❀ Melupakan Dia ❀

51 3 2
                                    

Namamu menjadi rahasia, dan do'a sebagai perantara atas jarak yang berbeda.

*:..。o○ ○o。..:*

Lyra tidak tau tentang apa yang dia rasa, seakan dunia menyuruhnya hirap tak bersisa. Seseorang yang disebutnya dalam doa, pergi menghilang tanpa peluk hangat yang menjadi perantara. Bukan maaf yang dirinya pinta, namun seseorang yang menurutnya berharga datang memeluknya seperti sedia kala, saat mereka menjadi pasangan yang diaku dunia. Namun, tidak lagi untuk sekarang. Jarak memang menjadi acuan ketiadaan hati yang patah, rumah yang berbeda menjadi saksi mereka tak bersama. Waktu seakan merenggut semua yang dia punya. Bukan apa, hanya saja daksa yang sering hangat karena peluk, kini dingin seakan tak bernyawa.

Cklek

Pintu berderit menampakkan seorang laki-laki tampan yang tampak berwibawa. Dia berjalan menghampiri Lyra yang berada di tepi ranjang tengah meratapi hidup seakan tak berdaya.

Laki-laki tadi duduk dan berbicara pelan hingga membuat Lyra terhenyak.

"Lupakan dia Lyra, masih ada aku, suamimu."

Lyra lupa, Tuhan. Dia sudah memiliki seseorang yang mesti dijaga hati dan perasaannya. Meski Lyra sudah mempunyai pasangan istimewa yang selalu menjaga dan tetap ada. Tapi hati, siapa sangka? Setidaknya untuk dia yang sudah tiada, ada cerita di dalamnya. Namanya yang menjadi rahasia, hanya do'a yang menjadi perantara antar mereka.

"Perlahan ya, sayang."

*:..。o○ ○o。..:*

Tasikmalaya, 17 Juli 2021
Lyhr_3

Melupakan DiaDonde viven las historias. Descúbrelo ahora