𝚐𝚕𝚞𝚎𝚍 (short story) ✔

By kinderjoeyy

99.7K 6.7K 1.2K

(Fanfic pertama aku, maaf banget kalau ada penulisan kata yang kurang tepat atau typo, atau malah alur yang g... More

glued- 02.
glued- 03.
glued- 04.
glued- 05.
glued- Ending.
spin-off : Theo & Luna, -01.
spin-off : Theo & Luna, -02.
Slytherin One-shot
TOXIC & DEEP
mother (dramione)
HEARTEATER

glued- 01.

18.2K 1.1K 346
By kinderjoeyy

*Harry Potter © J.K. Rowling

.

"Ehmm, Hai. Kami dari masa depan, sepertinya ada yang salah dengan ramuan kami tadi, jadi kami terdampar di waktu yang cukup jauh" Ucap gadis cantik dengan nada yang terdengar gugup.

Di sebelah nya, seorang pemuda dengan rambut berantakannya masih menggerutu sambil mengibaskan jubahnya yang masih mengeluarkan asap, "ah ini benar benar merepotkan, kita akan berada disini kurang lebih satu minggu sampai mantra nya habis"

"Diam lah Potter" balas Rose dengan nada malas

Semua pasang mata menatap dengan mata melebar kepada beberapa orang yang berdiri di depan mereka, pasalnya mereka sangat mirip dengan beberapa orang di masa lalu.

"Ja-jadi kalian adalah anak anak kami dari masa depan" Harry tak bisa menyembunyikan keterkejutannya saat pandangannya dengan anak bersurai hitam berantakan itu saling beradu.

"Ugh, dad, bukan kah sudah jelas, lihatlah aku, aku sangat mirip denganmu, dan rambut hitam berantakan ini, aku sampai tak bisa merapikannya bahkan dengan pomade sekalipun"

"Hey, rambut berantakan seperti itu terlihat sangat seksi kau tau" Harry lagi lagi berujar menatap jengkel anaknya. Membuat Ron dan Hermione terkikik geli melihat keduanya.

"Sangat Harry sekali" ujar Hermione dengan geli

"Hey bagaimana jika kita saling menebak siapa orangtua kita" Cassy menatap beberapa orang dengan seringai lebarnya, terlihat mirip seseorang.

"Aku bisa menebak kau adalah anak Granger" Theo berujar sambil melipat kedua tangannya didada.

"Wow 10 poin untuk slytherin" Fred nyengir sambil bertepuk tangan dengan keras.

"Bagaimana bisa" Cassy melongo tak percaya, apa begitu mudah nya sampai dengan sekali lihat pun kau bisa menebaknya.

"Well, sedari tadi kau sangat cerewet, dan siapa lagi disini yang seperti itu kalau bukan mudblood dengan rambut semaknya" Pansy mencibir dengan nada tak suka nya.

Sedangkan Draco hanya mendengus dengan tatapan meremehkan. Tapi dilubuk hatinya saat melihat Cassy, dia merasakan suatu getaran aneh yang bahkan tak ia mengerti apa itu.

Sedangkan Hermione masih berusaha mengumpulkan kesadarannya sambil menatap Cassy. Jadi perempuan cantik di depan nya itu adalah anaknya di masa depan. Tapi yang gadis itu lebih ingin tau adalah siapa ayahnya.

Fred terbahak bahak mendengar jawaban jujur Pansy lalu berjalan ke meja terdekat dan mendudukan dirinya disana, "Yeah, Casse memang sangat cerewet diantara keluarga kita, tapi masih mendingan daripada Scorpius"

"by the way, dimana Scorp?" Rose mengedarkan pandangannya ke penjuru ruangan, tapi tak menemukan pemuda pembuat onar satu itu.

"Kekasihmu itu pasti sedang membuat onar dengan teman temannya" sahut pemuda dengan rambut pirang dan suara pelan, tenang serta kikikan khasnya.

"Siapa Scorp?" Draco mengernyitkan merasa sangat aneh dengan nama seekor kalajengking

"Pasti itu anakmu Drake, lihatlah kau saja mendapat nama seekor naga jadi nama Scorpius tak lagi aneh bagi kami" Theo berujar sambil cekikikan bersama Blaise.

"Diam kalian".

"Oh, Dad, kau benar benar pintar", Theo membelalak menatap pemuda tampan dengan suara lembutnya itu, "K-kau anakku... dengan si-siapa" Theo terkejut sampai berdiri dari duduknya dan menghampiri pemuda itu

Pemuda itu tersenyum lalu memeluk Theo yang berada di depannya, "Nama ku adalah Dominic Nott, aku anakmu dengan.. "

Belum sempat Dom melanjutkan ucapannya ada suara yang menambahkannya dengan cepat, "Dengan Luna Lovegood".

