Kau mabuk!| Chapter 10

121K 6.2K 139
                                    

HARGAI PENULIS!!!

DENGAN MEMBERI VOTE SETIAP MEMBACA! JANGAN JADI PEMBACA YANG SIDER.

SEKALI-KALI LAH KASIH AKU KRITIK ATAU SARAN KALIAN.

AKU CUMA BUTUH ITU AJA GAK LEBIH!



AKU CUMA BUTUH ITU AJA GAK LEBIH!

¡Ay! Esta imagen no sigue nuestras pautas de contenido. Para continuar la publicación, intente quitarla o subir otra.


.

Yap aku mabuk karena mu- alvaro
.


"L-lando!" Tubuh Alanta semakin menegang.

Mengapa dia bisa ada disini batin Alanta.

"Baby kau kemana aja!" Seru Lando langsung menarik Alanta kedalam dekapannya. Alvaro dapat mendengar suara pria itu yang terdengar lirih takut kehilangan.

Rahang Alvaro mengeras dan tangan nya dengan reflek terkepal menahan emosi.

"Hmm" dehem Alvaro cukup kencang membuat kedua orang yang masih setia berpelukan langsung melepaskan pelukan itu.

Lando yang baru sadar jika Alanta bersama seorang pria pun langsung menatap Alvaro lamat-lamat. Lalu melirik Alanta memberi pertanyaan menggunakan matanya 'siapa?'

Alanta yang tau maksud mata Lando pun langsung memperkenalkan Alvaro.

"Lando ini Alvaro, Alvaro ini Lando" Alanta memperkenalkan masing-masing kedua pria itu.

Alvaro dan Lando berjabat tangan seraya berdehem menghilangkan sedikit rasa canggung.

"Ayok pergi!" Ucap Alvaro datar lalu menarik tangan Alanta.

Bulu kuduk Alanta meremang saat mendengar nada suara Alvaro yang menjadi datar karena terlalu menyeramkan.

"Ta-tapi___

"Gak ada tapi-tapian!" Seru Alvaro menginterupsikan Alanta agar tidak membantahnya.

Di satu sisi Lando di buat ternganga saat Alanta di bawa oleh seorang pria yang Lando sangat tau siapa pria itu.

Aku menemukan mu baby batin Lando senang.

🥀🥀🥀

Alvaro membawa Alanta keluar butik lalu menyuruh gadis itu agar masuk kedalam mobil miliknya. Alanta menghentak kakinya sebal seraya memilin gaun yang ia kenakan.

By the way sebelum mereka keluar Alvaro sudah  membayar gaun itu.

"Ada apa dengan mu?!" Tanya Alanta kesal saat Alvaro Sudah duduk di kursi pengemudi.
Bukannya menjawab Alvaro malah balik bertanya.

"Siapa pria tadi?" Tanya Alvaro masih dengan suara datarnya dan dingin.

Alanta meneguk salivanya. Alvaro kali ini tengah dalam mode yang sangat menyeramkan. Walau gadis itu sering melihat Alvaro yang tengah marah di dalam ruangannya pada para karyawan yang menurutnya tidak becus kerja. Tapi kali ini sedikit berbeda jika biasanya pria itu akan bawel pada Alanta tapi kali ini sebaliknya Alvaro malah terdiam dan menatap Alanta penuh intimidasi.

on my way (Crazy Bos) END, TerbitDonde viven las historias. Descúbrelo ahora