A Wish To Live Forever

By EternalSovereigns

138 38 1

Aku memanjat dari fana ke abadi, Mengakhiri segala pertikaian tiada akhir, Mengalahkan para dewa iblis, serta... More

Ch. 2 ~ Start the Journey!
Ch. 3 ~ Tian Gu dan Li Yu Lian
Ch. 4 ~ Dark Jade Village
Ch. 5 ~ Live Forever Meridian!
Ch. 6 ~ Martial Sovereign
Ch. 7 ~ Bertemu Dengan Li Yu Lian Lagi!
Ch. 8 ~ Tepukan Tangan
Ch. 9 ~ Hadiah dan Perpisahan
Ch. 10 ~ Kisah Tian Gu

Ch. 1 ~ To Fantasy World!

39 5 0
By EternalSovereigns

Pada hari itu,

Tepat saat aku ulang tahun,

Aku meminta permohonan kecil, pada orang tua yang melayang di tengah bintang-bintang kecil yang bertebaran di langit malam sembari mengatupkan lengan,

"Aku ingin menjadi Abadi,"

***

<<Tahun 2090 - Bulan Oktober - Tanggal 1>>

Seorang pemuda berambut hitam pekat dengan mata kosong menatap langit biru nan indah, berdiri di atas pencakar langit.

Hari sudah mulai malam,

Matahari mulai tenggelam,

Bulan dan bintang naik bersama-sama,

Pemuda itu — Shi Xuan — mendesah dengan penuh kecewa. "Hahh, aku sungguh kecewa, hari demi hari sejak hari itu, aku selalu menunggu ulang tahun ke-20 ku ini!

Tapi… makhluk abadi… mana ada sesuatu yang seperti itu di Dunia nyata,"

Hari itu, pada ulang tahunnya ke-6, dirinya bertemu seorang kakek-kakek dan membantunya, dia tak ingat membantu dalam hal apa, tapi dia sangat jelas bahwa meminta untuk dibawa ke dunia fantasi seperti di novel Xuanhuan, Wuxia atau Xianxia,

"Kembali saja ya, tidak mungkin aku bisa…" Tepat saat Shi Xuan hendak membalikkan tubuhnya, seorang kakek-kakek tiba-tiba muncul.

Dia menggunakan baju gelandangan, dengan tongkat sebagai tumpuan nya.

Rambutnya putih bersih, namun matanya hitam pekat dan penuh dengan bintik-bintik kecil seperti bintang.

Shi Xuan tertegun, dia mundur selangkah, namun angin yang terlalu kuat di atas sana, membuat nya sedikit terdorong hingga akhir nya jatuh.

"Eh?"

Shi Xuan melebarkan matanya, tak tahu harus bagaimana lagi. "Aku akan mati!" Itu lah yang ada di benaknya. Namun,

"Nak, apa yang kau lakukan? Mau mati di saat kita bertemu kedua kalinya?" Suara tua dan rapuh terdengar, membuat hati Shi Xuan menjadi berdegup dengan kencang.

Tepat pada saat Shi Xuan mengedipkan matanya, dia sudah berada di atas pencakar langit,

"Hoho, kau sudah menjadi sangat tampan ya!" Seorang Kakek berjalan kedepan Shi Xuan dengan bersemangat.

Shi Xuan hanya tersenyum tipis. "Te-terimakasih…" Dia merasa jantungnya akan copot pada saat jatuh tadi. Tapi yang paling mengejutkan itu adalah ternyata memang ada makhluk abadi!

"Baiklah, aku akan mengabulkan permintaanmu pada 14 tahun yang lalu, apa ada pertanyaan?"

Shi Xuan sebenarnya masih ragu akan hal ini, namun adegan sebelum nya benar-benar membuat nya yakin melebihi siapapun.

Shi Xuan menarik nafasnya dengan dalam dan menghembuskan nya. Dia harus mendapatkan informasi terlebih dahulu sebelum benar-benar pergi kesana.

Kenal lah lawanmu terlebih dahulu jika ingin menang, itu adalah salah satu mottonya.

"Bisakah aku mendapatkan Informasi? Aku membutuhkan nya,"

"Hmm… Mengenal terlebih dahulu. Hehe, baiklah," Sang Kakek Taoist menyentuh kening Shi Xuan, dan segera informasi tentang berbagai wilayah masuk ke dalam kepalanya.

Bahkan ada teknik kultivasi juga di sana!

"Tapi, ada yang kurang," Shi Xuan menyipitkan matanya saat menyadari bahwa tahapan nya tidak ada.

"Aku akan menjelaskan tentang itu. Lagi pula aku ingin menghabiskan waktuku sebelum kau pergi dari sini," Kakek itu berkata pada Shi Xuan. "Dunia Kultivasi ada banyak Jalan,

Jalan Taoist, Jalan Peseni Beladiri, Jalan Ahli Masak dan lainnya.

