V. cerita terakhir

Mulai dari awal
                                    

"Salam kenal dong sama temen baru kalian" ucapnya ditujukkan untuk murid murid kelas 8E.

"Haiii" suara sapaan anak anak cewe terdengar lebih mendominan.

"Nak, ayo kenalkan diri kamu ke temen temen baru" Pak Taeil menyuruh anak baru itu untuk berdiri di samping nya.

Sang anak pun hanya tersenyum, menuruti kemauan guru baru nya.

"Hai semua , saya Na Jaemin Ramadhan, biasa di panggil Jaemin. Salam kenal semua" katanya dan tak lupa dengan senyuman nya yang lebih memabukan dari anggur merah.

"Jaemin kamu bisa duduk di sebelah Lia, bangku kosong yang di belakang itu" ujar Pak Taeil dan lagi lagi langsung dituruti oleh anak baru yang namanya Jaemin itu.

Lia terlihat gugup duduk di sebelah Jaemin, ntah karena dia biasa duduk sendiri atau karena ada cogan yang duduk di sebelah nya.

-

8E itu terkenal karena keberisikan nya. Kehebohan kelas nya juga kenakalan penghuni penghuni nya.

Apalagi di kelas itu ada Haechan sama Felix. Yang biasa gelud mulu.

Pertemanan 4 meresahkan itu emang dari SMP , lebih tepat nya lagi saat mereka mendapat tugas bakti sosial dari sekolah.

Haechan 1 sekolah dengan Jaemin, Jisung 1 sekolah dengan Chenle di SMP sebelah.

Saat pergi ke panti asuhan kasih bunda Jisung dan Chenle tiba duluan di tempat mereka ketemuan.

"Siapa nih?" Jisung menautkan alisnya bingung, biasanya Haechan kesini sama Yangyang doang, tapi kali ini ada 1 anak manusia lagi yang ikut.

"New my friend" ucap Haechan sok akrab. Jaemin hanya tersenyum kaku membalas nya

"Apaan! Anak baru di kelas kita ini, namanya Jaemin" celetuk Yangyang.

"Jaemin" ia mengulurkan tangan nya dan langsung di balas oleh Chenle
"Chenle, yang paling ganteng dan rendah hati" katanya, tapi emang fakta sih.

"Jisung, sahabat baik kamu" katanya dengan nada gemas.

Chenle yang mendengar itu langsung menyikut lengan Jisung dan mengenai tulang nya yang berdenyut nyeri "AW! ANJING LO LE" katanya sewot.

Chenle hanya membalas nya dengan tawaan renyah. Ok dari dulu mereka tak pernah akur.

Singkat cerita, Haechan,Jisung,Chenle sudah berteman sejak SD. Lalu mereka terpisah di SMP karena Jisung dan Chenle tak terima di SMP yang mereka daftar yaitu SMP nya Haechan.

Haechan kenal Yangyang pas SMP, Karena sifat nya yang friendly Haechan jadi mudah berbaur dengan siapa saja.

Haechan dan Felix bukan teman ribut tonjok tonjokan atau berantem yang mengerikan. Bukan.
Mereka di kenal sering berantem itu karena memperdebatkan nilai. Haechan suka matematika, begitupun Felix. Mereka selalu saling dorong untuk bisa mendapat peringkat 1 setiap pelajaran Matematika.

Tapi setelah belajar atau Ujian matematika, mereka akan kembali berteman seperti tak ada kejadian apa apa. Pergi ke kantin bareng, bahkan mereka juga belajar bareng. Sungguh aneh pertemanan mereka.

Dan Jaemin juga bertemu saat SMP, saat ada bakti sosial di panti asuhan kasih bunda. Tempat itu menjadi saksi bisu persahabat mereka. Hingga akhirnya lulus dari SMP mereka mendaftar di SMA yang sama .

Saat kelas 10, mereka semua tidak sekelas. Namun Tuhan sayang mereka, maka di kelas 11 mereka semua di takdirkan untuk sekelas dan menjadi biang ricuh 1 sekolah.

Jaemin yang tadinya pendiam berubah menjadi super duper aneh+kang gombal ukhti ukhti rohis.

Chenle masih sama, hobi jajanin teman nya demi mengurangi harta warisan nya.

Ji & Yo | Park Jisung [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang