Black Heart ✔️

By yusrianiputri

46.2K 2.6K 70

Ashmita Caturvedi harus menerima kenyataan yang pahit saat sadar atas apa yang terjadi saat upacara pernikaha... More

Prakata
Perkenalan Tokoh
Part 1. Ashmita Caturvedi
Part 2. The Dreams
Part 3. Fun Fair
Part 4. Who Is He?!
Part 5. Someone Comes
Part 6. Confused & Answer
Part 7. Maholtra's Family
Part 8. H - 2 Holi
Part 9. Holi Hai
Part 10. H-1 Engagement
Part 12. Mehndi
Part 13. Haldi
Part 14. Wedding
Part 15. Leave
Part 16. Maholtra's Mansion
Part 17. Surprise
Part 18. The Truth
Part. 19 Broken Heart
Part 20. Nightmare
Part 21. Nightmare 2
Part 22. Is There Something?
Part 23. Why?
Part 24. Broken
Part 25. Strange
Part 26. More
Part 27. Jealous
Part 28. Shock
Part 29. Plans
Part 30. First Gift
Part 31. Bad News
Part 32. Feelings
Part 33. Take Times
Part 34. Get Worst
Part 35. Secret Plan
Part 36. Gone Now
Part 37. Choice
Part 38. Judge
Part 39. All Time Ago
Part 40. Together
Penutup

Part 11. Engagement

741 51 0
By yusrianiputri

***

Semua orang mulai bekerja lagi di pagi hari. Ashmita sudah siap untuk dirias dengan make up, menggunakan saree, Dan perhiasan lainnya untuk acara pertunangannya ini.

Anggota keluarganya yang lain, sedang membereskan beberapa hal lagi. Seperti menyiapkan bunga, cincin pertunangan, Dan makanan. Semua hampir siap, hanya perlu untuk menatanya saja.

Ashmita kini berada di dalam kamar, menatap bayangan dirinya di cermin. Sedikit tersenyum. Dan tiga orang MUA yang di sewa oleh keluarganya Sudah datang, Dan Akan merias wajahnya. Make up yang polos, namun juga memikat.

Ashmita menatap takjub bayangan dirinya di cermin, sesaat sesudah di make up. "Sekarang, kami akan membantumu memakai saree ini. Kamu harus terlihat sangat cantik Di hari ini..." Salah satu dari MUA itu Mengambil saree yang tergantung di dinding kamarnya.

Ashmita semakin tersenyum sumringah. Saree itu terasa begitu pas Dan cocok dipakai olehnya. Apakah seperti ini rasanya saat berdandan cantik untuk seseorang yang akan memiliki diri kita? Rasanya senang seperti mimpi masa kecil. Tapi aku tidak menyangka akan secepat ini rasanya. Batin Ashmita.

"Wah... Astaga!! Kau cantik sekali.. Lihat!" Ketiga MUA itu menarik perlahan tubuh Ashmita untuk kembali mematut bayangan dirinya di cermin. Ashmita tersenyum malu karenanya.

"Terimakasih Karena sudah membantuku untuk terlihat sangat menakjubkan seperti ini..." gumam Ashmita dengan kedua matanya yang hampir berlinang air mata.

Dan Nyatanya hal itu membuat ketiga MUA itu menjadi panik seketika. "Eh... Jangan menangis... Kamu akan merusak maha Karya kami... Mengerti?! Hari ini adalah hari kebahagiaan kamu. Maka Jadilah bahagia Karenanya." Ashmita menganggukkan kepalanya dengan secara perlahan.

Tok

Tok

"Ashmita... Akash dan semua anggota keluarga Maholtra sudah datang. Cepatlah keluar, nak..." panggil ibunya dari luar pintu kamarnya.

"Iya Ibu... Aku kan keluar sekarang." jawab Ashmita Dan dengan cekatan ketiga MUA itu membantu Ashmita.

Ibunya yang sedang menunggu di depan merasa sangat penasaran dengan bagaimana penampilan anak perempuannya, anak gadisnya yang cukup bebal itu, saat di dandani dengan cantik.

Dan ketika pintu kamar itu terbuka, ibu Ashmita merasa tidak kuasa saat melihat kecantikan yang ditampilkan oleh Ashmita saat itu juga. "Astaga... Anakku ternyata cantik juga... Dengan penampilan seperti ini, ibu yakin, Akash akan semakin jatuh cinta padamu... Ibu akan memberikanmu penangkal roh jahat, Dan semoga kebahagiaan selalu menyertai kamu, Ashmita..."

Ibu Ashmita segera menggunakan jari manis di tangan kanannya, menyentuh bagian bawah kelopak matanya, Mengambil tilak (eyeliner Di bawah mata) Dan menempelkannya di bagian belakang telinga Ashmita. Dan tersenyum haru untuk kesekian kalinya.

