My Mate , That's Diavolo Crim...

By danedheera

231K 16.9K 20.2K

" She's my girl . Don't touch her . Nobody can steal her from me . I don't care who both of you are . Even th... More

β†­One
β†­ Two
β†­Three
β†­ Four
β†­Five
β†­ Six
β†­ Seven
β†­ Eight
β‡œNine
β†­Ten
β†­ Eleven
β†­Twelve
β†­ Thirteen
β†­ Fourteen
β†­Fifteen
β†­Sixteen
β†­Seventeen
β†­Eighteen
β†­ Nineteen
β†­Twenty
β†­Twenty One
β†­ Twenty Two
β†­ Twenty Three
β†­Twenty Four
β†­ Twenty Five
β†­ Twenty Six
β†­ Twenty Seven
β†­ Twenty Eight
β†­ Twenty Nine
β†­ Thirty
β†­ Thirty One
β†­ Thirty Two
β†­ Thirty Three
β†­ Thirty Five
β†­ Thirty Six
β†­Thirty Seven
β†­ Thirty Eight ✨
β†­Thirty Nine ✨
β†­ Forty
β†­Forty One
β†­ Forty Two
β†­ Forty Three
β†­ Forty Four
β†­ Forty Five
β†­ Forty Six
β†­ Forty Seven
β†­ Forty Eight
β†­ Forty Nine
β†­ Fifty
β†­ Fifty one
β†­ Fifty Two
β†­ Fifty Three
β†­ Fifty Four
β†­ Fifty Five
β†­ Fifty Six

β†­ Thirty Four

3.1K 282 193
By danedheera


' Love yourself first before you love someone . '

______________

Setelah mendapat balasan daripada jururawat di kaunter pertanyaan tentang wad Hana di mana , keenam -enam mereka terkocoh-kocoh berlari mencari bilik Hana .

Hingga di hadapan pintu wad masing-masing kelihatan teragak - agak untuk masuk ke dalam kerana terdengar suara-suara sedang bergelak ketawa . Takut silap masuk wad .

" Ish ! Tepilah ! "

Kizz Calvien menyelit badannya di antara Hafine dan Irfan seraya membuka pintu wad dengan selamba . Tunggu Hafine menolak pintu lambat sangat .

" Mama! "

" Aunty Hana ! "

Beberapa pasang mata memandang mereka dengan penuh tanda tanya . Tubuh badan Hana di atas katil wad dihampiri dan dipeluk erat .

" We worried about you . " Serentak mereka berenam mengucapnya . Hana yang baru sedar dari penangan ubat tidur , terkaku melihat keenam- enam jejaka memeluknya namun pelukan mereka dibalas Hana balik .

" Chill , bruh ! Mama still alive . Apa kes semua menggigil badan , kena sampuk dengan hantu ke ? " Seloroh Hana berkata .

" Kita orang takut kehilangan Aunty . " Jujur Irfan setelah meleraikan pelukan . Semua berada di situ kecuali Qaz . Tersentuh hati mereka melihat drama di depan mata sendiri .

Hafine duduk di birai katil Hana membuka mulut.

" Mama . How about a baby ? "

" Alhamdulillah . Baby selamat . Itupun mama hampir-hampir hilang nyawa sebab pendarahan ringan . "

" Pendarahan ringan pun bahaya . Silap-silap keguguran . Nasib baik cepat bawa mama kau ke hospital ." Sampuk Afin yang duduk di atas sofa sambil memegang majalah di tangan .

Radin dan Zein angguk kepala , bersetujui kata-kata Afin . Kemudian, mereka menukar topik lain supaya suasana tidak hambar .

Apa mereka berbicara , Kizz Calvien tidak ambil port . Badan tersandar di dinding dan menyilangkan tangan . Di dalam fikirannya , terhimpit pelbagai persoalan dan spekulasi tentang kejadian yang berlaku atas Hana .

Iris mata Kizz Calvien melekat pada Radin di atas sofa .

