" Bubu sayanggg "
Jaehyun bermanja di leher taeyong , menciumi leher nya pelan dan taeyong pun tidak menolaknya , bahkan taeyong memiringkan kepala untuk memberikan akses agar jaehyun bisa menciumi lehernya dengan leluasa.
Tangan jaehyun melingkar di perut taeyong , sedangkan taeyong masih fokus memasak makanan kesukaan jaehyun, dengan sedikit mendesah taeyong tetap menahannya supaya masakan bisa selesai
" Sayang "
Jaehyun membalikan badan taeyong agar menghadap ke dirinya , dan menciumi bibir taeyong pelan , taeyong tidak merespon dia hanya menjauhkan wajah jaehyun dari nya dan kembali fokus ke masakkannya
" Aaa waee "
Jaehyun kembali membalikan badan taeyong sambil mempouth bibirnya manja , taeyong tentu merasa gemas dengan tingkah lelaki dewasa yang tiba tiba menjadi bocah itu
Taeyong hanya tersenyum tipis lalu melanjutkan memasak , jaehyun tetap dalam posisinya yang memeluk pria nya itu tapi tanpa menciumi lehernya." Nah sudah selesai , makanlah "
Taeyong mengangkat daging yang dia masak tadi , jaehyun tersenyum lebar dan mencium pipi taeyong dengan cepat membuat taeyong kaget dengan ciuman singkat itu dan tersenyum kepada jaehyun yang seperti anak kecil itu
" Sayang "
Taeyong duduk disebelah jaehyun yang sedang mengambil daging
" Hmm? Kenapa taeyongku mau minta apa "
Dengan nada aegyo tentunya , membuat taeyong bahkan ingin menciumi jaehyun sekarang juga namun sekarang mereka sedang dimeja makan rumah taeyong
" Nanti sore kita kerumah johnny yaa , aku mau bawa makan buat ten "
Jaehyun dengan cepat memegang tangan taeyong
" Tenang , ten disana pasti dirawat oleh johnny gak mungkin dia sampai kelaparan "
Taeyong membalas dengan senyuman tipis dan mencium tangan jaehyun
" Dia suka masakan ku , jadi aku harus buatkan dia ya nanti antarkan aku ya "
Jaehyun mencium kening taeyong pelan dan memeluknya lembut , jaehyun berlanjut mencium rambut taeyong dengan lembut
" Ya , akan kuantarkan nanti sayang ku "
Taeyong tersenyum dibalik pelukan mereka , dan mereka melanjutkan makan siang mereka saat itu .
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
Saat itu menunjukan jam 1 siang tapi kediaman johnny sangat sunyi bahkan 2 pria yang semalam melakukan malam yang panas belum juga bangun dari tidurnya.
Mereka melakukannya dari malam hingga pagi , benar benar johnny menggempur ten sampai dia hampir menangis kuat , johnny merasa malam itu menjadi malam dimana dia memang harus melakukan dengan ten bahkan seharian.
KAMU SEDANG MEMBACA
obsessed with pupils • Johnten [End]
Teen FictionFf nc 21+ 🔞🚫 - ten adalah seorang siswa sekolah ternama di Thailand. Ten adalah lelaki yang tidak pernah menyukai wanita , benci terhadap orang tua nya , dan seseorang yang sangat nakal 2 tahun setelah Ten masuk sekolah tersebut , kepala sekola...