Happy Reading
Cahaya Matahari masuk kedalam kamar bian lewat celah jendela kamarnya sehingga mengganggu sang pemilik kamar
"Hoam, udah pagi ya" ucap Bian serak khas bangun tidur sambil menguap
Saat ingin mengucek matanya, infus ditangannya malah tertarik
"Aw aw sial ni infus teryata masih nancep ditangan gw"ucap Bian masih dengan suara yang seraknya dan sedikit linglung
"Huft teryata gw udah di kamar"ucap Bian setelah sepenuhnya sadar
"Tapi kenapa sepi banget dah, apa pada lagi sarapan ya"ucap Bian
"Pengen turun, tapi nih infus sama nasal canula belum dilepas"ucap Bian
Lalu dia pun berteriak memanggil bundanya
"Bundaaaa"teriak Bian memanggil Lena
Sedangkan Lena yang sedang sarapan mendengar teriakan Bian seketika langsung panik
"Baby" ucap Lena panik sambil bangun dari duduknya kemudian berlari kekamar Bian
Anggota keluarga lainnya yang juga mendengar teriakan Bian pun ikutan panik dan segera berlari ke kamar Bian
Setelah sampai di depan kamar bian, Revan pun membuka pintunya dengan kencang dan tak berperi kepintuan
BRAK
"Astaga"ucap Bian kaget sambil mengelus dadanya
"Loh kok malah dateng semua, kan Bian panggilnya bunda" ucap Bian heran
Keluarga Aldridge pun menghela nafas lega karna teryata Bian baik² aja
"Lagian kamu teriak², bikin kita semua panik aja" ucap Zee
"Lih kok malah nyalahin Bian sih, aku kan cuman panggil bunda kalo gak teriak bunda gak denger dong" ucap Bian
"Huft yaudah seterah kamu lah" ucap Zee
"Kamu kenapa teriak² panggil bunda baby?"tanya Lena
"Bian bosen bun, mau minta lepasin infus sama nasal canula ya biar bisa bebas gerak"ucap Bian
"Tapi kan harusnya kamu gak teriak² gitu baby, kita semua kan jadi panik" ucap Lena
"Maaf Bun Bian gak maksud" ucap Bian
"Ok gpp, tapi jangan di ulangi lagi ya baby"ucap Lena
"Iya Bun" ucap Bian
"Panggil Galang Liam suruh dia datang"ucap Revan
"Baik tuan" ucap Liam kemudian segera menelpon dokter Galang
Tak lama dokter Galang pun sampai, dan langsung memeriksa Bian
Kemudian dia pun melepaskan nasal canula di hidung Bian
"Apa sesak tuan muda?"tanya Galang
" Nggak om dokter"ucap Bian
"Baiklah berarti anda tidak perlu memakainya lagi"ucap Galang
"Terus infus ditangan Bian gmn om?"tanya bian
"Akan saya lepas setelah cairan didalamnya habis ya tuan muda"ucap Galang
"Lama dong, gak bisa sekarang aja om?"ucap Bian nawar
"Tidak bisa tuan muda"ucap Galang
"Baiklah huft" ucap Bian pasrah sambil menghela nafas dan menunggu sampai cairan infusnya habis
Tbc
Hai zee back
Gmn sama part ini?
Kurang gak?
Owh iya aku mau promosi cerita temenku nfelitaa_ sebentar ya
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Jangan lupa dibaca ya
Bye bye
See yOU neXT pArT👋😊
YOU ARE READING
My Protect Family
Teen FictionBiansyah Leonard pemuda tampan dan imut sekaligus, yang terpisah dengan keluarganya selama 14 tahun lamanya. Setelah dia kembali ke keluarganya hidupnya berubah 360°, dimana apapun yang dilakukan selalu diawasi dan diatur keluarganya bagaikan burun...
