Part 8

9 0 0
                                    

Semuanya sudah berkumpul di ruang meeting. Begitu juga dengan Aisyah dan Ihsan. Mereka sama-sama didampingi timnya. Meeting pun dimulai dan Aisyah memulai presentasinya. Presentasi yang disampaikan pun sangat menarik dan memuaskan. Akhirnya kontrak antara perusahaan mereka pun ditanda tangani bersama.

"Sekian presentasi dari perusahaan kami. Semoga kita dapat bekerjasama dengan baik. Terima kasih." kata Aisyah.

Semuanya bertepuk tangan setelah mendengarkan penjelasan Aisyah.

"Sungguh luar biasa pemaparan Anda. Saya rasa perusahaan kita dapat bekerjasama dengan baik. Benar kan pak Ihsan?" kata Pak Joko.

"Iya benar sekali pak. Insyaa Allah kita bisa memulai kerjasama ini. Mari kita tanda tangani kontrak kerjanya." kata Ihsan.

Aisyah dan Ihsan pun menandatangani kontrak kerja antara perusahaan mereka. Dalam hati mereka berdua terkejut. Mereka tidak menyangka bisa bertemu di ruangan ini. Ihsan pun tak menyangka jika Aisyah pemimpin perusahaan yang kini bekerja sama dengan perusahaannya. Setelah meeting selesai mereka pun bubar dan pergi meninggalkan kantor perusahaan Aisyah.

Dalam perjalanan Ihsan terdiam melamun, memikirkan pertemuan tadi. Sungguh ia tak menyangka bertemu Aisyah dalam situasi seperti itu.

"Ekhm, pak Ihsan kenapa? Anda baik-baik saja? Dari tadi Anda terlihat diam saja." kata Pak Joko.

"Ah tidak apa-apa pak. Saya baik-baik saja." kata Ihsan.

"Baiklah, kalau begitu. Silahkan istirahat, mungkin kegiatan hari ini agak melelahkan." kata Pak Joko.

"Iya pak terima kasih." kata Ihsan.

Di perusahaan Aisyah.

"Mbak Ai, tadi keren banget loh penyampaiannya. Sampai klien kita tak berkutik dan tak berkedip mendengarkan penjelasan mbak." kata Tika sekretaris Aisyah sembari tersenyum.

"Ah bisa aja deh. Padahal ya biasa aja seperti presentasi biasanya. Itu kan perusahaan cukup besar dan sukses, jadi kita harus memberikan yang sebaik mungkin mbak." kata Aisyah.
Lalu mereka pun berlalu ke ruangan masing-masing.

Aisyah pun duduk di ruangannya.

'Ya Allah kenapa tadi ada kak Ihsan? Ternyata dia pemimpin perusahaan Wijaya Group yang bekerja sama dengan perusahaannku.' kata Aisyah.
'Ada apa sebenarnya ini Ya Allah? Ai bingung. Kenapa sejak bertemu kak Ihsan,semuanya jadi berubah? Apa maksud semua ini Ya Allah? Aku mohon petunjukmu.'batin Aisyah lagi.

Karena hari sudah mulai larut Aisyah pun pulang ke rumahnya. Ini merupakan hari yang melelahkan baginya. Pekerjaan yang harus dia kerjakan, belum lagi kuliahnya dan tugas-tugasnya. Tapi ia yakin bisa, insyaa Allah.

***

"Assalamu'alaikum... Mbok, lagi dimana?", Ucap Aisyah.

"Wa'alaikumussalam, eh neng Ai sudah pulang. Ayo kita makan dulu.

Akan ada saatnya Allah mempertemukan kita dengan seseorang yang terbaik

Sabarlah dalam penantianmu

Karena rencana Allah adalah sebaik-baiknya rencana

Jangan kau dengarkan bisikan-bisikan mereka

Janganlah tergoda oleh kesenangan dunia

Yakinlah kau pasti bisa melewatinya

Pilihlah jalan yang Allah ridhai

Jauhilah mereka yang bisa membawamu pada keburukan

Berkumpullah dengan mereka yang sama-sama berjuang meraih ridha-Nya

Jalan yang kau pilih sudah benar

Pertahankan itu semua

Luruskan niat dan bulatkan tekadmu

Berusaha untuk meraih ridha-Nya

Dekatkanlah dirimu pada Sang Khaliq

Dialah yang akan menuntun langkahmu

Menuju pertemuan terindah

~Aisyah

PERTEMUAN KEDUAWhere stories live. Discover now