Mrs Villainess • Layhyo

four : 04

Nenek Zhang dari tadi memerhati layanan cucu nya itu terhadap Jihyo sungguh teruk .

Kepala nya digeleng . Dia tidak pernah mengajar anak, cucunya melayan orang seperti itu .

" Lay ! Tak boleh ke layan Jihyo baik sikit ? ! " tegur Nenek Zhang dengan tegas .

Jihyo yang tadi menundukkan kepalanya , terus mendonggak keatas . Sejahat mana pun Jihyo , wanita muda itu juga punya perasaan .

" Ma , kenapa mama nak sangat pertahankan yeoja macam ni ? Disebabkan dia . Lay dan krystal tak jadi kahwin " celah Puan zhang iaitu Ibu kepada lay .

" Betul tu nãi'nai , perempuan ni bawa sial je " sambung Lay sinis .

Puan zhang mengangguk ,lalu menjeling kearah jihyo . Dia memang tidak suka kehadiran Jihyo di mansion mereka .

" Xi-yen , kamu jangan nak salahkan Jihyo dalam hal ni ! Kamu mesti tengok kesalahan anak kamu juga " ujar Nenek Zhang .

" Dan kamu Lay , jaga mulut kamu ,
nãi'nai tak pernah ajar kamu bercakap macam tu "

Riak wajah Nenek Zhang betul - betul kelihatan marah . Lalu mendengus kasar .

" Jihyo kamu jangan ambil hati sangat dengan mereka berdua nye . Jom ikut nãi'nai ke dapur " kata Nenek Zhang dengan nada yang lembut .

Jihyo mengangguk kepalanya . Sempat lagi gadis itu menghandiah kan senyuman sinis kepada Puan Zhang .

Nenek Zhang dan Jihyo pun pergi ke dapur . Diruang tamu hanya tinggal Lay dan puan xi yen sahaja .

" Mama ? Apa kita nak buat ? nãi'nai macam suka je yeoja tu . Lay cuma sayangkan krystal je sekarang ni . "

" Lay nak kahwin dengan krsytal je . Bukan dengan perempuan mata duitan tu " bantah Lay .

Puan Zhang menggigit bawah bibirnya . Cuba untuk memikirkan rancangan bagaimana nak singkirkan wanita muda dari keluarga Song itu .

.....

Jihyo mendiamkan diri sebaik sahaja sampai di kawasan dapur . Mata nya melihat sekeliling kawasan itu . Bahkan dapur kelihatan mewah .

" Jihyo . Kamu okay ? " soal Nenek Zhang lembut .

Sebersalah dengan wanita muda itu . Melihat bagaimana cucu nya memberikan layanan . Sungguh dia marah .

" Nãi'nai . Minta maaf bagi pihak keluarga Zhang . Dan tolong jangan ambik hati dengan Lay nye . "

Jihyo tersenyum manis . Walaupun ikutkan hati dia nak memaki jejaka china itu .

" Takpe , saya tak ambik hati pun .
Ni nak saya tolong . " soal nya .

Melihat para maid mula menyediakan jamuan makan .

" Eh , tak payah susah-susah . Banyak mai- "

Nenek Zhang tersenyum melihat gelagat wanita muda itu . Menolong para maid .

Kalau di lihat . Krystal tidak pernah menolong ataupun menjejakkan kaki di kawasan dapur .

' Buta agaknya cucu aku ni . ' bisik hati Nenek Zhang .

Para maid kagum dengan kecekapan wanita dari keluarga Song itu .

......

" Banyak sangat ni . Sape yang masak ? " soal Tuan Zhang yang baru sahaja sampai dari kerja .

Melihat bermacam-macam hidangan .

" Sape lagi kalau bukan bakal cucu menantu keluarga ni . " puji Nenek Zhang .

Jihyo tersenyum kekok apabila di puji sebegitu .

" Biasa jeh . " sampuk Lay .

Jihyo memutarkan bola matanya . Nak jeh dia sumbat mangkuk dalam mulut jejaka itu .

| To Be Continued |