Choi Beomgyu, laki-laki yang sering sekali bergonta-ganti pasangan ini menganggap bahwa cinta hanyalah sebuah permainan. Dalam kehidupannya yang monoton, ia memberikan tawaran yang cukup mengejutkan kepada sang siswa teladan, Kang Taehyun.
"Bagaima...
Beomgyu sudah diperbolehkan untuk sekolah oleh Taehyun. Demamnya sudah sembuh total. Maka dari itu disini lah dia berada, membuat kehebohan lagi disekolah. Ah dan Beomgyu sudah mendapatkan ekhem-ciumannya-ekhem dari Taehyun.
Anak itu benar benar menagih ciuman pada Taehyun. Sesaat setelah Taehyun berkata kalau ia sembuh, Beomgyu langsung menyerangnya dengan ciuman. Yeonjun dan kekasihnya yang datang berkunjung bahkan terkaget melihat bibir pasangan itu sedikit-banyak membengkak?
Bel sekolah pertanda semua pelajaran telah berakhir berbunyi. Semua murid bergegas untuk membersihkan peralatan tulis mereka, dan segera pulang ke rumahnya masing-masing untuk beristirahat. Begitu pula dengan Beomgyu yang-
"Taehyunieeee! Ayo kita mampir jajan dulu terus pulang! Oh Yoon Ssaem, selamat sore"
Beomgyu dengan riang menghampiri Taehyun yang bahkan Yoon Ssaem belum keluar dari kelas itu. Tanpa permisi langsung masuk kedalam kelas, menyapa Yoon Ssaem sebentar yang tercengang didepan kelas lalu melesat menuju bangku Taehyun dan duduk dipangkuannya. Yoon Ssaem bahkan seluruh murid di kelas itu hanya bisa menghelas nafas, mereka sudah terlalu biasa melihat kelakuan bar-bar Beomgyu.
"Cepat cepat Taehyun! Ada promo di cafe yang baru buka itu ayo cepat!!" ucap Beomgyu tidak sabar sembari loncat kecil dipangkuan Taehyun. Itu agak berbahaya omong-omong.
"Bam, aku belum ngeberesin alat tulis-"
"Sini ku bantu!"
Dengan cepat Beomgyu memasukan semua alat tulis yang ada di meja Taehyun ke dalam tas nya. Kemudian segera menarik tangan Taehyun keluar kelas, dan menuju cafe yang Beomgyu maksud.
Oups ! Cette image n'est pas conforme à nos directives de contenu. Afin de continuer la publication, veuillez la retirer ou télécharger une autre image.
"Uhm!! Udah aku bilang kan! Harga nya murah dan makanannya enak enak!"
"Benar!"
Disini lah mereka berada. Beomgyu yang datang bersama Taehyun menelepon Yeonjun dan kekasihnya untuk datang ke tempat itu, anggap saja double date dadakan. Beomgyu dan Soobin -kekasih Yeonjun- kalap membeli banyak makanan, membiarkan kekasih masing-masing yang membayar.
"Uangku~" rengek Yeonjun.
"Hyung, kamu itu orang kaya. Lagipula hyungie juga ikut makan. Lihat! Pesanan hyung aja numpuk banyak gitu" protes Soobin.
Dan memang benar, di atas meja bukan hanya penuh dengan pesanan Soobin dan Beomgyu, melainkan pesanan Yeonjun juga. Taehyun yang merasa ia tidak terlalu lapar hanya memesan minuman.
"Gimana persiapan ujian kalian?" tanya Soobin.
"Gitu deh hyung. Makin sibuk aja, aku dan Taehyun jarang main apalagi aku baru sembuh itu kan huhu" jawab Beomgyu.
"Gak usah diperjelas bagian main nya juga sayang"
"Kalian nih..."
"Jadi, rencana mau masuk kampus mana nih?" tanya Yeonjun.