" Uncle Radin. " Panggilan daripada Kizz Calvien buatkan Radin mengangkat kepala . Kening terjongket tinggi .

" Mana penyangak-penyangak tu ? "

Black Rose dan Irfan mengalih pandangan ke arah Radin , ingin mengetahui di mana dua orang pelaku yang membuat Hana masuk ke dalam hospital . Kini , suasana yang ceria menjadi agak serius . Fokusnya mereka mendengar .

" Uncle Anif lepaskan . " Jawab Radin sedikit dingin .

" Aku lepaskan dia orang bukan saja-saja . Ada sebab kenapa aku lepaskan mereka tanpa penyeksaan . " Tiba -tiba Anif menyampuk setelah namanya dipetik .

" Sebabnya ? " Shen pula bersuara .

" Perompak -perompak itu bukan calang - calang orang sebab di belakang leher mereka ada tattoo kecil berbentuk naga . Kemungkinan besar , mereka serang Hana sebab ada dalam kalangan kita dah serang kerja atau tempat mereka . And now don't need to worries sebab aku dah letak cip gps traker di tubuh dia orang berdua . Senang nak kesan location mereka . "

Setiap bait penerangan Afin , Kizz Calvien ingat dalam-dalam . Berkerut kehairanan keningnya memikirkan sesuatu seperti mengimbas kembali peristiwa lalu .

' Belakang leher mereka ada tattoo kecil berbentuk naga. '

' ... lambang tattoo naga dekat belakang kepala . '

" Oh ! Shit ! " Kizz Calvien tercarut .

Rahang diketap bengang.
Sahih lagi benar mereka kumpulan yang sama ! Dia sudah ingat !

Kepalanya lekas ditoleh ke arah Irfan yang duduk berteleku di atas sofa, yang memandangnya pelik . Yelah, tiba-tiba mencarut , terkejutlah dia .

Bukan setakat Irfan sahaja terkejut, yang lain turut cuak menatap Kizz Calvien .

" Kenapa Kizz ? " Avrin bertanya . Kening sebelah terjongket .

" I think I knew them . Irfan , dia orang berdua samseng yang sama yang kita pernah serang dekat Kilang SVT dua bulan lepas . " Ujar Kizz Calvien, cuba mengingatkan Irfan tentang peristiwa lalu .

" Siapa eh ? "

" Cuba kau ingat betul-betul yang masatu aku suruh kau tekan suis ke bawah apabila aku bersiul . "

Irfan berkerut dahi . Tekan suis ? Bersiul ? Dan tiba-tiba matanya meluas . Jari telunjuk digoyangkan di mata Kizz Calvien dengan riak teruja .

" Aku ingat! Aku ingat ! Pemerdagangan manusia! "

" That's it ! "

Zein yang kekal memerhati mulai bersuara . Dari tadi dia diamkan diri untuk mendapatkan jawapan . Akhirnya terjawab juga .

" That's means , mereka cari Kizz dengan Irfan for revenge . "

" But... Why dia nak cari Irfan sekali ? Yang pukul samseng-samseng itu , Kizz . Bukan Irfan . Irfan just main suis only . " Bela Irfan , merasakan tidak adil perompak-perompak itu mencarinya juga .

Kata-kata Irfan buatkan Kizz Calvien menjulingkan mata ke atas . Drama betul Irfan ini !

" Sekejap ! How they can found Kizz and Irfan immediately ? Hafine rasa pelik . Irfan .Kizz .Mudah sangat dia orang cari . Kau orang... ada tinggalkan jejak ke ? "

" - Mestilah ada . Jejak kasut . Nak terbang tak mampu sebab bukan hantu . " Celah Irfan polos . Terlalu lurus . Kizz Calvien dah geleng kepala . Manakala , yang lain menepuk dahi .

Dalam diam, Kizz Calvien sedang merangka perancangan untuk mengenakan perompak-perompak tersebut . Kalau boleh, biar dibawa sekali ketua mereka . Ingin dia ketahui orang yang berani mencari pasal dengan keluarganya .