"Ayo, sekarang kita turun ke bawah, Dan melangsungkan upacara pertunangan kamu Dan juga Akash." Ibunya segera menggandeng tangan Ashmita untuk turun menuju altar pertunangannya dengan Akash.

Dan Ashmita menundukkan kepalanya sepanjang jalan. Tak bisa dipungkiri juga, jika dia merasa sangatlah gugup. Jantungnya terus saja berdegub dengan kencang. Dan saat Ashmita mendongakkan kepalanya sedikit, Dia melihat Akash, Nenek Arshia Dan juga Keempat saudaranya yang lain berdiri di dekat altar pertunangan mereka.

Ashmita mencoba untuk tersenyum lagi, meski terlihat kecil saja. Ibu Ashmita, membantu Ashmita untuk duduk di kursi berbentuk panjang dengan ornamen bunga berwarna-warni.

"Upacara pertunangan Akan segera dimulai... Silahkan Akash, untuk duduk disamping Ashmita... Dan mulai do'a terlebih dulu..." ucap kakek Ashmita, yang membuat semuanya tersenyum menyambut kebahagiaan.

Akash pun segera melangkahkan kakinya menuju arah Ashmita. Dia terpesona, sungguh. Kecantikan yang luar biasa. Bahkan jika Ashmita tidak memakai make up sekalipun, Dia tetap terlihat cantik. Akash duduk tepat di samping kanan Ashmita, Dan masih saja tidak bisa berhenti menatap Ashmita. Sedangkan Ashmita yang tertunduk malu, ikut tersenyum simpul.

"Kamu membuatku terpesona... Sungguh. Ini kejutan yang manis. Kau sangat cantik, Ashmita..." gumam Akash, disela-sela semua orang berdo'a.

Mendengar itu Ashmita mendongakkan kepalanya Dan menatap ke arah Akash. Tidak berhenti tersenyum sedikit pun.

"Baiklah... Menantu, ambilkan cincin pertunangan mereka..." Kakek Ashmita menyuruh ibu Ashmita untuk segera mengambil cincin pertunangan Ashmita Dan juga Akash, yang masih terletak di dekat kaki kuil Dewa Krishna.

Kakek Ashmita segera menerima cincin pertunangan yang telah dibawa oleh ibu Ashmita. Diikuti oleh Nenek Arshia, yang juga ikut menerima cincin pertunangan Akash dan Ashmita. "Ashmita... Pasangkan cincin ini kepada Akash Terlebih dahulu." ucap Kakeknya.

Dan Ashmita segera mengambil cincin pertunangan itu, Dan dengan perlahan memegang telapak tangan kanan Akash. Memasangkan cincin itu secara perlahan. Dan Ashmita sedikit curi-curi pandang ke arah Akash yang ternyata sejak tadi juga menatap ke arahnya.

"Akash... Pasangkan cincin ini juga kepada Ashmita..." ucap Nenek Arshia segera setelah Ashmita selesai memasangkan cincin pertunangan dan tentu saja seruan Nenek Arshia itu akhirnya membuat Ashmita Dan juga Akash tersadar dari aksi saling menatap mereka.

Dengan segera, Akash mengambil cincin Dan memasangkannya kepada Ashmita. Semua orang bertepuk tangan. Dan musik segera dimainkan. Semua yang tertawa dan menari, Dan Akash diam-diam menggenggam erat telapak tangan Ashmita, sambil memperhatikan semua orang menari, bahkan Termasuk saudara-saudara Dan neneknya.

Semoga, nantinya kamu tidak sakit Hati Ashmita... Batin Akash berharap.

Continue Reading

You'll Also Like

325K 28.1K 32
(Baca aja dulu, kalau suka janji harus follow acc Shine! <3🍑) Alex mencintai Bianca. Namun, Bianca menyukai Eric. Sedangkan, Eric menyukai Alena. Hi...
199K 10.7K 21
Cerita ini berkisah tentang seorang wanita yang di benci oleh ibunya. Tiba-tiba mati terbunuh akibat didorong oleh saudaranya, dan terbangun di tubuh...
17M 753K 43
GENRE : ROMANCE [Story 3] Bagas cowok baik-baik, hidupnya lurus dan berambisi pada nilai bagus di sekolah. Saras gadis kampung yang merantau ke kota...
359K 14K 13
UNPUBLISH DAN REVISI. 𝐵𝑎𝑤𝑎 𝑑𝑖𝑎 𝑡𝑒𝑟𝑏𝑎𝑛𝑔 𝑡𝑖𝑛𝑔𝑔𝑖, 𝑙𝑎𝑙𝑢 𝑗𝑎𝑡𝑢ℎ𝑘𝑎𝑛 𝑠𝑒𝑘𝑒𝑟𝑎𝑠 𝑘𝑒𝑟𝑎𝑠𝑛𝑦𝑎. -𝑨𝒏𝒊𝒏𝒅𝒊𝒓𝒂 Ini t...