Friday Night Series 01

4.3K 472 76
                                    

• A Night Before Christmas •

==

==

==

"Sayang, selamat natal!"

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.







"Sayang, selamat natal!"

"Selamat natal! Maaf ya, lagi-lagi aku tidak bisa merayakan natal bersamamu."


"Ck, jangan sok sedih seperti itu! Aku sedang membuatkan banyak cookies untukmu. Besok pagi datanglah ke apartemenku, mengerti?"



"Iya, aku mengerti."


"Baiklah, kalau begitu aku tutup dulu teleponnya ya, kalau tidak Chenle akan membakar dapur —YA! Zhong Chenle, sialan kau ingin membakar dapurku, hah!? Cepat matikan ovennya bodoh, aku sudah mencium  bau hangus!"


"Hahaha .... baiklah kalau begitu. Sampai bertemu besok, foxey."


"Cih, iya. Dan kau, selamat berjaga hitamku sayang!"





Pip.





"Hah ..." Teleponnya dengan sang kekasih telah terputus. Pun Lee Donghyuck menghela napasnya dengan berat. Matanya mengedar sejenak pada langit malam yang kini berbalut serpihan salju putih dari balik jendela. Salju pertama di malam natal.



Seharusnya, malam ini ia sedang bergelung dibawah selimut hangat bersama kekasih manisnya, Huang Renjun. Tapi, sepertinya Tuhan sedang menghindarkan Donghyuck dari adegan penuh dosa di hari suci itu.



"Donghyuck-ah, coba kau cek tanda vital pasien anak yang ada di bed dua. Dia baru saja datang tiga menit yang lalu."


"Baiklah."


Bukannya bergelung santai dibawah selimut bersama sang kekasih sambil menikmati pemandangan salju diluar, ia justru harus berjaga semalaman di dalam ruang gawat darurat rumah sakit saat ini. Menghampiri berpuluh-puluh pasien gawat darurat yang datang setiap beberapa jam.



Sebenarnya, semua koasisten diliburkan satu Minggu untuk libur natal hingga tahun baru. Tetapi, hal ini tidak berlaku untuk koas anak. Konsulen mereka tidak memberikan toleransi libur untuk para didikan dibawahnya ini. Katanya sih, agar mereka terlatih sejak dini melayani pasien di hari libur. Membuat Donghyuck yang sialnya pada saat ini memang sedang berstatus menjadi seorang koas anak, dan kedapatan giliran jaga pada hari ini harus rela menjadi tumbal konsulen mereka.



Menyedihkan.





👁👁




Pukul dua belas malam. Pada akhirnya, Donghyuck diperbolehkan untuk tidur sebentar, sekiranya dua sampai tiga jam sebelum lanjut bertugas.


Segera saja ia keluar dari ruang IGD dan berjalan melewati lorong rumah sakit tua yang gelap itu menuju ke ruangan khusus koasisten yang memang terletak agak jauh dari ruangan IGD. Masuklah ia kedalam kamar berisikan kasur bertingkat itu, lalu ia rebahkan segera tubuh lelahnya ke atas kasur yang berada di tingkat pertama.



Sunyi.



Pada akhirnya, Donghyuck memutuskan untuk menyetel alunan musik klasik dari ponselnya, dan memasang headset pada sepasang telinganya.

Kembali ia memejamkan matanya sambil menikmati alunan musik klasik yang berputar ditelinganya. Hingga tanpa sadar, alunan lagu tersebut sudah lenyap menyatu dengan suara dengkuran halus milik Donghyuck yang telah tertidur lelap.



Pukul dua malam. Suara grasak grusuk terdengar dari kasur tingkat bagian atas Donghyuck. Membuat Donghyuck terbangun dari tidur lelapnya itu.


Dalam kondisi setengah sadar, ia membuka matanya. Melihat sepasang telapak kaki yang mengembul dari balik kasur tingkat diatasnya itu.



Ah, sudah ada yang tidur juga rupanya, batin Donghyuck.



Setelahnya, ia pejamkan kembali matanya, berusaha kembali pada alam mimpi.








Ah, atau mungkin tidak?





Perlahan, Donghyuck buka matanya kembali. Setelah mendapatkan kesadaran penuh, tanpa bersuara ia berjalan keluar dari dalam kamar.




Karena ia baru sadar,



Bahwa yang bertugas jaga hari ini hanya dia saja.

Bahwa yang bertugas jaga hari ini hanya dia saja

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.



end .

Maaf yg gasuka horor ya 😭 tp ini emg ga horor bgt jg si.

Based on true story wkwk. Aku tuh pengen ceritain ini gt tp yaudah dalem bentuk hyuckren aja hhhh.

Aslinya kejadian ini tuh pas libur lebaran. Temenku sih yg alamin. Tp kan renjun sm donghyuck gak lebaran ya, yaudah ku buat natal aja 😭

Masih banyak. Ada pengalamanku juga. Bakal aku up harusnya kemaren pas maljum tp aku lupa hari 😭. Ini buat selingan aja ya guys hehehe.

hyuckren playlist ✔️Where stories live. Discover now