" Okay ! Kita ketepikan dulu lurus bendul Irfan ni . Dia nak Kizz dengan Irfan ? No problems . Now Kizz nak tanya , ada sesiapa tahu banglo tinggal di area rumah papa ? "

" Rumah tinggal ? " Ulang semula Rayqal Shen soalan yang sama .

Kizz Calvien mengangguk .

" Ada . Rumah tu dah lama tak ada penghuni sebab semuanya pindah luar negara . " Balas Hana yakin .

Dia tahu pun sebab rumah itu sunyi . Lagipun , jauh sedikit daripada rumahnya . Kalau nak buat apa-apa memang tidak dapat dengar sebab rumah itu soundproof . Malah , ianya hasil buatan daripada separuh tradisional dan separuh moden.

" Okay! Cun ! Uncle Zein . Uncle Zein boleh detect nombor telefon mereka , right ? "

Zein angguk kepala , mengiyakan telahan awal Kizz Calvien .

" Boleh. "

" Okay . Nice ! Kizz nak Uncle message mereka ; jumpa di banglo tinggal di Perumahan elit Bunga sharp pukul enam petang . Bawa sekali dengan ketua kau orang . No more excuse . Okay itu sahaja. "

" Okay ! Small matter . By the ways , Kizz nak buat apa dengan mereka ? "

Automatik senyum sinis terukir saat pertanyaan itu diaju lagi oleh Zein . Apa salahnya jika dia jadi kucing dan mereka si pelaku jadi tikus . Alang - alang tangkap , biar dihabiskan terus nyawanya.

" Nyawa dibalas nyawa , bukan ? "

" - So , Irfan. I need your help . Kau bab-bab ni kau terror . " Sambung Kizz Calvien lagi .

" Sekarang ? "

" Yeah ! Sekarang . Kita ada masa dalam dua jam untuk prepare semua rancangan . Mama , Black Rose , Aunty dan Uncle kita orang chaw dulu . Kirim salam dekat papa . "

" Hati-hati Kizz , Irfan. " Mereka berdua sekadar mengangguk sebelum beredar keluar daripada bilik wad .

" Fighting ! " Ucap Black Rose dari dalam . Pergh ! Bersemangat betul dia orang ini !

Irfan melirik Kizz Calvien di tepi dengan ekor mata .

" Vien ! Bila Black Rose ucap fighting tadi , tiba-tiba aku rasa aku berada dalam dewan sekarang ni , jawab kertas exam . Scary siot ! "

" Engkau tuh kuat sangat imaginasi. Berangan tak sudah . Patutlah awek tak ada . "

" What the hell , man ! "



•♕•♕•




" I wanna talk about Firash Xayyen , Fire Beast. "

Sekali lagi Kizz Calvien mengulangi ayatnya setelah mereka selamat sampai di bilik rahsia yang menghubungkan ke bilik Kizz Calvien .

Hafine mengangguk .

" Kau nak tahu apa ? "

" Segalanya . "

Nafas berat dihela dalam-dalam . Memikirkan tentang Firash Xayyen, manusia yang penuh dengan dendam boleh buatkan Hafine menjadi gila .

" Firash Xayyen dulu dia seorang yang ceria , peramah , baik . Kiranya dia memang sempurna dari semua segi . Dia tak pernah ada girlfriend tapi dia hanya ada seorang adik yang dia sangat-sangat sayang . "

" One day , aku nampak arwah adik dia ni dalam restoran . Aku ingat dia dengan Firash , rupanya dengan seorang lelaki . Aku kenal tapi aku bersangka baik itu boyfriend dia . Tiba-tiba lelaki itu papah arwak adik Firash keluar . And then , hilang entah ke mana sebab aku ralit main phone . "

" Lepastu? "

" Lepastu Firash chat dalam group sekolah. Dia kata adik dia tak balik dari semalam . Hati aku ni tergeraklah nak mencari arwah adik Firash . Merata tempat aku cari , tak jumpa-jumpa . Last - last aku nampak hotel , aku tanya penyambut tetamu . Mula-mula memang penyambut tetamu tu tak bagi tapi dia tengok aku merayu , dia bagi aku kunci tapi malangnya aku tak sempat nak selamatkan dia sebab dia dah tak bernyawa "

Melihat mereka semua diam membisu , Hafine menyambung lagi .

