Pangeran - Jeno Jaemin

Start from the beginning
                                    

"AYO YANG MERASA JELEK ANGKAT TANGAN." Teriak sang MC tiba - tiba.

Aku sadar bahwa tanganku kini terangkat, bukan aku yang mengangkatnya, namun Haechan yang kini sedang menatapku dengan tatapan jahilnya. Aku dengan refleks langsung menjambak rambut Haechan dengan kesal dan berakhir dengan Haechan yang meminta ampun.

"Nah iya kamu yang tadi angkat tangan, padahal tadi saya bercanda loh tapi ternyata ada yang angkat tangan." Ucap sang MC sambil menyuruhku untuk maju.

Akhirnya dengan terpaksa aku maju. Sejujurnya aku sedikit malu karena harus berdiri didepan 3 angkatan, karena menurutku hari ini penampilanku benar - benar sangat kacau.

"Pasti pada penasaran kan kenapa si cantik ini maju ke depan? Jadi dia bakal diajarin peraturan - peraturan kerajaan langsung oleh Pangeran Jeno dan Pangeran Jaemin. JADI MARILAH KITA SAMBUT DUA PANGERAN KERAJAAN NEO YAITU PANGERAN JENO DAN PANGERAN JAEMIN." Ucap sang MC yang disambut sangat meriah.

Aku mengenal mereka dan aku rasa hampir seluruh dunia juga mengenal mereka. Negara Neo, salah satu negara yang menganut sistem Monarki Konstitusional. Negara itu memiliki Sumber Daya Alam dan Sumber Daya Tambang yang berlimpah. Yang membuat teman - temanku heboh karena Kerajaan Neo memiliki seorang Putra Mahkota dan dua Pangeran yang sangat tampan, terlebih mereka masih belum memiliki pasangan. Tapi sepertinya kali ini yang datang hanya dua Pangeran kembar kerajaan Neo saja, yaitu Pangeran Jeno dan Pangeran Jaemin.

Begitu Pangeran Jeno dan Pangeran Jaemin masuk, suasana semakin tidak kondusif. Aku dapat melihat teman - temanku menatapku dengan tatapan iri yang aku balas dengan meletan.

Mereka berdiri tepat disampingku, begitu mereka mendekat ke arahku aku dapat mencium wangi mereka yang sangat harum dan sangat menenangkan. Dan juga mereka sangat tinggi, aku hanya setinggi pundak mereka. Entah mereka yang terlalu tinggi atau aku yang terlalu pendek.

Akhirnya mereka mulai mengajarkan kepadaku beberapa peraturan kerajaan. Semua pergerakan mereka entah mengapa membuatku terpesona. Pangeran Jeno yang berkharisma dan Pangeran Jaemin yang murah senyum.

Tanpa sadar aku tersenyum melihat mereka. Saat tatapanku bertemu dengan tatapan Pangeran Jeno aku langsung memalingkan pandanganku karena malu.

Pangeran Jeno berjalan ke arahku, tetapi ia hanya melewati belakangku. "I got you." Ucapnya sangat pelan dan sangat cepat karena ia mengucapkan itu sambil berjalan ke arah sisi kananku sehingga orang - orang melihatnya hanya seperti lewat.

Aku menatap Pangeran Jeno dengan bingung dan meminta penjelasan, tetapi ternyata Pangeran Jeno mengabaikan tatapanku. Ia malah membisikan sesuatu kepada MC.

Aku dengan refleks langsung melihat ke arah kiriku begitu Pangeran Jaemin mendekat ke sisiku. Ia tersenyum kepadaku dan pastinya senyuman itu aku balas. Memangnya siapa diriku, sehingga bisa - bisanya mengabaikan senyuman dari seorang Pangeran.

"Oh iya, nanti jangan turun dulu ya. Bakal ada kejutan untuk kamu. Yang lain jangan iri yaaaaaa." Ucap sang MC.

Aku mengepalkan tanganku untuk menghilangkan rasa gugup ini. Aku sangat gugup sampai - sampai rasanya aku ingin berteriak. Aku dapat melihat Giselle yang kini sedang memarahi Haechan seperti mengatakan "LO KENAPA GAK ANGKAT TANGAN GUE AJA SIH!?!"

Akhirnya acara selesai, tetapi aku masih tidak mengerti maksud dan tujuan acara ini apa. Mereka datang hanya untuk mengajarkan peraturan - peraturan kerajaan?

Aku mengikuti mereka dari belakang sehingga aku dapat melihat badan tegap mereka. Aku bahkan berjalan mengusahakan tidak mengeluarkan suara karena sangat takut mengganggu mereka.

NCT AS Where stories live. Discover now