Dan bagaimanapun juga sepandai pandainya kalian menutupi kebohongan,maka dengan cepat atau lambat kebohongan itu akan berubah menjadi kebenaran dalam seiring berjalannya waktu,dan waktu yang akan menjawab semua kebohongan itu.
"Taeyong? Kenapa kau melamun"sembari menepuk pundaknya,yang membuat sang empu tersentak kaget"ah,tidak apa apa hyung"katanya sambil tersenyum lalu menunduk untuk sedikit meringis merasakan sakitnya kepalanya itu,benar benar!
Mendongak lalu berkata"hyung aku ingin ke toilet yaa,sampai jumpa di panggung nanti hyung!"melambaikan tangan dan tersenyum lalu berlari menuju toilet,meninggalkan Taeil yang sedikit kebingungan dengan logat pemuda itu,alias Leadernya itu.
"ada apa dengannya,aku sedikit khawatir"tanyanya sambil mengerutkan dahinya bingung dengan sikap Taeyong tadi,yaa dia mendengar ringisan Taeyong tadi seperti sedang menahan sakit,pikirnya.
"sudahlah mungkin dia hanya kelelehan"katanya lalu berjalan meninggalkan tempat itu untuk mengambil hpnya yang tertinggal di belakang panggung tadi,Taeil benar benar orang yang kadang suka pelupa.
Di dalam toilet.
"hiks.. Sungguh benar benar menyakitkan kapan penyakit ini hilang dari tubuhku.. "isak tangisnya dengan tangan yang memukul kepalanya pelan.
Dia mulai mengambil obat itu di dalam kantung bajunya dan segera dia meminum obat itu.
Jika kalian ingin tahu rasa nya seperti apa? Coba kalian bayangkan bagaimana rasanya ditusuk oleh beribu beribuan pisau di tubuh kalian pasti menyakitkan bukan?bukan sakit lagi rasanya saking menyakitkannya kalian sampai ingin mati dengan tusukan itu! Begitulah rasa sakit yang di rasakan Taeyong jadi jangan anggap bila penyakit serius yang diderita taeyong adalah penyakit yang gampang hilang! Tidak seperti itu kemungkinan di dalam tubuhnya penyakit itu bisa atau tidak hilangnya,ya kemungkinan diantara dua itu lebih tepatnya diantara hidup dan mati! Jadi jangan anggap sepele dan berpikiran bahwa Taeyong saja yang lebay!
Ingat itu!
Taeyong masih terisak menatapi dirinya yang begitu lelah hari ini dia ingin beristirahat,tapi tidak bisa karena grupnya tergantung oleh Taeyong jadi tidak bisa jika Taeyong istirahat begitu saja dengan mudahnya.
"Taeyong hyung? Ada apa dengan mu!kenapa kau menangis!"tersentak kaget dengan suara yang menginterupsi di dekat pintu toilet,lalu menoleh dan terkejut melihat Jaehyun yang berdiri di sana"Tidak ada apa apa Jaehyun-ah"memandang jaehyun sejenak,lalu beralih lagi menatap wastafel untuk mengusap air matanya pelan.
Jaehyun pun yang panik menghampiri Hyungnya itu,dia berjalan ke arah Taeyong lalu dengan cepat memeluknya.
Dengan Taeyong yang langsung memeluk Jaehyun"cerita kepadaku apa yang sebenarnya terjadi hyung"tanyanya dengan masih memeluk Taeyong yang mulai terisak kembali"hyung tidak apa apa Jaehyuniee~"melepas pelukan jaehyun lalu mengusap kembali air matanya yang jatuh lagi membasahi pipinya.
Ya,dia begitu dekat dengan Jaehyun semenjak masih menjadi trainee terlebih lagi disaat mereka memulai bercerita di saat bentuknya SM Rookies,tidak hanya dengan Jaehyun saja begitupula persahabatan-nya dengan Doyoung itu,sahabat sekaligus musuh dalam waktu yang bersamaan, sampai dia di juluki Tom&Jerry dalam hubungan persahabatannya.
Yaa,dia sering kali berdebat dengan Doyoung walaupun itu hanyalah sebuah candaan semata yang membuat persahabatan-nya semakin kuat,tidak ada yang bisa memisahkan persahabatan mereka.
ESTÁS LEYENDO
•~'End Or Not'~•(Leader Taeyong)
Fanfiction[sadfiction] menceritakan tentang kehidupan taeyong yang harus melewati masa masa yang dimana dia harus menjadi leader baru dari NCT yang dimana member NCT sangat menyayangi sang leader baru mereka dan juga betapa bahagianya taeyong bersama para me...