" Time aku nak tutup selimut , Firash datang . Dia tumbuk muka aku sampai dia puas hati dan dia kata aku yang musnah hidup adik dia dan penyebab utama adik dia mati . Since then , dia berubah menjadi Firash Xayyen yang sekarang terlalu kejam . Kau sendiri boleh rasa aura bad boy dia , kan ? Ramai peminat tapi sayangnya dia heartless . " Terang Hafine panjang lebar . Dia ceritakan tanpa ada sedikitpun tertinggal .

Jelas Kizz Calvien mengerut kening kemudian menggigit bibir .

" Lelaki tu kau kenal ? "

Hafine mengangguk .

" Kenal . Dia bekas pelajar sekolah kita tapi dah pindah ke luar negara sebelum kau masuk daftar dalam sekolah kita . Nama dia Mike Xi , Ex Aisha . " Tika itu , Hafine melirik mata memandang wajah Kizz Calvien , jelas riak muka adiknya berubah . Jealous , maybe ?

" Firash salah faham dengan kau. Mungkin bagi dia, kau bunuh arwah adik dia tapi hakikatnya orang lain . Barulah aku faham . Kau dah jelaskan semua ni kepada Firash ? "

" Aku tak sempat explain , dia dah pergi jauh . Penat tahu tak ? Aku menagih kemaafan dari dia walaupun bukan aku penyebab arwah adik dia pergi . Aku cuba explain mamat tu langsung tak nak dengar. Dia buat tak tahu . Haish ! Susah betul kalau berhadapan dengan orang ego macam Firash tu . " Luah perasaan sakit hatinya yang telah sekian lama dipendam . Semasa luahan , terselit rungutan daripada jejaka itu mengenai perangai Firash Xayyen yang kurang disukainya .

Kizz Calvien di sisi , menepuk bahunya lembut .

" Lambat laun kau kena terus terang jugak pada Firash . Takkan asyik nak salahkan kau sahaja sedangkan kau tak buat . Lagi cepat lagi baik daripada dia start plan dia . Aku risau betul dengan Aisha . "

" Sayang juga kau dekat Aisha eh ? Aku baru nak masuk line kalau kau tak ada perasaan pada Aisha. " Tiba-tiba Rayshen Darl mencelah . Namun, jelingan tajam dari Kizz Calvien membuatkan dia terus menutup mulut .

Bila diingat semula kejadian dua minggu lepas , Hafine menggeleng kepala lalu meraup muka . Belum masanya lagi dia ingin bersemuka dengan Firash Xayyen . Dia perlukan masa.

Phone di dalam kocek seluar dikeluarkan . Dia membuka whatsapp . Nama Dellia dicari .

Dari mana dia dapat nombor Dellia ?
Dellia yang bagi selepas dia berkeras mahukan nombor gadis itu . Tahu sahajalah perangai Hafine bagaimana . Selagi dia tidak dapat apa yang dia mahu , selagi itu dia kejar sampai dapat .

Melihat Dellia Jasmien online, terus jari jemarinya laju menaip .

Makcik . √√
Buat apa tu ? √

Tidak lama kemudian, Dellia Jasmien membalas.

Waalaikumsalam.
Awak salah orang .
Saya tak ada makcik .

Terkebil-kebil Hafine membaca. Ayat Dellia dari awal menusuk ke kalbu . Pedih kena sindir !

Hafine mulai menaip lagi .