"WHAT?", Theo menoleh kearah James dengan mata terkejut, lebih terkejut dari sebelumnya, pipinya memanas sekarang.

"Wah wah, aku tak menyangkan kau.."

"Ahh bisakah kalian diam, aku tak bisa tidur jika kalian berisik seperti itu"

Semua pandangan tertuju kebelakang kelas, seorang pemuda berperawakan tinggi tegap dengan surai platina nya berdiri dengan setengah kesadarannya. Seperti nya pemuda itu tak sadar dengan keadaan mereka yang terdampar di masa lalu.

Scorpius berjalan dengan setengah malas, rambutnya berantakan khas bangun tidur tapi itu malah menambah ketampanannya, seragamnya berantakan, keluar dari tempatnya dengan dasi hijau yang sedikit longgar dan tanpa jubah, dimana jubahnya.

Rambut yang berantakan bertambah berantakan saat dia mengusap kasar surai platina itu, kemudian menguap dengan lebarnya.

Semua pasang mata menatap takjub pemuda itu, seperti melihat dewa yunani dengan pahatan sempurna diwajahnya.

Draco masih melongo melihat pemuda yang sangat mirip dengannya itu, walau ia yakin Scorpius terlihat lebih tampan dari nya.

Scorpius menguap lalu mendudukan tubuhnya disebelah Rose dan menyandarkan kepalanya di bahu kekasihnya itu.

"Hey jangan tidur" Cassy menendang kaki Scorpius dengan kesal, membuat pemuda tampan itu merasa terganggu.

"Biarkan aku tidur sebentar, Casse"

"Itu salahmu sendiri, kenapa kau selalu begadang hanya untuk bermain game tidak masuk akal pemberian paman Ron itu" Cassy melipat tangannya

Scorpius berdiri, rasa kantuknya kini menghilang, "Hey Gadis seperti mu memang tak akan paham game super menyenangkan itu" Pemuda itu kini berdiri didepan Cassy

Semua orang melihat cek cok mereka dengan pandangan malas, seperti melihat Hermione Granger dan Draco Malfoy dimasa depan.

Cassy menatap Scorpius dengan mata menyipit, "Sepertinya kau tak menyadari situasi kita saat ini, Malfoy"

"Hey, kau juga seorang Malfoy"

Setelah Scorpius mengatakan itu murid di masa lalu membelalak tak percaya, pandangan mereka tertuju kearah Hermione dan Draco yang menegang mendengar ucapan Scorpius.

Jika Cassy adalah anak Granger, dan Scorpius anak ku, lalu.. lalu jika Tadi Scorpius bilang Cassy juga seorang Malfoy berarti Granger adalah Istriku di masa depan, dan Cassy dalah anakku. Yah itu adalah jawaban dari perasaan mengganjal saat melihat Cassy yang sedari tadi menatapnya dengan pandangan yang sulit diartikan, begitu pikir Draco.

Sedangkan Hermione menatap Scorpius dengan raut terkejutnya, mulutnya menganga lebar.

D-dia dan Malfoy akan menikah dimasa depan, dan anak mereka -Cassy dan Scorpius- sangat cantik dan tampan, ini sungguh mengejutkan, sangat membuat berdebar, pikir Hermione.

Mereka berdua -Scorpius dan Cassy- masih bertengkar kecil. "Aku akan mengadukanmu pada mommy dan daddy, Scorp"

"Silahkan Casse, aku bisa beralasan seperti biasanya, mommy tidak akan memarahiku, dan kau benar benar tukang pengadu, jika kau mengadukanku aku juga bisa melakukannya, mengatakan pada mom dan dad bahwa kau berciuman dengan salah satu murid Ravenclaw tadi malam", melihat wajah kaget Cassy membuat Scorpius tersenyum penuh kemenangan, tapi itu tak bertahan lama saat dilihat kembarannya itu menangis atau lebih tepatnya pura pura menangis.

"H-hey, Casse. K-kau baik baik saja, hey, kenapa menangis, oh adik kecil kesayanganku, maafkan kakakmu yang tampan ini, oke. Jangan menangis, nanti Daddy mengomeli ku lagi, humm" Scorpius berjalan menuju Cassy dan menarik nya kedalam pelukan hangatnya, Scorpius tau betul jika kembarannya itu hanya pura pura menangis, tapi jika tak dihiraukan gadis itu akan menangis sungguhan dan merepotkannya.

