𝗹𝗼𝘃𝗲𝗿. yeonjun

O4

jung jin ah

Aku menghenyakkan punggung di atas sofa . Mangkuk yang berisi popcorn aku pegang erat . Sambil itu , aku cuba mencari saluran yang menarik untuk ku tonton .

Tak tak !!

Aku terus memperlahankan suara tv .  Alahai , sekarang masih tengah hari lah . Janganlah ada hantu pulak waktu macam ni . Aku menarik nafas lega sebaik melihat kelibat Yeonjun . Yeonjun ni kan , suka muncul mengejut !

" Lah , awak rupanya . Jap , itu darah ke ? " Pantas aku berlari ke Yeonjun .

" Aku okay . No need to worry . " Yeonjun menekan bahunya dengan sapu tangan , cuba untuk menghentikan darah tersebut .

" No , awak tak okay . Kejap saya ambil first aid kit . Awak jangan ke mana-mana tau ! " Aku mendudukkan Yeonjun di atas sofa .

Aku mencuci luka tersebut menggunakan tisu lembap . Kapas yang aku tuangkan dengan antiobiotik aku capai lalu aku sapukan pada lukanya . Yeonjun berdecit perlahan .

Actually , aku taktau lah apa yang aku buat ni betul ke tak . Tapi aku tengok Doc Mcstuffins selalu rawat orang macam ni . Maaflah , otak aku sememangnya dipenuhi dengan kartun .

" Yeonjun , awak bergaduh ke ? Luka awak ni macam luka tikaman lah . "

" Aku nak selamatkan orang je . Tapi penjahat tu dah tikam aku dulu . " Aku mengangguk , mungkin tu hanya alasan Yeonjun . Mana tau , kan .

" Done , jaga diri baik-baik lepas ni . Don't be sick , okay ? Awak tengok la tv . Saya nak tidur , bye ! "

Yeonjun memandang bahunya yang dibalut kemas itu . Terbit sebuah senyuman di bibirnya .