Assalamualaikum ,Cik Dellia . √√
Bakal suami sendiri pun tak kenal ke ? √√
Haih , dari tadi aku tanya kau tak jawab-jawab . Kau tengah buat apa tu ? √√

Jari Hafine menekan butang send. Senyum senget tidak lekang dari bibirnya . Puas hati dapat kenakan Dellia Jasmien. Walaupun gadis itu tiada di depan mata , dia pasti Dellia Jasmien tengah mencebik bengang .

Ting !
Ting !
Ting !
Ting !

Laju Dellia Jasmien membalas . Panas hatilah tu ! Lekas Hafine buka .

Saya kenal. Saja pura-pura tak kenal .
Ingatkan cina manalah sesat chat saya . Dahlah hensem .
Terasa famous sekejap walaupun dia bakal suami saya.
Awak jangan kembang. Saya tak puji awak pun . Saya tak buat apa pun. Tengah fikir nak masak apa .
Awak pulak buat apa ? Tengah ingatkan saya yang cantik ini ke?

Automatik Hafine tersedak.
Sedikit sebanyak dia tersenyum lebar menampakkan barisan gigi teratur cantik . Terhibur benar dia dengan kenakalan Dellia Jasmien.

Minah ni nak try aku ke ?
Okay kita kenakan dia balik.
Senyum jahat dia pamerkan .

Dia keluar daripada chat , ikon camera selfie ditekan . Gambarnya disnap dan dihantar kepada Dellia Jasmien.

Aku tengah selfie sambil ambil angin. √√
Del, jangan senyum sorang-sorang.
Aku tahu aku kacak ') √√
Kau nak tenung gambar aku lama-lama pun tak apa. √√
Mana tahu tiba-tiba dapat idea nak masak apa ') √√
Dah aku chaw dulu! √√
Jangan rindukan aku . √√
Muah! ❤️ √√

Bluetick .

Hafine tersenyum senang .
Dia malulah tu sampai chatnya pun tidak dibalas ! Namun , serta-merta senyum dia mati . Kepala di ketuk-ketuk perlahan .

" Bodoh kau ni, Hafine ! Jangan jatuh cinta dengan Dellia. Ingat apa tujuan kau nak kahwin dengan dia. "



Tbc .

Votes and comments as always.

Mian , late published.
Dane asyik fikir apa nak dibuat dengan Irfan ') dia nakal sangat!

Stay turned ! Ahad ini satu lagi chapter akan dipublish ❤️

- Telefon anda dah bersemut ?

- Mafian or Bad Boy ?

- Satu ayat untuk Karl dan Qaz ?

- Satu ayat untuk Hafine?


On 24 October , A queen was born !
Happy birthday to dearself ! ❤️ Finally, turns to 19 🍒

Unlock new chapter ; Spam 250 Comments and above ❤️

Continue Reading

You'll Also Like

5.6M 95.1K 39
"Excuse me. Can I help?" "Apa yang kau boleh tolong?" "Boleh cakap Melayu ke?" "Dah tu ada nampak aku cakap bahasa alien?" Andi dan Nasya. Pertemua...
250K 1.1K 10
Kisah tentang kakak kandung n kakak ipar nye yg terjebak dalam dunia pelancuran
2.4M 193K 79
(COMPLETED) "Siapakah MARIA? Pada satu sisi, Maria hanyalah seorang wanita biasa yang terpilih menjadi pelatih dalam kem latihan tentera Gavriel. Na...
227K 8.6K 65
π‡πˆπ‹πŒπ€π πˆπ’π€π€π‚ ππˆπ‚πŠ & 𝐓𝐔𝐀𝐍 𝐍𝐔𝐑 π€πŒπˆπ‘π€π’π‡ 𝐗𝐀𝐍𝐃𝐄𝐑 "π•Žπ•šπ•π• 𝕒𝕝𝕨𝕒π•ͺ𝕀 𝕓𝕖 π•ͺ𝕠𝕦𝕣 𝕑𝕣𝕠π•₯𝕖𝕔π•₯π•šπ• π•Ÿ, 𝕄𝕣𝕀 β„•π•š...