Murid dari masa lalu masih menatap mereka tak percaya, sedangkan murid dari masa depan hanya terkikik geli melihat kembaran tidak identik itu.

"Wah, drama picisan yang sangat seru" Seorang murid slytherin membuat keduanya melepas pelukan itu.

Scorpius mengernyit melihat seorang murid yang asing baginya, "Siapa kau, aku tak pernah melihatmu sebelumnya, kau murid pindahan"

Fred menepuk jidatnya melihat tingkah memalukan temannya itu. "Scorp, kau benar benar tidak sadar akan sesuatu"

"Ada apa dengan kalian semua"

"Hey dimana jubahku" Scorpius mengedarkan pandangannya ke penjuru ruangan

Sadar akan suatu hal, ia terperanjat kaget, "Woy ada dimana kita"

Pandangannya tertuju ke arah Hermione, "MOM" Scorpius terperanjat kaget melihat ibunya yang terlihat sangat muda dengan seragam khas Gryffindor nya itu.

Hermione terbatuk kecil, menutupi kegugupannya, gadis itu meringis saat Scorpius berjalan ke arahnya lalu menariknya untuk berdiri dan memeluknya dengan erat lalu mencium pipinya lumayan lama, membuat Cassy tersenyum dengan hangat, tapi membuat rona merah di wajah Hermione makin memerah.

"Ini, benar benar kau mom", pemuda itu tersenyum manis, tak sadar jika sedari tadi Ron, Harry bahkan Draco -tanpa sadar- menatapnya dengan sinis.

"Kenapa dengan kalian, aku hanya memeluk dan mencium mommy ku"

Ron berdiri terkejut, "Bloody Hell, Hermione tidak mungkin menikah dengan ferret albino seperti Malfoy", dan dibalas anggukan setuju oleh Pansy.

Rose menatap ayahnya itu dengan malas, sangat tau betul bagaimana sifat ayahnya dulu -sekarang- karena dia sering mendengarnya dari paman Harry.

"Oh tutup mulut sialanmu itu Weaselbe" Draco memutar bola matanya, merasa jijik dengan omongan Ron.

Scorpius lalu membelalak kaget menatap Draco dan memeluknya seperti ia memeluk Hermione. Draco yang dipeluk seperti itu hanya membalasnya dan menepuk pundak anaknya itu pelan.

"Wow, kita benar benar berada di masa lalu" Scorpius masih melihat sekeliling nya tak percaya

"Kau sangat tampan dad, tapi masih tampan aku" Pemuda itu memberi seringai lebarnya, sangat Malfoy. Membuat Draco mendengus dan mengiyakan ucapan Scorpius

"Jadi, aku dan Granger akan menjadi suami istri dan memiliki dua anak" Draco tak percaya telah mengatakan kata kata itu.

"umm, sebenarnya kau memiliki tiga" balas Mady dengan santai seraya duduk disebelah Fred

"Apa" Entah sudah berapa kali hari ini rasanya jantung Hermione jatuh ke perutnya.

"Scorpius Hyperion Malfoy dan Cassiopeia Jean Malfoy adalah saudara kembar, sedangkan Axelion Benjamin Malfoy baru berusia tujuh tahun" Jelas Rose sambil menatap mata Draco dan Hermione

"Dan kau anak siapa, ku tebak kau adalah anak Ron"

Ron menatap mata Rose yang sama sekali tidak memiliki warna matanya, "Yeah, aku adalah anak Ronald Weasley dan Pansy Parkinson"

"BLOODY HELL"

"WHAT THE HELL"

Teriakan itu berasal dari Pansy dan Ron tentu nya, Rose memutar matanya malas, "Surprise".

-------

*jangan lupa vote dan comment ya

Continue Reading

You'll Also Like

Malfoys By Ruby

Fanfiction

39.9K 2.5K 18
[ Fanfiction ] Malfoy, keluarga yang terkenal dengan rambut pirang platinum dan iris abu-abu pekat mereka. awalnya keluarga Malfoy terkenal dengan m...
20K 1.7K 25
Harry Potter hanya milik J.K Rowling Fanfiction Dramione pertama yang aku tulis :) mohon maaf karena banyak kekurangan dalam penulisan
661K 2.8K 12
Hts dengan om-om? bukan hanya sekedar chatan pada malam hari, namun mereka sampai tinggal bersama tanpa ada hubungan yang jelas. 🔛🔝 my storys by m...
402K 25.1K 35
WARNING! 18+ Mengandung kekerasan. Pembantaian, pelecehan, perbudakan, dan bahasa kasar lainnya. Menceritakan tentang sebuah Kaisar kejam dan dingi...