Part 30 Intel 1😎

21.2K 1.4K 102
                                    

Setelah mendapat telepon dari kakaknya Lalisa kembali ke dalam kamar Jennie karena Jennie nya sudah bangun dan memanggil namanya, sungguh saat ini Lisa sangatlah sedih melihat calon Masa depannya kini terbujuk lemah dengan wajah yang masam

Ia tau benar bagaimana rasa kehilangan Jennie yang teramat dalam, mungkin saja foto itu salah satunya yang paling berharga untuknya

Lisa membelai Surai lembut Jennie yang berada di sampingnya, ia mendekap erat tubuh Jennie yang tengah menenggelamkan wajahnya ke ceruk leher Lisa sambil melamun

"Jennie Kamu makan dulu ya, aku sudah memasakan bubur untukmu" ucap Jisoo yang membawa nampan berisi semangkuk bubur dan segelas air putih

Jennie menggelengkan kepalanya mungkin saja dia sama sekali tidak nafsu makan

"Hei sayang kau ini seharusnya bangga, di masakan oleh seorang CEO terkenal di korea" goda Lisa sambil terkekeh

"Dihh, kalau ngomong suka benar Anda"

"Ya udah sih, makan dulu yah dikit aja" tambah Jisoo dan membangunkan Jennie untuk ia suapi

Dimana Rose? Dia sangat kelelahan dan juga suaranya hampir habis karena sedari tadi ia berteriak-teriak di TKP, setelah mengganti pakaian Jennie ia juga ikut mandi supaya badannya bersih lalu ia tertidur pulas di kamarnya

"Udah eonnie" ujar lemah Jennie

"Hei, kau harus makan nanti kalau kamu sakit lagi, otteoghae?"

Lisa menggelengkan kepalanya mencegah sang eonnie untuk tidak memaksa kekasihnya, lagi pula setidaknya Jennie telah sedikit mengisi perutnya tadi

"Ya sudah, kamu istirahat ya Bobo dulu oke?" Elus Lisa seperti sedang memanjakan anaknya

Jennie menggeleng dan semakin mempererat pelukannya, Lisa menarik nafasnya dengan berat

"Bobo Sayang, udah ya jangan sedih lagi. Masalah kerugian kontrakan kamu gak usah bingung aku sudah membereskan semua nya, tapi untuk masalah fotonya aku tidak bisa berjanji" tunduk Lisa merasa sedih

"Foto? Apa maksud Lisa?" Batin Jisoo dengan bingung

"Padahal itu satu-satunya foto waktu ku kecil dulu sayang, bagaimana caranya aku bisa menemukan keluargaku jika foto itu hilang?" Balas Jennie semakin menenggelamkan wajahnya di ceruk leher Lisa dan menghirup aroma nya dalam-dalam

Duarrrr

Jisoo membelalakkan matanya, hatinya merasa terusik dengan perkataan Jennie barusan. Foto?

"Eomeona, foto? Apakah yang di maksud Jennie itu foto yang beberapa saat lalu eomma ambil? Foto yang eomma tunjukan padaku? Ohh astagaa" batin Jisoo dengan wajah yang cengo

"Iya sudah Sayang, untuk masalah itu nanti kita cari keluarga kamu sama-sama ya. Kau kan masih punya gelang couple kalau gak salah, yang N&C itu" balas Lisa dengan menepuk-nepuk pantat Jennie seperti emak yang mau nidurin anaknya

Lagi-lagi Jisoo dibikin terperangah kali ini dengan perkataan lisa, gelang couple nya bersama Jennie dulu mengingatkan pikiran nya bahwa itu salah satu benda yang akan menjadi petunjuk nantinya

Jennie hanya mengangguk, apa yang dikatakan Lisa ada benarnya juga dan lebih baik ia istirahat saja karena badannya sungguh sangat lemah serta otaknya tak mampu lagi untuk berfikir

"Bobo ya, aku kelonin dan aku ijin nanti setelah kamu Bobo aku akan kembali ke lokasi kontrakanmu lagi Nee" Jennie awalnya menggeleng

"Hanya sebentar, aku ingin mencari petunjuk disana. Karena kata Sehun Oppa ada orang yang sengaja membakar rumah kamu" jelas Lisa membuat jensoo terkaget

CEO In Love (JENLISA) COMPLETED ✅Where stories live. Discover now