" we're ... vampires "
iseul terus terjaga dari tidurnya .
" aku dekat mana ni ? " iseul memerhati sekelilingnya .
" rumah kami lah " seorang lelaki berambut hitam tiba-tiba muncul disebelah iseul . iseul sedikit terkejut .
" good morning iseul . my name is wooyoung , jung wooyoung . but , you can call me , your future husband " lelaki itu mengenyit mata pada iseul . iseul tersedak .
" um .. macam mana saya boleh ada dekat sini ? and , i have a weird dream last night- " iseul cuba menukar topik perbualan mereka .
" uish , baru intro dah kena reject sia . and , tu bukan mimpi . tu real " jawab wooyoung dengan nada sedikit kiciwa apabila di-reject .
" jadi .. memang betul la korang v-vampire ? " soal iseul .
" yup "
" oh , okay ... " baru sahaja iseul hendak bangun dari tempat tidurnya , wooyoung mencapai tangan Iseul .
" since kita dua je dekat sini , do you want to do something with me ? " wooyoung menarik iseul membuatkan iseul baring semula di atas katil . wooyoung pun berada di atas iseul .
" a-awak nak buat apa n-ni ? " wooyoung hanya mengabaikan soalan iseul . dia kemudiannya menundukkan kepalanya ke paras leher iseul . iseul cuba melepaskan diri dari pegangan tangan dia , tapi wooyoung memegang tangannya dengan erat sekali . leher iseul dihidu dan diciumnya lembut .
" betul cakap yunho . you smells good , baby . may i taste your delicious blood , sweetheart " wooyoung meminta izin sebelum mulutnya kembali melekat pada leher iseul . iseul hanya memejamkan matanya sedia untuk menahan kesakitan . kemudian ..
pang !
" oi wooyoung . hwa hyung suruh kau turun makan " seseorang lelaki berambut kuning menerjah pintu masuk bilik Iseul . wooyoung mengeluh perlahan pada leher iseul .
" ish , kau ni kacau line lah . cakap kat seonghwa hyung , aku takmo . aku dah ada makanan sendiri " ujar wooyoung sambil melihat setiap inci muka iseul .
" takde, takde . kau pergi turun makan sekarang " lelaki itu mengerak-gerakkan jarinya . lama-kelamaan satu bayang hitam keluar dari jarinya . bayang itu menuju ke arah wooyoung . ia mencapai kolar baju wooyoung dan mengheret wooyoung keluar dari bilik iseul .
" YAH ! KANG YEOSANG !! " teriak wooyoung sambil diheret keluar dari bilik . iseul menghela nafas lega .
" kau pula pergi siap . baju ada dalam almari tu . lepas dah siap , turun sarapan dengan kitorang " arah yeosang sebelum melangkah keluar dari bilik itu .
-ˋˏ ༻❁༺ ˎˊ-
mana tempatnya ?
aku baru datang sini semalam .. diorang ingat aku ni tahu ke fasal selok-belok rumah ni ?
sedang elok iseul mencari ruang makan , tiba-tiba dia terlanggar seseorang .
" ah , sorry " iseul menundukkan kepalanya .
" it's okay . um .. awak nak pergi mana ni ? wait , let me guess , awak tak jumpa ruang makan , betul tak ? " ujar lelaki itu . iseul sekadar mengangguk kecil .
" haha , jom saya bawa awak pergi sana , alang-alang saya pun nak pergi sana " sambung lelaki itu lagi . iseul mengangguk dan mengikuti lelaki itu di sebelah .
" so , nama awak iseul , kan ? " iseul mengangguk lagi .
" nama saya choi jongho , the youngest of all . nice to meet you " sapa jongho .
" yang paling muda ? umur awak berapa ? " soal iseul .
" 190 tahun "
" seriuslah ? " iseul tersedak .
" yes and , kita dah sampai " jongho berjalan meninggalkan iseul menuju ke arah salah satu tempat duduk di meja makan . iseul pun duduk dimana tempat yang masih lagi kosong . kemudian , seonghwa menghidang makanan di meja makan .
makanan diorang semua serupa dengan makanan manusia . aku ingat diorang makan benda pelik-pelik , lepas tu , minum darah . euw-
selesai seonghwa menghidang makanan , mereka pun menjamu selera .
" iseul " panggil lelaki berambut biru itu. iseul sekadar mengalih pandangannya ke arah lelaki itu .
" awak dah kenal ke dengan kitorang semua ni ? " soalnya .
" um , separuh " jawabnya sambil menyuap pancake yang dimasak seonghwa tadi ke dalam mulutnya .
" kalau macam tu .. saya perkenalkan ni mingi , san , yunho , yeosang dan saya , kim hongjoong " hongjoong menunjuk jari telunjuknya pada setiap rakan-rakannya . iseul sekadar mengangguk menanda faham .
" ouh , and lagi satu ..
macam mana awak boleh datang sini ? "