Lelaki itu juga melepaskan helmnya. Menatap Dahyun yang kini juga melihat ke sekelilingnya.
"Kau benar. "
Gadis itu berjalan mendekati pagar rumah, di ikuti oleh Song Kang dibelakangnya. Dahyun melihat tanda di pagar rumah itu, ia sekali lagi memastikan alamatnya. Kemudian Dahyun berbalik menghadap Song Kang.
"Alamatnya benar, " ucap Dahyun.
Song Kang kembali melihat sekeliling kemudian mengangguk pelan, lelaki itu lalu menyuruh Dahyun untuk masuk. Sementara dia mulai berjalan kembali ke motornya dan menaikinya.
Namun bukannya masuk, Dahyun justru mendekati Song Kang.
"Kau tidak ikut? " tanya Dahyun.
Song Kang yang awalnya ingin memakai helmnya terpaksa menghentikannya.
"Kau mau kekasih mu melihat ku? Ahh tidak masalah, mungkin akan ada hal hebat yang aku lihat nanti," ucap Song Kang memprovokasi.
Song Kang bergerak turun dari motornya tetapi dengan cepat di tahan oleh Dahyun.
"Tidak! Tidak! Tidak! Kau tidak usah ikut!" ucap Dahyun cepat.
"Ya sudah sana masuk, " ucap Song Kang.
Lelaki ini mengernyit bingung karena Dahyun tak juga bergerak dari tempatnya.
Dahyun mengeratkan pegangannya pada tali tasnya. Ia menundukkan kepalanya tak berani menatap Song Kang.
"Ada apa? " tanya Song Kang yang menyadari gelagat aneh Dahyun.
"Aku... Pasti akan merindukan mu, " ucap Dahyun.
Gadis itu mengangkat kepalanya, matanya menatap Song Kang.
Song Kang terdiam. Tak tahu harus bereaksi seperti apa. Ia senang karena akhirnya terbebas dari gadis merepotkan seperti Dahyun, namun entah lah, jujur saja Song Kang merasa cukup menyayangkan hal ini.
Dahyun orang pertama yang membuatnya bisa menjadi dirinya sendiri.
"Berikan aku nomor handphone mu, " ucap Dahyun.
Gadis itu mengusap sudut matanya. Tentu saja itu tak luput dari pandangan mata Song Kang.
"Kau menangis? " tanya Song Kang.
"Berikan saja nomor handphone mu!" ucap Dahyun mengalihkan pandangannya.
Song Kang terkekeh pelan.
"Baiklah, kau punya pena? "
Dahyun menganggukkan kepalanya, ia mencari pena dari tas kecilnya. Memberikan pena itu pada Song Kang.
Song Kang mulai membuka tutupnya, lalu menarik salah satu lengan Dahyun. Ia menuliskan nomor handphonenya disana, tak peduli dengan teriakan protes dari gadis itu.
"Jangan hubungi aku, " ucapnya sembari menatap gadis itu.
Dahyun menatap nomor handphone Song Kang di lengannya. Kemudian tersenyum.
"Sayang sekali aku harus, koper ku ada di apartemen mu, " ucap Dahyun.
Song Kang mengeluh tentang hal itu. Ia melupakannya.
"Aishh! Kau memberantakkan koper mu tadi pagi! " ucap Song Kang.
Dahyun menepuk-nepuk bahu Song Kang.
"Aku percayakan pada mu ya Song Kang-ssi, " ucap Dahyun sembari tertawa kecil.
Gadis itu segera melarikan diri sebelum Song Kang mengomelinya.
YOU ARE READING
[6] Hello Stranger ⇨ SONG KANG [END]
FanfictionPROJECT SS KDH : 06 DAHYUN [TWICE] X SONGKANG [ACTOR] . . . Padahal kau bukan lah siapa-siapa, hanya orang asing menyebalkan yang suka merepotkan. Namun mengapa aku tidak bisa melepaskan mu? - Song Kang - . . . Happy reading! #1 in 94line [20-01...
Hello Stranger : 04
Start from the beginning
![[6] Hello Stranger ⇨ SONG KANG [END]](https://img.wattpad.com/cover/254119687-64-k491842.jpg)