How The Melon Began ( II )

87 19 0
                                    

"Kalian, simak baik-baik cerita daddy, jangan sampai ada terlewat, okay?" Daddy menarik napas panjang

.
.
Kembali ke masa lalu memang menyenangkan, mengenang kembali masa sekolah. Kalian penasaran kan? Sekarang kita berada di satu bintang dari ribuan bintang yang ada dalam memori Daddy. Yuk kita jelajahi cuplikan dunia sekolah Daddy!

Apa yang lebih menyenangkan dari dapat jajan gratis dari ibu kantin baik hati? Yup! Bertemu yang dengan "dia" tentunya. Hari ini jum'at dan biasanya tiap pagi di lapangan utama ada senam bersama untuk para guru dan siswa.

"Mean Mean! Ayo ke lapangan!" Si empunya nama hanya mendengus

"Nanti deh"

"Ih judesnyaaa, lagi pms?"

"Tonnam, apa kau tau-"

"Nanti aja ceritamu itu, kau mau dapat ciuman sepatu Pak Nook...lagi? Ayolah kita ke lapangan"

"Aku tidak mau!" Tonnam lelah, dia hampir saja mengambil penggaris kayu punya guru matematika yang tertinggal di kelas dan memotong leher Mean

"Yasudahlah, terserahmu" Tonnam menghela napas panjang

"Kalau kau lupa, intrukstur senam minggu ini dari kelas 12-B, kau pasti- HEI KEMANA DIA?!" Tanpa sepengetahuan Tonnam, Mean sudah berlari menuju lapangan, meninggalkan dia sendirian di kelas

"Huh awas ya kau Mean! Jangan harap aku mau mengantarmu pulang nanti!"

Sabar ya Tonnam, nanti ditraktir Mean mie ayam deh di kantin ❤️

Sabar ya Tonnam, nanti ditraktir Mean mie ayam deh di kantin ❤️

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

( Tonnam )

.

Daddy POV

"Apa kalian siap?! Hari ini perwakilan kelas 12-B akan menjadi intrukstur senam minggu ini!" Suara MC terkalahkan oleh sorak sorai para murid yang seketika menggema, menggetarkan gendang telingaku

Apa kalian tau? Hari ini "dia" yang akan memandu senam untuk minggu ini, bagaimana aku bisa tau? Haha aku punya banyak anak buah yang bisa diandalkan... siapa lagi kalau bukan Tonnam, dia punya banyak sumber terpercaya.

"Wah semangat sekali! Kita akan mulai dalam waktu 3 menit!" Tapi aku tidak peduli, fokusku saat ini hanyalah dia

Beberapa saat berlalu, irama musik terdengar

"Tanpa perlu berlama-lama lagi, mari kita sambut perwakilan dari kelas 12-B! NONG PLAN!" Jantungku berdebar kencang, dia disini! dan hal pertama yang kulihat dari dia adalah...tunggu... APA ITU?!

 APA ITU?!

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Keluarga MelonWhere stories live. Discover now