❝ Reyhaa Suweg ❞
" KAU IMPOSTER KAN?! " , memekak betul suara seungkwan ni dari tadi.
" bukan aku lah bongok, kalau aku imposter dah lama aku bunuh kau " , balas aku melalui talian whatsapp.
Ya ya, aku dan seungkwan tengah main game among us. Sesiapa nanti kita buatlah whatsapp group main beramai ramai.
" apahal kau nak bunuh aku pulak " , soal seungkwan mungkin hairan dengan apa yang aku perkatakan tadi.
" sebab kau ni menyemak je, menyampah aku tengok " , balas aku selamba.
" SAMPAI HATI KAUU " , raung seungkwan dari dalam talian.
" awak main game apa tu sayang? " , soal jungkook yang merebahkan dirinya disamping aku.
" among us " , balas aku sepatah.
" main game apa tu saiyangg~ menyampah " , ejek seungkwan dari dalam talian.
" diamlah kau, jealous lah tu " , balas aku dan akhirnya aku dan crewmate aku victory!
" sejak bila awak main game ni? Tak main ml dah? " , soal jungkook sambil bermain dengan rambut panjangku.
" main lagi, tapi saya korbankan pubg demi game ni " , jawab aku. Jungkook menganggukkan kepalanya tanda faham.
" best ke game ni? " , soal jungkook yang sudah jelas lagi bersuluh yang dia tak main game ni.
" best. Tapi lagi best kalau jadi imposter muahahaha " , jawab aku dengan tawa yang dibuat buat.
" eh syaiton, aku masih on call dengan kau tau. Kau boleh sweet sweet pulak berdua " , tegur seungkwan yang masih dalam talian.
" hokaloh, aku tahulah " , balas aku.
" hmmm saya gi main ps4 dulu lah. Ha seungkwan ko jangan buat perangai eh, aku tibai kau nanti tau ah " , kata jungkook bersertakan pesanan abah abah ganas buat seungkwan.
" hekeleh poyo je " , balas seungkwan. Dia ni berani cakap kalau takde depan depan je. Bila berdepan elok pulak sopannya.
Jungkook pun berlalu keluar tanpa banyak cakap untuk pergi bermain dengan ps4 nya di playroom dimana segala alat permainan game berada.
Al maklomlah, anak takde lagi. Sebab tu banyak sangat bilik kosong tu.
" eh rey, haritu kau kata nak gi salon buat treatment dan potong rambut bagi short. Bilanya nak pergi? " , soal seungkwan mengingatkan aku pada niat aku yang dah lama aku ingin lakukan.
Tapi terlupa sebab asyik push rank ml je.
" haah lah, aku baru teringat. Aku pergi esoklah, asal? Kau nak ikut ke? " , soal aku kembali.
" hm boleh jugak, sebab aku ingat aku nak dye balik rambut aku ke warna hitam. Bosan aku dengan warna brunette ni. Aku baru perasan yang warna ni sangat tak sesuai dengan aku " , balas seungkwan.
" tulah, sebelum kau dye warna tu lagi aku dah kata yang warna tu tak sesuai dengan kau. Rambut kau akan jadi serupa taik dengan warna tu. Tapi kau taknak dengar " , ujar aku.
" eleh, suka lah tu kata kata dia betul. Eh dah lah, aku letak dulu. Eomma aku bising ni aku tak tidur lagi " , kata seungkwan.
" heh, macam budak budak. Ha bye! " , balas aku.
" bye!! "
Tit!
Terus talian diputuskan.
Hm mata aku pun dah mula kuyu sebab mengantuk. Ha moh lah kita tidur dan buat treatment rambut pada esok hari.
•••
Setelah sejam aku dan seungkwan membuat rambut di salon makcik kiah raver. Akhirnya siap jugak rambut kami berdua.
" sesuai pulak muka kau bila berambut pendek ya " , puji dalam diam seungkwan. Aku mengflipkan rambut kebelakang bersertakan wajah bangga.
" ah biashee, aku buat rambut macam mana pun tetap cantiks " , balas aku dengan bangganya.
" pigidah lah kau, tau perasan je kerja. Eh jomlah kita pergi makan. Kau tak lapar ke? " , ajak seungkwan dengan eksprasi wajah cemberut sambil memegang perutnya.
" hm lapar jugak. Ha jomlah kita pergi makan " , aku menarik tangan seungkwan untuk ikut bersama.
Ha hengko jangan risau aku keluar ni aku dah mintak izin abang jaykay tercintakur dah pon.
Disebabkan ten rasa macam awal sangat untuk skip. Jadi aku dan seungkwan pun hanya pergi ke restoran yang berada di seberang jalan.
Aku dan seungkwan mengambil tempat duduk yang cukup untuk dua orang dan kami pun selamat membuat pesanan tanpa ada apa apa gangguan.
Sehinggalah..
" eh seungkwan! Dah lama tak jumpa. Tau tau ade awek dah kau " , ya dari suara yang garau itu aku dapat boleh detect yang tegur seungkwan ni adalah taehyung.
" banyakla hyung awek. Ni member lah " , balas seungkwan dengan riak biasa.
Eh dia pun tak hingin nak jadikan aku ni awek dia. Bukan dia je, aku pun tak hingin der.
" elele taknak ngaku pulak. Ehhh! Reyhaa! " , setelah elok taehyung menoleh memandang aku terus terkejut beruk brother kita ni.
" hai bodoh, best tak hidup jadi bodoh ni? " , balas aku dengan nada mesranya.
Cute betul aku.
" lah engkau ke, bila potong rambut? Aku hampir tak kenal kau. " , kata taehyung.
" baru je tadi. Santikkan saya? Ha tahu dah " , balas aku. Taehyung membuat muka acah acah nak muntah dan meminta diri.
Ha kau nampak tak yang ten malas nak menaip dengan lebih detail.
•••
" HAI EVERYBODY!! IM HOME! " , laung aku kuat sejurus aku masuk sahaja ke dalam rumah.
" awak mabuk ke sayang? " , soal jungkook dari ruang tamu.
" takdelah saje cakap kekuat " , kata aku lalu berjalan terus duduk disebelah jungkook yang sedang tenang duduk di sofa sambil menonton televisyen.
Jungkook menoleh memandang aku sekilas. Lalu dia memandang terus dengan mata terkejut.
" omg my baby boo! Cantiknyaaa awak!! " , puji jungkook dengan sengihan terujanya.
" hihi comel! " , balas aku sambil cubit pipinya geram.
" hmm meh sini nak peluk " , kata jungkook lalu aku pun relakan lah diri untuk dipeluk.
Hm takpe lah sis suka HIKHOK!!
•••