same way (draco and reader)

By MARKEUZT

110K 14K 2.7K

❝ the real truth is, i love you. ❞ kamu yang berstatus darah murni dan memiliki keluarga yang dikenal dan dis... More

attention please
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
13.
14.
15.
16.
17.
18.
19.

1.

15K 1.2K 257
By MARKEUZT

ayahmu bilang nanti malam seekor burung hantu akan datang ke rumahmu, yang tentu saja membawa sebuah surat dari hogwarts .

[ name ] achazio, kamu adalah seorang anak dari kedua penyihir hebat yang berasal dari hogwarts dan tentu nya berdarah murni. dan kamu memiliki satu orang kakak laki-laki yang bernama cedric diggory achazio.

anthony achazio dan cheslyn diggory achazio merupakan penyihir yang berdarah murni, anthony adalah titisan slytherin turun temurun, tapi tidak untuk cedric yang malah memasuki hufflepuff.

awalnya anthony kurang setuju dengan itu, tapi cheslyn meyakinkan nya bahwa cedric mampu dan hebat jika masuk kedalam hufflepuff.

dan kamu baru akan memulai sekolahmu besok, tadi siang kamu baru saja membeli beberapa barang yang harus dibawa besok.

hari ini adalah hari yang melelahkan bagimu, jadi kamu harus mendapatkan istirahat yang cukup untuk malam ini.

"cedric tolong bawakan koper milik adikmu." ujar cheslyn yang sedang kesusahan membawa ini itu

"aku juga sedang susah mom, serzio tolong ambil tas milik [ name ] " cedric menyuruh house elf milik keluargamu untuk membawakan koper milikmu.

"eh biar aku saja." kamu berusaha mengambil kopermu dari genggaman serzio.

"ini sudah perintah tuan, nyonya." alhasil serzio tetap membawa koper milikmu dan memasukan nya kedalam mobil. sejujurnya kamu tidak tega memperlakukan nya seperti itu, tapi itu memang sudah tugasnya.

di perjalanan menuju stasiun, cedric terus bercerita tentang apa saja yang terjadi selama dia berada di hogwarts.

"aku mendapat kabar bahwa anak dari granger juga akan bersekolah di hogwarts ." ujar cheslyn yang membuat anthony menoleh.

"teman mugglemu itu, huh?" tanya anthony seraya

"don't dare—" ucapan cheslyn terhenti saat anak perempuan nya menatap nya tajam.

"oh ayolah, aku harap jangan ada perkelahian di hari spesialku." keluh kamu.

"kami tidak berkelahi." cheslyn menunjukkan death glare kepada suaminya. sedangkan cedric hanya menonton percakapan barusan.

sampai di sana kamu sedikit bingung, karena disitu tertera peron 9¾. dan hanya yang ada hanya peron 9.

"dimana peron ini?" kamu menunjuk tiket mu. cheslyn terkekeh lalu menunjuk ke arah sebuah tembok kosong.

"ada apa disana?" tanyamu.

"peron 9¾ ada disana, [ name ] " cedric memegang bahumu lalu kamu mengangguk.

"yang harus kamu lakukan hanya lah sedikit berlari untuk dapat menembus tembok ini." jelas anthony sembari menunjuk tembok itu.

cedric berlari mendahului mu, cheslyn meyakinkanmu untuk melewati tembok itu. akhirnya kamu berhasil masuk kesana.

"search your own carriage." ucap cedric seraya memperhatikan tiket miliknya.

"but why?" tanyamu heran dengan kelakuan kakakmu ini.

"karena kau anak tahun ajaran pertama, dan harus berbaur dan mencari teman baru." cedric meninggalkan mu yang masih mematung.

tanpa kamu sadari ada anak laki-laki berambut pirang yang menabrak mu hingga membuat mu tersungkur, dia bahkan tidak menoleh atau meminta maaf kepadamu.

sampai akhirnya ada dua anak laki-laki yang membantumu. satunya berkacamata dan satu lagi berambut merah.

"are you okay?" dia membantu mu berdiri. lalu kamu pun mengangguk.

mereka mengajak mu untuk duduk bersama mereka di gerbong yang sama. tentu kamu tidak akan menolaknya.

"what's your name?" anak laki-laki berambut merah bertanya kepada laki-laki yang berkacamata, kamu mengira mereka sudah saling mengenal.

"i'm harry, harry potter." jawaban harry barusan sukses membuat si rambut merah ini melebarkan mata nya.

"so it's true!"

kamu yang tidak mengetahui apa-apa hanya bisa memperhatikan mereka berdua.

"apakah kamu benar mempunyai, uhm, scar." tanya nya dengan suara yang memelan.

harry menyibak rambutnya untuk menujukan bekas luka yang dimaksud, walaupun kamu tidak mengerti, tapi menurut mu itu keren.

"wicked, i'm ron by the way, ron weasley."

mereka berdua menoleh kearah ku secara bersamaan dan membuatku sedikit bingung.

