Friend With Married 🔞✔️ { Revisi}

part 51 broken heart

Jaemin menangis melihat kondisi yn dan dia juga gak tega tinggalin yn dengan kondisi yn yang belum pulih.

klek

pintu terbuka Jaehyun masuk kedalam, dia juga melihat yn yang masih terbaring lemah di brankar.

"Jaem, tolong pikiran lagi dengan keputusan kamu, apa kamu yakin ingin pisah dengan yn?" tanya Jaehyun melihat Jaemin dengan sendu.

"aku udah nentuin keputusan aku hyung, dan setelah aku pikir lebih baik aku dan yn pisah, karena ini yang terbaik untuk ku dan yn, aku juga gak mau lihat yn seperti ini lagi hyung. aku gak sanggup lihat dia seperti ini."

"nee, itu udah keputusan kamu dan semoga saja keputusan yang kamu ambil, itu yang terbaik."

"thanks hyung."

"nee."

Yeri tersenyum saat dia sudah mendapatkan Jaemin, tanpa dia sadari Jeno masuk kedalam ruang rawat Yeri.

"ternyata kamu senang ya diatas penderitaan orang lain."  kata Jeno sembari duduk di samping brankar.

"kenapa kamu ngomong seperti itu sama aku?" tanya Yeri bingung.

"kenapa kamu bertanya kembali, seolah-olah kamu gak tahu apa yang terjadi, seharusnya kamu senang akhirnya keinginan kamu itu sudah tercapai Yeri."

"oh jadi itu masalahnya hahahaha tentu saja aku senang, karena sebentar lagi aku ingin lihat bagaimana perasaan yn akan hancur seketika hahaha, Jaemin akan pergi meninggalkan nya dan aku akan bersama dengan Jaemin."

Jeno yang sangat benci dengan tatapan Yeri yang benar-benar bikin dia kesal dan kalau bisa dia ingin menghabisi Yeri.

"nee semoga kamu dan Jaemin hidup bahagia, dan aku harap Jaemin gak akan berpaling dari kamu." ucap Jeno tersenyum dengan smiriknya.

"yakk apa maksud mu?"

"pasti kamu mengerti maksud aku, yaudah kamu istirahat saja dulu nona lee, dan semoga impian kamu tercapai."

Jeno keluar dari ruang rawat Yeri, Yeri yang tiba-tiba saja frustasi, dia berteriak sambil mengacak-acak rambut nya.

"dasar sialan, kau lihat saja nanti Jeno, aku akan buat kamu hancur sialan!."

Jaemin yang masih menunggu yn sadar, dia sedari tadi masih menjaga yn. tiba-tiba saja tangan yn bergerak, Jaemin yang melihat itu, dia pun tersenyum saat mata yn terbuka. lalu Jaemin menekan tombol di dekat brankar dan dokter datang untuk memeriksa kondisi yn.

"dokter bagaimana kondisi istri saya?"

"dia sudah mulai baikan dan saya tidak menyangka jika kondisi pasien sudah kembali pulih."

Jaemin tersenyum setelah mendengar ucapan dokter, setelah selesai pemeriksaan. dokter keluar dari ruang rawat yn.

"hai, bagaimana kabar kamu?" ucap Jaemin sembari memegang tangan yn.

"aku baik, kamu bagaimana?" tanya yn yang khawatir.

"aku baik-baik saja sayang, dan syukur lah kamu baik saja."