Ali"s POV
Aku dan prilly jalan menelusuri jembatan Sungai Seine. Yg keberadaan nya tak jauh dgn tmpt dinner ku tdi. Sungai Seine ini Dmn keindahan Sungai Seine di malam hari,menurut ku... sungai seine ini selain indah di pagi hari, di malam hari tak kalah indah nya dan rame. Bahkan kita bisa menelusuri nya dgn berpesiar di malam hari walaupun orng2 banyak kan di siang hari,tpi tak kalah indah nya jika malam hari,bisa di julukin City of Light
prilly sempet dan memaksa ku menaik kapal pesiar itu! Tpi,aku menolak nya! Dgn alasan Angin malam tdk baik untuk manusia,pdahal... bkn itu alasan ku! Alasan ku, ingin cpt smpe hotel
angin yg menerpa wajahku,dan tubuh ku. Mungkin prilly juga?
"Sejuk.... indah.!" Ucap prilly. Yg sdng merentak kan tangan nya di pinggir jembatan,memejam kan mata. Merasakan hembusan angin yg menerpa wajah nya dgn keindahan sungai seine. Walaupun tdk terlihat jls,karna di malam hari
Aku memeluk pinggang nya dari blkng,mengecup pundak yg tdk tertutup
"Tidak ada kah? Kata selain Indah?" Tanya ku
"Tidak!" Ucap nyaAku melepas kan tuxedo ku,dan memakai kan ke tubuh prilly. Agar dia tdk kedinginan karna angin malam. Lalu aku kembali memeluk nya
"kita balik skrng ke hotel? Angin nya terlalu kencang! Nanti kamu sakit!" Ucap ku
"Nggk ali... aku masih mau dsni...." ucap nya membalik kan tubuh nya menghadap ku dan mengalung kan tangan nya di leher ku. Oh prilly ku.... tau kah kamu? Aku melihat ke sexy an kamu dari tdi! Membuat nafsu ku tdk terkontrol, menahan smua gairah ku! Dan kamu? Malah mengahadap ke aku? Sehingga aku bisa liat jls buah dada mu,karena potongan bahan yg bulat!"Knp?" Tanya nya menggoda. Karna dari tdi aku hanya terdiam menatap wajah cantik nya,sesekali aku melihat dada bulat nya!
"Kau menggoda ku?" Tanya ku menaik kan alis ku
"Maksud mu?" Tanya nya
"Kau mau ini?" Tanya nya lagi. Dan langsung mencium ku (?) Berani sekali dia? Baru kali ini? Aku di cium dgn nyaIa melumat bibir ku,biarlah... aku ingin tau? Bisakah dia berciuman? Membuat bibir ku hingga terbuka! Prilly trus melumat nya,menjilat bibir ku. Merayu agar bibir ku terbuka,dasar wanita penggoda! Kasihan dia.... ciuman nya gk aku respon. Aku pun mulai membalas ciuman tersebut,menarik pinggang nya,prilly pun menarik pundak ku untuk memperdalam ciuman tersebut. Aku dan prilly saling memejam kan mata. Merasakan ciuman tersebut dgn hembusan angin tak peduli berapa orng memperhatikan ku
Tangan kiri ku kini berada di buah dada prilly. Yg sibuk memain kan nya. Karna dari tdi aku mengingin kan nya! Ku dengar prilly trus mendesah,walaupun tdk begitu jls. aku terus meremas nya,di balik dress putih tersebut tanpa penolak kan dari prilly. Perlahan tangan kanan ku turun ke bawah,masuk kedalam dress prilly. Mengelus paha putih prilly tanpa melepaskan ciuman dan tangan ku yg berada di dada bulat nya! Tangan ku makin keatas dan..... prilly melepas kan ciuman tersebut,dgn nafas yg tersegal segal
"Kita pulang skrng?" Ucap prilly mengajak ku untuk plng[18]
Aku menghempas kan tubuh mungil prilly di ranjang king size dan aku pun membuka sepatu high heels nya. Aku menatap nya penuh nafsu dan gairah. Jari telunjuk ku menyentuh buah dada prilly mengelus nya lembut
"kamu siap?" Tanya ku meyakini nya. Karna aku pngn melakukan nya atas kemauan masing2,penuh cinta,dan tanpa pemaksaan ataupun kasar.
"Lakukan. Aph yg kamu mau lakukan!" Ucap nyaAku pun mulai mendekat kan wajahku dgn nya,mencium nya penuh cinta dan lembut. Aku melumat bibir manis nya,yg kini selalu berasa lipstick yg ia kenakan. Prilly membalas ciuman ku. Membuat aku semakin liar untuk melaku kan nya lebih. Prilly menarik tengkuk ku agar ciuman nya semakin dalam,lidah ku dgn nya saling bertautan. Ku jelajahi rongga mulut prilly dgn lidah ku sndiri.
KAMU SEDANG MEMBACA
Power Of Love
Romance"Janji yh... tetep lah berdetak karena kebahagiaan aku"-Prilly "Janji kok sayang... tapi kamu juga harus janji! Jangan ada tangis kesedihan,karna yang ku ingin kan adalah tangis kebahagiaan. Satu tetes air mata kamu jatuh,itu ngebuat aku sakit! Bahk...