Tapi tetap ada 2 Jalan utama, yaitu Jalan Taoist dan Jalan Peseni Beladiri.

Dan tahapan mereka berbeda namun sama jumlah.

Karena lebih menarik jika di jadikan misteri, aku akan memberi tahu kan dirimu 4 Tahap terlebih dahulu.

Jalan Taoist adalah Qi Gathering, Foundation Establishment, Core Formation dan Nascent Soul.

Jalan Peseni Beladiri adalah Body Tempering, Martial Dao, Star Saint, dan Origin Returning.

Qi Gathering dibagi menjadi 4 Subrealm, yaitu ; Opening Meridian, Dantian Creation, dan Qi Gathering — "

"Tunggu! Apa perbedaan Taoist Way dan Martial Way? Apa ada perbedaan di antara keduanya?" Shi Xuan sama sekali tidak tahu perbedaan keduanya, dan kenapa di bagi menjadi 2 Jalan utama.

"Itu terletak pada Kekuatan nya. Martial Way jelas lebih kuat, karena mereka fokus pada Beladiri - nya." Kakek mendesah pelan.

"Sebenarnya Taoist Way - lah yang lebih kuat, 'kan?"

Mendengar itu, Sang Kakek menaikkan alisnya dan tertawa. "Hahaha! Ya! Taoist Way - lah yang lebih kuat! Orang-orang itu tidak menyadari bahwa umur yang pendek akan memotong Dao mereka dan mati.

Aku awalnya adalah Martial Artist dan selalu percaya bahwa Martial Way adalah yang terkuat, namun dua muridku menyadariku bahwa Taoist Way lah yang lebih kuat.

Hidup selamanya bisa mempelajari Martial Dao selamanya! Dan dengan kata lain, menjadi yang terkuat!" Dan secara tiba-tiba, Sang Kakek berhenti tertawa, suaranya lebih lemah dari sebelumnya. "Namun, karena para Daoist Way lebih lemah sebelum menggapai Keabadian, mereka mati dibunuh Martial Artist yang selalu menganggap bahwa Martial Way adalah yang terkuat,

Ya, Daoist Way lebih lemah, tapi bukan itu intinya.

Sebenarnya kuat atau tidak itu tergantung Tekad dan Kemampuan.

Mereka — Martial Artist — kebanyakan mempelajari Beladiri, dan fokus pada itu sehingga kemampuan mereka dalam bertempur lebih kuat.

Sedangkan Daoist lebih fokus dalam mengejar keabadian, sehingga kemampuan bertempur mereka lebih lemah,

Walau begitu, ada beberapa Daoist yang tak bisa digeserkan tempatnya,

Itu adalah para Immortal!

Immortal sudah sangat banyak saat ini, sekitar 1.000 Orang, dan mereka semua menempatkan diri di setiap Alam, agar dapat menjaga para Daoist dari sentuhan para Martial Artist,

Beberapa dari mereka bahkan tak terhingga umurnya!"

Shi Xuan menganggukkan kepalanya. Memang benar karena dia mendapatkan informasi bahwa sangat jarang ada yang dapat melebihi True Immortal, karena setelah menjadi True Immortal, semua dari mereka langsung belajar Martial Dao.

Beberapa bahkan pernah melenyapkan satu Negara yang penuh dengan Martial Artist!

"Baiklah, sudah saatnya kau pergi," Kakek itu menyentuh kening Shi Xuan dengan cahaya, lalu berbagai informasi masuk ke dalam kepalanya.

"Ini semua tentang tahapan, hingga detail terkecilnya, ada juga teknik Ancient-tier disini," Shi Xuan terkekeh pelan. "Seharusnya kau melakukan ini sejak awal, Kakek Tua,"

"Haha! Apa salahnya menikmati waktu denganku?" Kakek tua itu tertawa besar saat berkata seperti itu. "Sekarang, apa kau siap?"

"Tunggu! Sebelum itu," Shi Xuan tersenyum mengeluarkan handphone layar sentuhnya, membuka aplikasi pengambil gambar. "Ayo kita berfoto, Kakek,"

"Hoho! Baiklah!" Kakek tua mendekati Shi Xuan, berdiri di samping nya.

Shi Xuan mengangkat handphone-nya dan memfoto adegan dimana mereka berdua saling dekat.

Setelah itu, Shi Xuan membuka aplikasi media sosial nya, dan mengetik — << Ini adalah Hari terakhirku di Bumi! Selamat tinggal, semua Temanku yang berharga! Jika aku sudah mencapai True Immortal, aku akan berusaha mengunjungi Bumi suatu hari nanti! Dan semoga kau mempunyai Lelaki yang dapat diandalkan, Yu'er! >> — dengan begitu, dia menyimpan Handphone - nya dan mendesah menatap matahari yang sudah digantikan langit malam dan bintang yang bertaburan.

"Ini adalah hari terakhirmu, kenapa tidak berpamitan langsung ke teman-teman mu?" Kakek itu berdiri di samping Shi Xuan, menatap ke tempat yang sama dengan Shi Xuan.

"Aku… tidak suka dengan perpisahan… itu menyakitkan, dan aku tak suka merasakan sakit, dan karena itu, aku ingin menjadi Abadi," Shi Xuan kembali mengingat adegan dimana dirinya bertekuk lutut di depan ranjang, yang mana terdapat seorang wanita tertidur tanpa nyawa.

"Oh, begitu… aku senang kau memiliki jalan berpikir yang sama dengan Ayah mu," Ucapnya dengan pelan.

"Eh? Apa…"

Trrriing!

Handphone Shi Xuan berdering. Lengannya mengambil Handphone yang ada di saku, lalu menemukan bahwa seseorang bernama << Yu'er >> menelepon nya.

Shi Xuan tertegun, lalu tersenyum. "Tunggu sejenak Kakek, setelah beberapa urusan, aku akan pergi," Dengan kata-kata itu, Shi Xuan mengangkat telepon nya. "Ya? Sayang? Ada apa? Mau mengucapkan salam perpisahan?"

<< Berhenti Omong Kosong! Mau kemana kau?! Apa ini ada hubungan nya dengan kau yang memutuskan hubungan dengan ku?! >>

Suara keras namun terdengar sedih terdengar di telinga Shi Xuan. "Ya, begitulah, apa ada masalah?"

<< Ada! Hiks… Hikss… Kalau ada masalah bilang denganku! Gak perlu seperti ini… >>

"Hmm? Kayaknya kau salah paham disini," Shi Xuan tertawa dengan suara besarnya. "Aku tidak akan mati,

Kalau begitu, selamat tinggal," Dengan begitu, Shi Xuan menutup telepon nya dan mendesah dengan panjang.

"Siapa?" Tanya orang tua itu.

"Siapa saja boleh, sekarang bisakah kamu mengantar aku?"

Orang tua itu terdiam lalu mengangguk dengan pelan. Kemudian dia menjentikkan jarinya, dalam beberapa kedipan mata, Shi Xuan sudah berada di tengah padang rumput yang besar.

"Eh? Udahan? Gitu aja?" Shi Xuan melihat ke kanan dan kiri, mencari sang kakek namun tidak dapat menemukan nya membuat nya menahan nafasnya. "Eh? Aku sendiri disini? Kakek? Kakek? Dimana?"

Tak lama kemudian, suara dari langit bergema di sana. "Aku tidak akan ikut denganmu, anak muda. Aku mempunyai sedikit urusan di Bumi, jadi kau bisa langsung pergi.

Di barat ada hutan, dan jika terus berjalan, kau akan menemukan Desa kecil di sana. Mulai lah dari sana,"

Shi Xuan menganggukkan kepalanya. "Terimakasih. Sampai jumpa, kakek tua!"

"Ya, sampai jumpa, wahai anak Dao Venerable,"

Mendengar kata-kata itu, Shi Xuan hanya bisa mendesah pelan. "Sudah ku duga kau tahu sesuatu tentang Ayah, ibuku,"

====<•°•>====

Ini adalah yang entah keberapa kalinya aku menulis novel xianxia dan xuanhua, hanya saja aku tidak yakin apa akan di terima atau tidak jadi banyak yang tak di upload.

Tapi, melihat ada novel Xianxia yang dibuat orang indonesia bahkan xuanhua di apk sebelah, aku jadi bersemangat jadi langsung aja kirim salah satu master piece ku :v

Aku harap ini dapat di terima,

Btw, nama Shi Xuan di dapat dari kata (Realitas : 現實 : Xiànshí) dan (Melodi : 旋律 : xuánlǜ).

Jadi artinya Melodi yang Realistis. Yah, kalau di cari arti kata-katanya, bakal jadi Putaran Nyata sih :v

Kalau ada yang salah, mohon maaf,

Kalau begitu, sampai jumpa :3

Continue Reading

You'll Also Like

36.1K 3.6K 34
Dalam kegelapan malam yang sunyi, [Name] mengemban kisah hidup penuh tantangan. Di lorong-lorong sekolah, bayangannya sering menjadi sasaran ejekan d...
78.9K 12.3K 37
Setelah kelompok Cale hidup bahagia dan bebas dari para pemburu. Mereka pergi satu persatu karna umur mereka. Cale yang sudah memperkirakan meski dia...
3.4M 433K 36
"Aneh, kok gue jadi cantik?" ketika gadis yang memiliki IQ yang tinggi, namun bar-bar, tiba-tiba tersesat di tubuh seorang gadis cantik yang bodoh, e...
798K 77.3K 200
[SELSAI] [800-1000] Mencapai puncak budidaya abadi dan menjadi mampu mengamuk tanpa rasa takut! Gunakan kekuatan seni bela diri untuk menguasai dunia...