"Brisik bangsat!" seru Yeosang si pelaku

Sedari tadi tak tahan mendengar Mingi bernyanyi sekarang malah berteriak.

Mingi sudah misuh-misuh ditempat, berdiri tegak membereskan pakaian sekolahnya yang sebenarnya tidak pernah rapi.

"Ganteng gini malah di sruduk. Jadi inget Hongjoong gue njir hahahaa"tawa Mingi sendirian di koridor

"Ppfft tinggalin. Malu gue punya temen cem dia "bisik San menarik Wooyoung

Hongjoong menarik Seonghwa yang mana juga menarik Yunho menjauh dari Mingi yang terbahak sendirian. Yeosang dan Jongho sudah lebih dulu ke kelas nya tak mau mendengar ocehan dari Song Mingi lagi.

"Bhahaha-Ha Ha loh? kok gue ditinggal sih babi!"

Mingi berteriak sambil berlari kecil menyusul yang lain. Hingga sampai di kelas ia memukul pintu cukup keras.

Brak!

"Akh! kok ssakiittt sih siyalan nih pintu"omel Mingi sendiri mengelus tangannya yang memerah

"Letoy lo " ucap Hongjoong

"Diem lo! ninggalin gue sampe diliatin adkel untung gue cakep popyulerrrrrr!" ucap Mingi cukup keras

"Cih jijik anjing! air liur nya huweekkk!  bangke Mingi " Seru Wooyoung mengusap wajah maupun tangannya yang terkena muncratan air dari Mingi.

"Duhh Yun, betah banget sama seme model begini" ucap Jongho ngeri sendiri

"Mau gimana, dapetnya dia doang yang pahamin gue " ucap Yunho mengedikkan kedua bahunya

"Aiigo~Gomawo sayaaangg sini cium dulu"

Mingi memajukan bibirnya mendekat ke Yunho, belum juga sampai sepatu Hongjoong sudah melekat dibibir Mingi.

Cup!

"Bhahahahahaa MINGI GOBLOK!"

Tawa mereka melihat Mingi yang mencium sepatu yang cukup kotor tersebut.

"Kim Bangsat Hongjoong!" umpat Mingi

memilih duduk dibangku sebelah San, memejamkan kedua matanya. Tidur adalah pilihan yang tepat karena sedari pagi Mingi benar-benar gabut malah menjadi bahan nistaan, cih.

"Yeu malah molor"

Flasback off

'Anjiir untung cuman mimpi' batin Mingi masih terdiam

"OI! kesambet apaan dah lo?" celetuk Yunho

"Serius gue masih bingung! kita jadi ke jeju?" tanya Mingi

'Gue mimpi dua kali? perasaan gue juga tidur pas habis ke uks?' batin Mingi lagi

(Ada yang pernah mimpi 2 kali gak? Author sih iya wkwkw)

Ketujuh temannya semakin dibuat bingung, apa maksud dari lelaki Song ini sihh.

"Ngapain ke Jeju? " tanya Yeosang mengerutkan keningnya

"Penelitian sejarah" jawab Mingi dengan polos

Tak!

"aaduhhh, sakitt"rengek Mingi hampir menangis

"Gak waras! Lo kira kita apaan penelitian ke Jeju segala. Di gugel juga ada begek!"ucap San sehabis menjitak dahi Mingi

"Lo habis baca cerita pasti " ucap Yunho

Tau betul kebiasaan Mingi yang suka membaca, entah itu fiksi maupun nonfiksi.

"Waktu semalem gue sempet baca tentang pulau Jeju sih beli novel baru. Terus gue baca di groupchat bakalan ada tugas sejarah" jelas Mingi kembali mengingat apa yang ia lakukan semalam

"naahh itu tuh, lo kalo baca gak usah dibawa ke dunia nyata bisa gak sih. Kebiasaan banget, waktu ini lo mimpi jadi rapper terus ngerap sambil merem. Gitu aja kali ya lo tadi bhahahaha"tawa Hongjoong diikuti yang lain

Memang pernah sih, sebulan dua bulan lalu Mingi melakukan rap dengan mata yang terpejam. Astaga.

"Yun, lo tadi ke UKS?" tanya Mingi memastikan

Yunho menggelengkan kepalanya "Gak tuh, gue baik-baik aja"

"GUE MIMPI DI DALEM MIMPI NJIR!" teriak Mingi tak percaya

"Males gue, kantin yuk buang-buang waktu"ajal Yeosang menarik pacarnya.

"Gue Wooyoung, Yehet! pacar lo didepan san" ucap Wooyoung

"eh? salah tangan njir. Sayang ayoo ngapain jauh-jauh dari pangeran" ucap Yeosang dengan pede

Jongho merotasi bola matanya "Bacot bener " ucap nya mendahului Yeosang disusul yang lain

"Ini gue mimpi gak sih?" tanya Mingi lagi

Plak!

"Pusing gue punya pacar kayak lo Gi" ucap Yunho lalu pergi keluar kelas

"Loh sayang! tungguin dongg"

Mingi berlari kecil mengejar kekasihnya, siyal bagi Mingi yang harus menerima kekurangannya yang tak bisa membedakan nyata maupun mimpi.

Jika dipikir-pikir rasanya sangat nyata,bahkan tak terpikirkan bahwa ia hanya bermimpi. Pantas saja saat hantu perempuan itu mengenai pisau ke lengannya ia tak bisa merasakan sakit. Mingi kira itu kekuatan baru, ternyata hanya kebodohannya.

Syukur lah semua itu hanya Mimpi, dia tak akan mau rela kehilangan teman-temannya. Apalagi Yunho! Jangan sampai.

•Next Slide•





























Yuhuuu~ aku kembali wkwkwk
Masih belum ending ya tiny😍

The Village -Ateez Where stories live. Discover now