"dan kau?" tanya ron kepada kamu.

"oh, and i'm [ name ] achazio." kamu tersenyum sopan.

"you're from the pureblood family, aren't you?" kelihatan nya ron mengetahui keluarga mu.

kamu mengangguk, "yes, you're right!"

seorang perempuan masuk lalu menghampiri kalian bertiga lalu dia duduk disebelah mu.

"you're harry potter, right?" tanya nya. harry yang di tanya hanya mengangguk.

"i'm hermione granger, and you?" hermione menghadap kearah ron yang sedang memakan permen.

"ron weasley."

"pleasure, oh my god, i know you!" hermione menunjukmu dengan antusias.

"you're [ name ] achazio, ibuku sering bercerita tentang mu." kamu dan hermione saling berjabat tangan.

"such a honor for me."

hermione menyuruh kalian bertiga untuk memakai jubahnya sesegera mungkin karena kita sudah hampir sampai di hogwarts.

pria bertubuh besar menjemput kamu di stasiun dengan lentera ditangan nya. harry menyapanya, sepertinya harry sudah mengenalnya lebih dulu dibanding yang lain.

kamu dan yang lain menggunakan perahu untuk sampai disana, saat kamu sampai kamu di sambut oleh perempuan yang tak lain adalah professor mcgonagall

setelah memberi beberapa sambutan kamu dan yang lain nya dipersilahkan masuk kesebuah aula, yang dimana disana ada banyak anak yang beberapa tingkat diatasmu.

kamu melihat cedric dengan beberapa teman nya yang duduk di meja hufflepuff seraya menunjuk-nunjuk dirimu.

topi seleksi sudah di keluarkan dan professor mcgonagall mulai memanggil nama-nama siswa, dan dimulai dari ron, dia mendapatkan gryffindor begitupula harry dan hermione.

jika dilihat dari gerakan mulut cedric dia bilang "jangan sampai kau di hufflepuff." dan kamu hanya dapat menatapnya jengkel.

"achazio.. [ name ] " setelah namamu dipanggil orang-orang yang berada disana sedikit terkejut.

"aku mengenal baik orang tuamu, ibumu ravenclaw dan dia orang yang pintar sama sepertimu, dan ayahmu slytherin yang licik. ah ya dan jangan lupakan cedric yang berada di hufflepuff." ucap topi seleksi yang membuatmu sedikit merinding saat mendengarnya.

"SLYTHERIN!"

kamu terkejut dan sekaligus sedih, ya sedih karena tidak bersama harry, hermione, dan ron. cedric bertepuk tangan dengan bangga kepadamu.

dan kamu di slytherin malah bertemu dengan anak laki-laki berambut pirang yang tadi menabrakmu, yang bernama draco.

[ name ]'s side

setelah jamuan makan malam, kita diantar keruangan masing-masing.

dan tidak lupa aku harus menghampiri hermione, harry, dan ron dulu. untuk memberi selamat tentunya.

"hai! selamat untuk kalian!"

"selamat juga untuk mu, kau hebat bisa masuk kedalam slyhterin." ron menyenggol lenganku.

"well, well harry potter dan teman-teman mudblood nya." kata laki-laki yang berambut pirang. barusan adalah kata-kata yang kejam.

"shut up, malfoy!" hermione menghentakan kakinya.

"look diggory, you're sister, bersama dengan si pecundang potter." malfoy ternyata sudah mengenalku, dia memanggil cedric yang sedang berjalan ke arah tangga.

"get out of my way." cedric menarik tanganku paksa untuk menjauh dari ketiga temanku.

"kalau ayah tau kamu bergaul dengan para mudblood itu, kau akan habis ditangan nya."

"no, it will not happen." aku menggeleng.

"kenapa bisa begitu yakin, huh?" cedric mengeluarkan smirk nya.

"because i'm his favourite daughter, you silly!" jawaban ku berhasil membuat cedric bungkam.










TBC!

Continue Reading

You'll Also Like

299K 22.9K 104
"Jadi, saya jatuh dan cinta sendirian ya?" Disclaimer! Ini fiksi nggak ada sangkut pautnya di dunia nyata, tolong bijak dalam membaca dan berkomentar...
1M 83.8K 29
Mark dan Jeno kakak beradik yang baru saja berusia 8 dan 7 tahun yang hidup di panti asuhan sejak kecil. Di usia yang masih kecil itu mereka berdua m...
455K 45.9K 37
Menceritakan tentang seorang anak manis yang tinggal dengan papa kesayangannya dan lika-liku kehidupannya. ( Kalau part nya ke acak tolong kalian uru...
42.2K 3.5K 76
#taekook #GS #enkook "Huwaaaa,,,Sean ingin daddy mommy. Kenapa Sean tidak punya daddy??" Hampir setiap hari Jeon dibuat pusing oleh sang putra yang...