10. Rama

1.4K 231 0
                                    

Hari ini, Rama sudah boleh keluar rumah oleh dokter. Ia segera mengendarai mobilnya ke perpustakaan. Ia ingat bahwa senin depan siswa-siwsi SMA akan menghadapi Ujian Akhir. Ia membawa segelas coklat panas dan juga sekotak donat hazelnut.

Ia menunggu ditempat biasa ia duduk sampai beberapa saat kemudian Mozza menampakkan wajahnya dipintu perpustakaan.

Rama menguatkan hatinya untuk menyapa Mozza. Hell, he doesn't has the guts. Ia terlalu takut akan pikiran Mozza tentang dirinya. Apa Mozza akan menganggap dirinya aneh? Rama bukanlah cowok yang pandai menghadapi cewek.

Ketika Mozza sudah dekat, Rama berdiri kemudian berusaha tersenyum tanpa kesan menyeramkan.

"Hai, Za. Gue Rama."

Their NotesTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang