Dalam mimpi, Linda bermain petak umpet bersama teman-teman kecilnya. Dia bingung dengan keadaannya yang seperti menjadi anak kecil lagi.
Dia juga melihat ibunya yang tak bergeming ketika dia memanggilnya. Akhirnya melanjutkan mainnya untuk mencari Trio Poopie (Reni, Somad dan Aka).
Di tempat yang sangat luas dan asri itu, dia mencari teman-temannya. Pertama, dia menemukan Reni yang sembunyi di pohon tua. "Dar..25. Kamu ketahuan, Reni." Suara Linda mengagetkan Reni. Kemudian Linda melanjutkan mencari sisa temannya.
"Dimana yang lainnya sembunyi ya?? Aka dimana? Aku harus bisa menemukan dia terlebih dahulu??" Ujar Linda kecil yang terlihat sangat tembem. Linda mencoba merangsek dengan masuk lewat jalan sempit seperti labirin. Tapi dia berfikir mungkin temannya tak mungkin sampai masuk ke sana.
.
.
.
Setengah jam berlalu, Linda berhasil menemukan Somad yang sedang tiarap di semak-semak. "Ya..kau berhasil nemuin aku. Sisa Aka...kau pasti sulit nemuin dia.." ucap Somad pada Linda.
Linda paham cara bersembunyi Aka. Dia sangat sulit untuk ditemukan karena tahu semua tempat Kampung Cienteh untuk bersembunyi. Akhirnya Linda kembali melewati jalan yang sebelumnya tak dilewati.
Dia ternyata masuk ke gua yang sangat besar. Sempat takut, tapi ternyata dia disana menemukan Aka yang sangat santuy bersembunyi.
"Ya..akhirnya kau menemukanku, Lin. Yaudah, kita pulang aja yuk soalnya udah maghrib. Tahu sendiri kalau maghrib sering ada apa.." Wanti Aka. Tapi Linda malah mengekspor di sekitar gua. Dia terkaget karena bertemu sosok yang sangat besar, bertaring dua, dan bertelanjang dada.
"Hahahaa..." seorang yang besar itu tertawa yang datang padanya. Sempat takut, tapi akhirnya Linda bercakap-cakap dengan sosok itu.