Apa orang-orang dimansion ini sudah tidak waras!!
Sudah memperlakukannya seperti bayi, sekarang ia harus rela wajahnya dikecupi oleh orang-orang gila itu.
🌼🌼🌼
"sayang.. Ayo bangun dulu."
Jake merapatkan selimutnya, mendorong tangan-tangan yang berusaha menarik selimut yang membungkus tubuhnya.
Tarikan kencang Jake dapatkan, namun matanya seakan enggan untuk dibuka.
Ia masih mengantuk, lantaran semalam setelah diantar Taehyung.
Ia bukannya menidurkan dirinya, malah berkutat dengan pikirannya yang memikirkan berbagai cara untuk kabur sampai jam 4 dini hari tadi.
Tubuhnya diangkat entah oleh siapa menuju kamar mandi, lantas didudukkan diatas wastafel.
"buka mulutmu, boy."
Masih dengan mata terpejam, Jake membuka mulutnya dan merasakan bulu sikat menggosok giginya, juga rasa mint dari odol mencecap lidahnya.
"berkumur."
Jake menampung air didalam mulutnya dan mulai berkumur sesuai perintah.
Setelahnya permukaan wajahnya dibasuh dengan air hangat.
Namun perlakuan itu tak juga membuatnya membuka mata.
Bahkan ketika piyamanya dibuka menyisakan hanya celana dalam pun, ia tak kunjung membuka mata.
Sampai tubuhnya dibaringkan diranjang dibaluri minyak telon dan bedak bayi, dipakaikan baju macam anak tk-pun, ia tetap menutup matanya.
Bahkan tangan kanannya sudah berada didepan wajahnya, dengan ibu jari yang disesap kebiasaan yang dibawanya ketika tidur.
"astaga, gemas sekali." ujar Suzy setelah selesai dengan kegiatannya itu.
Minho sendiri hanya mengulas senyum yang begitu tipis, lantas kembali mengangkat tubuh Jake kedalam gendongan koalanya.
Ia menepuk-nepuk punggung Jake, kala mendengar lenguhannya, karn acara tidurnya terganggu.
"Rex, apa semua sudah berkumpul dimeja makan."
Rex yang berdiri tegap disamping pintu kamar Jake, langsung menundukkan kepalanya hormat.
"sudah Tuan."
Minho mengangguk seadanya, lantas memasuki lift dengan Suzy disebelahnya yang sibuk memotret wajah gemas Jake.
ketika pintu lift terbuka, Minho dan Suzy melangkahkan kakinya kearah ruang makan.
Dan kedatangannya menarik atensi para putra, adik, juga para anak dari sahabat yang sudah dianggapnya seperti saudara.
"dia masih tertidur?" tanya Daniel kala melihat wajah damai Jake digendongan Minho.
"Kau tau pertanyaanmu tak butuh jawaban, kalau kau bisa lihat sendiri dengan matamu." sahut Sunoo yang dibalas decakkan kesal Daniel.
Minho mendudukkan dirinya dikursi kebesarannya, dengan Suzy dikursi sisi kanannya.
"semalam ia mencoba kabur." ujar Taehyung memulai pembicaraan pada Minho.
Part 3
Comenzar desde el principio
