitu lemah,bahkan dia masih menggunakan kursi rodanya sekarang.
Mengalihkan lagi pandangannya ke depan,tidak disadarinya bahwa air matanya jatuh perlahan,bulir air mata yang dengan sengaja jatuh dan membasahi pipinya,kelopak mata:yang menampung air mata yang ingin segera keluar.
"andai,jika aku tidak dalam kondisi seperti ini,aku akan bergabung dengan mereka,aku ingin seperti dulu disaat aku masih bisa bercanda seperti mereka"gumamnya pelan,di sela tangisnya dia masih memandang kota Seoul,mendongak menatap langit dengan air matanya yang masih berjatuhan,tersenyum"kenapa tuhan jahat sekali,kenapa kau tidak bisa mengembalikan masa masa dimana aku bahagia,aku ingin itu kembali kepadaku,aku ingin diriku yang dulu kembali"menunduk menutup wajahnya yang sudah basah oleh air matanya.
Punggungnya bergetar,menahan isakan tangisnya agar tidak di dengar para member.
Namun sepertinya tidak bagi Doyoung,dia menoleh melihat Taeyong yang duduk di kursi rodanya, melihat dengan teliti,dia terkejut melihat punggung Leader mereka bergetar begitu pula dengan wajahnya yang di tutupi oleh tangannya.
YOU ARE READING
•~'End Or Not'~•(Leader Taeyong)
Fanfiction[sadfiction] menceritakan tentang kehidupan taeyong yang harus melewati masa masa yang dimana dia harus menjadi leader baru dari NCT yang dimana member NCT sangat menyayangi sang leader baru mereka dan juga betapa bahagianya taeyong bersama para me...
