farel (Compled)

part•9

Sorry for typo
.
.
.

"Darimana saja kamu farel" Kata kendrick dengan nada yang dingin.

Farel yang akan menaiki tangga pun berhenti dan menoleh kearah kendrick yang masih menatapnya dengan dingin. Dibelakang kendrick ada twins(areen,fauzan), akhtar, lilyana dan kavin. Mereka hanya menonton tanpa membuka suara.

"Farel dari rumah temen dad" Jawab farel setelah cukup lama terdiam.

"Sampai malam begini, ngapain aja kamu" Kata kendrick dengan nada yang masih dingin.

"Palingan juga bolos dad, soalnya di jam terakhir pelajaran farel nggak ada" Sahut kavin yang membuat semua orang menatap kearahnya.

"Maaf" Cicit farel takut karena dady dan ketiga kakaknya menatap farel dengan tajam.

"Baru beberapa hari kamu sekolah udah berani bolos, mau jadi apa kamu" Bentak kendrick.

"Hiks hiks maafin farel hiks" Kata farel sesenggukan, farel takut karena ditatap dingin oleh keluarganya,apalagi dibentak dady nya.

Lilyana yang tidak tega melihat farel yang seperti itu pun menghampiri farel langsung memeluknya.

"Kamu minggir" Tegas kendrick kearah lilyana.

"Kamunya jangan bentak farel dong" Kata lilyana.

"Asal kamu tahu, salah satu guru disekolah telepon aku dia bilang farel bawa contekan pas ulangan" Ucap kendrick.

"Bener" Tanya lilyana kearah farel.

"Farel nggak bawa contekan mom" Kata farel yang masih sesenggukan.

"Bohong, tadi aku lihat sendiri dia bawa contekan" Sahut kavin.

"Bukan aku hiks hiks tapi kamu yang lemparin ke aku" Kata farel. "Momy percaya sama farel kan" Tanya farel kearah lilyana.

Farel tersenyum kecut karena lilyana tidak menjawabnya. Jujur farel sangat sedih karena keluarganya tidak mempercayai omongannya.

"Aku benci kamu kavin hiks hiks, semua ini salah mu coba... "

'Plak'

Ucapan farel terhenti karena tamparan yang kendrick berikan membuat farel tersungkur di lantai.

"Dad.. Ddy.. Tam.. Par farel hiks" Tanyanya pilu sambil memegangi bekas tamparan dari kendrick.

"Kenapa kamu malah marah-marah sama kavin disini kamu yang salah bukan kavin" Bentak kendrick tanpa membalas ucapan farel.

Farel berdiri menatap satu persatu keluarganya yang hanya diam seperti patung. Farel lalu meninggalkan mereka semua dengan air mata yang masih mengalir.

"Dad apa nggak terlalu berlebihan" Tanya arsen jujur dia sangat kecewa pada farel, tapi perlakuan yang kendrick berikan terlalu berlebihan menurutnya.

"Biarlah, biar anak itu tidak semakin manja" Bukan kendrick yang menjawab melainkan akhtar.

Farel yang masih berjalan menaiki tangga mendengar semua pembicaraan mereka.