COC part 1

26.4K 351 7
                                    

Pagi-pagi sekali, entah mengapa aku bangun pagi dari biasanya dan itu membuat aku heran.

'Kenapa aku bangun secepat ini?' gumam kecilku saat melihat jam dinding yang berada di kamar tidurku yang menunjukkan pukul 6.00 biasanya aku bangun pukul 6.30. Aku merasakan perutku sungguh sakit seakan-akan perutku diperas seperti orang yang memeras pakaian yang basah. Aku kaget melihat ranjang yang berukuran queen size terkena bercak darah. Dengan cepat aku melihat kalender kecil yang tertera di meja belajarku. Sial! hari ini aku lagi dapat. Yahh..you know lahh..lagi dapat tamu.

'Aishh..kenapa harus hari ini? kenapa gak minggu depan aja padahal hari ini aku mau have fun bereng Nathaann' teriakku sambil mengacak-acak rambutku. Untung tidak ada yang mendengar aku berteriak sekeras itu dan mereka gak tau apa yang sedang aku lakukan dikamarku karna kamarku kedap suara. Dengan cekatan aku langsung ke kamar mandi untuk melakukan ritual mandi ku dan sekalian untuk membersihkan diriku dari bekas darah yang ada di celanaku.

Setelah selesai dengan ritual mandiku, aku berjalan kearah walk in closet untuk memilih baju untuk hang out bareng Nathan. Aku memakai dress 10 cm diatas lutut tanpa lengan berwarna hijau tosca bisa ku dibilang dress pas dengan tubuh mungilku yang dapat membentuk lekuk badanku.

Aku memakai lipgloss untuk bibirku, bedak untuk wajahku dan parfum yang soft, aku lebih suka makeup yang natural daripada makeup yang menor. Dan jangan lupa pakai boot berwarna hitam.
'Cantik' gumam kecilku saat aku melihat diriku dikaca full body.

Saat aku turun melewati anak tangga, aku melihat mommy dan daddy sudah menungguku di meja makan untuk sarapan pagi bersama.

"Pagi mom" ku sapa mom dan memberikan morning kiss dipipi nya.

"Pagi." Mom balas kecupanku.

"Jadi cerita nya, daddy gak dikasih MORNING KISS? Okay kalau begitu." ketus daddy yang gak terima kalau dia gak dapat moring kiss dari anak nya. Dan kata 'morning kiss' ditekan sama daddy.

"Daddyy..masa cemburut sih gak dikasih morning kiss." ku kasih morning kiss dipipi dad. Dan dad begitu suka saat kucium pipinya.

"Tumben gadisnya daddy cepat bangun biasanyakan harus bangunin pakek toak dulu baru bisa bangun" ejek daddy.

"Apa-apaan sih dad.....kan olin udah terbiasa bangun secepat ini dadd..." jawab aku sambil mengambil bangku untuk menempatkan pantat mulusku.

"Oh ya lin, kamu nanti hang out bareng Nathan ya?"mommy menggoda ku dan sekali-kali mencolek dagu ku. Pipi ku berubah menjadi merah merona akibat perkataan mommy

Meskipun mommy selalu berada di rumah tapi mommy selalu mengikuti perkembangan zaman, ia gak mau kalah dengan putri satu-satu nya.

"Hah??" aku gak mengerti kenapa mommy tau kalau hari ini aku sama Nathan hang out.

"Loh?? Mommy kok tau hari ini Olin sama Natan mau hang out??"

"Tau lahh sayang..kamu sendiri yang bilang sama mommy"

Hah? Kapan aku bilang sama mommy?? Padahal semalam aku ngurungkan diri dikamar ku. Udah lah itu gak penting untuk dibicarakan, pokoknya hari ini aku jalan bareng Natan.

"Kok jadi bloon gini sih anak mommy??" gerutu mommy.

▪▪▪▪▪

"Hai tan..hai om.."sapa seseorang pada mommy dan daddyku.

Kalian mau tau siapa dia?? Dia NATHANNN. Calon tunangan ku sekaligus calon suami ku..Mau ngapain dia kesini?? Oh ya aku lupa hari ini aku dan dia hang out tapi aku gak tau mau dibawa kemana katanya sihh rahasia. Hihi

"Hai.. ada nak Nathan.. mau cari siapa??" mommy menggoda Nathan.

"Cari Olin lah ma.." daddy ikut - ikutan menggoda Nathan. Aku hanya bisa melihat wajah nya mulai berubah menjadi merah.

"Udah-udah mom..dad... jangan goda Nathan. Mommy daddy gak liat tuhh wajah nya berubah?? Lagian kan Nathan ke sini untuk ku bukan untuk kalian godain." mommy dan daddy terkekeh melihat aku membela Nathan. Nathan pun terdiam saat aku membela nya.

"Udah sana pergi.. have fun ya.." mommy melambaikan tangan nya kearah ku. Aku mencium pipi mommy daddy yang merupakan kebiasaan ku mulai dari kecil sampai sekarang. Nathan pun ikutan mencium tapi dia gak mencium pipi mommy daddy tapi mencium punggung tangan mommy daddy.

"Dahh mom.. dahh dad.."

Aku masuk ke mobil sport hitam nya. Dan suasana canggung pun muncul, aku benci suasana seperti itu! Kami masih berdiam diri, aku melirik ke arah nya wajah nya dan ternyata wajahnya masih kesal pada ku. Aku memberanikan diri untuk menyakan kenapa dia kesal.

"Nathan kamu kenapa?" dengan lembut aku bertanya padanya. Dia gak menjawab pertanyaan ku dia hanya fokus pada setir nya. SHIT! baru kali ini dia tak menjawab perkataan ku.

"Nathann kau kenapa? kau marah pada ku?" aku menggulang perkataan ku dengan nada yang kasar.

"Iya, aku marah pada mu. Kenapa kau melecehkan aku dihadapan kedua orangtua mu?" dia menjawabku dengan datar.

"Melecehkan?? Aku gak melecehkan kamu Nathan..aku membela mu." kata-kata itu terlontar sendiri dari mulutku.

"Ya.. aku tau kau membela ku tapi ada perkataan mu yang menyakitkan ku."dia menjelaskan secara detail.Aku baru sadar bahwa aku melecehkan Nathan, aku tak berani menatap wajahnya, aku hanya bisa meminta maaf pada nya dengan menundukkan kepala ku dan memainkan jari tangan ku. Aku takut dia marah padaku jika dia marah dia seperti monster yang kelaparan. Dia tau jika dia marah akan membuat aku ketakutan jadi dia menurunkan ego nya dan dia memaafin ku

Aku akan bilang pada mommy dan daddy agar mereka gak menggoda Nathan lagi dan gak membuat Nathan malu, batin ku gak terima Nathan dilecehkan oleh kedua orangtua ku.
▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪

Heyy hohoh...
Ceritanya aku perbaikin sedikit..
Ini cerita pertama ku..semoga kalian suka dengan cerita COC. Dan jangan lupa vote dan komen nyaaa.. Yang diatas itu wajah nya Caroline Indri.. cantik bukan??

Ceo or CeoWhere stories live. Discover now