Unexpected Mate (SunaOsa)

•05•

_
_

Hari ini, seperti biasa. Suna gak bakal biarin hari osamu tanpa adanya rasa jengkel

Seperti tadi, suna sengaja sembunyiin dokumen dokumen penting yang baru ia selesain. Osamu harus nyari, namun nihil osamu gak bisa nemuin dokumen nya. Pada akhirnya dia harus ngasih tau suna. Ini yang di inginkan suna

"Maaf, sun cuman mau bilang."

"Apa?"

"Dokumen yang lo kasih kemaren sebenarnya udah beres, tinggal gue kasih ke sakusa." Jelas osamu

"Iya tinggal kasih aja kan?"

"T-tapi."

"Hmm?"

"Doku-dokumennya gak ada....." ucap osamu dengan suara yang kecil, namun masih bisa di dengar sama suna

"Hilang?"

"Ehem." Osamu ngangguk

"Kenapa bisa ilang?"

"A-aku eh maksudnya gue, gak tau, tadi gue simpen di meja sekarang udah gak ada."

'AAAAAAA GEMESSS DIAA NYEBUT AKU DAHH LAH' hayo batin siapa tuh

Suna ngambil dokumen yang daritadi osamu cari, dia melabai labaikan dokumennya dengan raut muka ngejek. Osamu hela nafas berat, capek dia tuh

"Ini yang di cari?"tanya suna ngejek

"Ya." Simpel osamu mah

"Mau ini?"

"Ya."

"Nihh" suna nyodorin dokumennya, tapi sebelum osamu mengambil nya. Suna udah tarik kembali tangannya

"Eitsss tapi boong"

"Sun, siniin gue harus kasih ke sakusa" osamu hendak ngerebut dokumen yang ada di tangan suna, tapi dengan cepat suna angkat dokumen itu setinggi tinggi nya

"Gak mauu."

"Sunn ihhh siniin!!"

"Eitsss kejarr duluu wleee." Dengan cepat suna lari mengitari ruangan nya sendiri, dan osamu mengejarnya

"EITSSS GAKK KENAAA!!"

"SUNNN IHHH BALIKINNNN!!"

"GAKK MAUUU!! SINII KEJARR GUE KALAU BISAA!!"

"SUNAAAARINNNN BALIKINNNN"

"GAKKKK LOO BAUUU!"

"LOO JELEKKK DASARR KETUPATT!!"

"GANTENG GINI DI BILANG KETUPAT"

Mereka kejar kejaran sambil teriak teriak kek bocah, sampe mengundang pandangan orang yang sedang pokus bekerja. Sampe akhirnya

Ceklek

"Kalian udah gede ngapain kejar kejaran" yaa itu suara sakusa