prolog

524 141 532
                                        

"all those day, watching for the windows" lelaki itu melantunkan nyanyian dengan sangat merdu, bahkan Nara yang mendengarnya pun langsung terbuai.

Iya, Nara. Tetangga lelaki tadi yang baru saja ingin pergi ke supermarket.

"Enak banget sumpah suaranya" gumamnya. Ia terus mendengarkan si lelaki tadi bernyanyi sambil tersenyum, entah apa itu artinya.

"And at last i see the light"

"Eh ini kan lagu si rapunjel?" Tanpa Nara sadari, dia juga jadi ikut bernyanyi. "And this like the fog has liften"

"And at last i see the light"

"And it's like this sky is new"

Mereka berdua jadi saling menjawab nyanyian satu sama lain. Pada bait akhir, Nara keluar dari tempat dia bersembunyi tadi. Sambil tersenyum tentunya.

"And this warm and real and bright"

"And the world has somehow shifted"

"All i once everything looks different"

"Now.. that i.. see you.." mereka berdua saling tatap, sampai akhirnya tersenyum.

"Em.. s-sorry, gue ganggu ya?"

"Suara lo bagus juga"

"Suara lo juga"

"Lo suka lagu disney?" Tanya lelaki itu

"Iya! Suka banget" jawab Nara semangat.

Bukannya menjawab laki-laki itu malah tersenyum, walau hanya-sedikit.

"Ngapain lo ikutan nyanyi tadi?"

"Ya enak aja, yauda ikutan"

"Oh"

"Dih ganteng ganteng cuek banget, tadi aja senyam senyum pas nyanyi" batin Nara

"Can i know your name?"

"No"

"Ko gitu?!"

"Emang gini"

"Ga bakal kenalan nih?"

"Ga"

"Gue aduin pak RT ya"

"Cih, bisanya ngadu"

"Makannya kenalan"

"Gamau"

"Kan kalo kenal kita bisa nyanyi bareng lagi"

"Ga kenalan juga bisa"

"Lo ko nyebelin banget sih?!" Seru Nara dengan sedikit teriak.

"Jangan teriak. Udah malem nanti tetangga bangun"

"Bodo"

"Btw, mau kemana? Cewe malem malem ga baik keluar rumah"

"Apa peduli lo?"

"Nope"

Nara menggeram kesal "arghh ko bisa ada cowo yang nyebelin kaya lo?"

"Bisa"

"Bodoamat deh serah lo" ucap Nara sambil beranjak dari duduk

"E-eh mau kemana?" Tanyanya sambil mencegah Nara

"Minggir"

"Tunggu"

"Apa lagi sih?!"

"Mau kenalan ga? Ayo cepet. Sebelum gue berubah pikiran"

"Yauda!"

"Ya yauda" lelaki itu berfikir "ko malah yauda sih? Nama lo siapa?" katanya sambil mengulurkan tangannya

"Kim Nara, panggil aja nara"

"Kalo gue panggil lo Rara atau Ara gimana?"

"Ko ngatur?!"

"Ya terserah gue dong"

"Yauda terserah" ucap Nara nyerah. "Sekarang, nama lo siapa?"

"Em.. perlu ya gue ngasih tau?"

"Ya kalo gue doang yang ngasih tau bukan kenalan namanya"

"Yauda"

"Nama lo yauda?" Tanya Nara tidak santai

"Bukan lah!"jawabnya sewot.

"Jadi nama lo apa tuan tampan yang suaranya lembut tapi beda sama sikapnya?!"

Lelaki itu tertawa kecil "Huang Renjun, panggil aja renjun"

"Kalo gue panggil injun boleh dong?"

Renjun senyum "boleh kalo lo jadi pacar gue"

Renjun senyum "boleh kalo lo jadi pacar gue"

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

"Will you be mine?"

Lanjut ga nih?

-4 maret 2021

Random [Huang Renjun]Where stories live. Discover now