SLAVE

Por lucintalunahhh

1.8M 184K 67.7K

" Ikuti perintahku, atau aku akan membongkar rahasiamu baby doll. " JaeYong ❤ Más

Cast
One ( The beginning )
Two
Spoiler next chapter
Three
Four
Five
Six
Seven
Eight
Promoting
Nine
Ten
Eleven
Twelve
Thirteen
Fourteen
Fiveteen
Sixteen
Seventeen
Eighteen
Nineteen
Twenty One
Twenty Two
Twenty Three
Twenty Four
END
Extra Part

Twenty

46.9K 5.5K 2.5K
Por lucintalunahhh




Happy Reading :)



" Eomma...... Paman Jung... "




Dengan cepat Taeyong beranjak bangun dari pangkuan Jaehyun. Ia segera mengancingkan piyamanya yang sudah sebagian terbuka. Wajahnya kini merah padam, sungguh dia tidak tahu apa yang harus dia lakukan. Dia duduk di tempat yang agak jauh dari Jaehyun, sambil menundukan kepalanya. Dia yakin, sangat yakin jika ibunya dan ayah Jaehyun pasti akan sangat marah besar, 



Sedangkan Jaehyun, dia menghela nafasnya pelan. Ia menoleh kepada Taeyong yang duduk agak jauh darinya. Yoona terdiam, sama sekali tidak bisa berkata apapun. Dia masih sangat terkejut dengan apa yang dilihatnya. Dia berusaha untuk berfikir positif, dia berusaha untuk meyakinkan dirinya sendiri jika anaknya dan anak tirinya hanya sedang bermain-main selayaknya saudara. 



Jaehyun menggeser duduknya mendekati Taeyong, dan kemudian meraih tangan kekasihnya itu untuk digenggam. Ia kemudian menoleh kepada ayahnya dan juga ibu tirinya, " Aku mencintai Taeyong. " dan ucapannya itu membuat Taeyong langsung menoleh kepadanya.



Yunho yang sedari tadi hanya terdiam, kini langsung membalikan badannya, " Yoona, ayo kita pulang, " dan setelah itu bejalan pergi keluar dari apartmen Taeyong. Yoona menatap kepada anaknya itu dengan tatapan kecewa, dan setelah itu langsung membalikan badannya dan berjalan pergi. 




Tangis Taeyong langsung pecah setelah kepergian ibunya dan ayah tirinya itu. Tubuhnya bergetar, membuat Jaehyun langsung menarik tubuh mungilnya ke dalam pelukan hangatnya. " Ssst jangan menangis sayang, semuanya akan baik-baik saja. " ucap Jaehyun, sambil mengusap lembut rambut pria mungil yang kini ada di pelukannya.



Isakan Taeyong malah semakin menjadi, ia membenamkan wajahnya di leher Jaehyun, " Jangan tinggalkan aku. " isaknya. Dia takut, benar-benar sangat takut jika hubungan mereka akan ditentang, dan kemudian mereka harus terpaksa berpisah. Taeyong baru saja merasakan bahagia, dan dia tidak mau jika kebahagiaannya itu hilang begitu saja. 



Jaehyun tersenyum, ia mencium rambut kekasihnya itu, " Aku tidak akan pernah mungkin meninggalkanmu. Kau tenang saja, semuanya akan baik-baik saja. Jika seandainya mereka menentang hubungan kita, aku akan tetap memperjuangkanmu Taeyong. Kau benar-benar pantas untuk aku perjuangkan. Aku akan memperjuangkan hubungan kita. "



Ia mendorong pelan tubuh mungil Taeyong dari pelukannya, dan kemudian menangkup wajah Taeyong. Jaehyun terdiam sejenak, menatap wajah Taeyong. Ia benar-benar sangat mengagumi kesempurnaan wajah kekasihnya itu. Dia bangga, sangat bangga memiliki pria cantik ini menjadi kekasihnya Ia kemudian mendekatkan wajahnya dan mencium kening Taeyong cukup lama, setelah itu menatap mata indah Taeyong yang basah karena tak berhenti menangis, " Tabunganku masih sangat banyak, cukup untuk kebutuhan kita. Aku bisa kuliah sambil bekerja. Aku akan bekerja apapun untuk mencukupi kebutuhan kita, untuk memastikan jika kau tidak kekurangan sedikit pun. Aku akan membahagiakanmu Taeyong. "



Bukannya berhenti, tangisan Taeyong semakin menjadi. Ia mendekatkan tubuhnya dan memeluk tubuh Jaehyun dengan sangat erat. Dia tidak tahu bagaimana mengungkapkannya, tapi dia benar-benar merasa sangat dicintai dan disayangi. Dia benar-benar merasa berharga. Jaehyun sangat mencintainya, dan dia bisa mersakan hal itu. 




" Aku berjanji semuanya akan baik-baik saja. Ah, aku semakin tidak sabar untuk menjalani hari-hariku bersamamu. " Ucap Jaehyun. Ia berusaha untuk menenangkan Taeyong.



Dan tampaknya usaha Jaehyun berhasil. Karena kini tangisan Taeyong sudah mulai reda. Pria mungil itu kini melepaskan dirinya dari pelukan Jaehyun, dan menatap kepada Jaehyun dengan tatapan yang sangat sulit untuk diartikan, " Apa kau mencintaiku ? "



" Tentu saja. Kau tidak usah lagi meragukan perasaanku ini sayang. "



" Kalau begitu aku ingin meminta satu permintaan. "



" Apa ? " Jujur saja, kini Jaehyun mulai merasa resah. Dia takut jika Taeyong akan memintanya untuk meninggalkannya demi orang tua mereka berdua. Dia sama sekali tidak ingin kehilangan Taeyong. 



" Aku ingin tinggal di apartmenmu. Apartmenku ini adalah hadiah ulang tahun dari appa, dan akan aku jual untuk kebutuhan hidup kita jika seandainya ibuku dan ayahmu menentang hubungan kita. Aku tidak ingin berpisah denganmu Jaehyun. Jadi kumohon, ijinkan aku untuk tinggal di apartmenmu. " ucap Taeyong, menatap kepada Jaehyun dengan tatapan serius. 



Jaehyun menghembuskan nafasnya lega, ia tersenyum kepada pria mungilnya, " Tentu saja aku akan mengijinkanmu sayang. Aku juga berencana untuk mengajakmu untuk tinggal bersama. Dengan begitu, aku akan bisa tetap di sampingmu, dan Eunwoo juga tidak akan bisa seenaknya menemui. " ucapnya, sambil mencubit pelan hidung Taeyong. 



Taeyong terkekeh pelan, kemudian mendekatkan tubuhnya kembali memeluk Jaehyun. Setidaknya, dia merasa cukup tenang. Jaehyun tersenyum, ia memeluk erat tubuh mungil Taeyong, menyelimuti tubuh mungil itu dengan pelukan hangatnya, " Aku mencintaimu Taeyong. " dan Taeyong hanya tersenyum mendengar ucapan Jaehyun. 





~ Slave ~




Pria mungil itu berjalan menuju koridor kampusnya dengan langkah yang cukup lemas. Dia berangkat ke kampus sendiri, tidak bersama Jaehyun. Tadi pagi Jaehyun bilang jika dia harus bertemu dengan ayahnya. Dan Taeyong saat ini tidak bisa untuk bersikap tenang, walaupun tadi Jaehyun bilang jika semuanya akan baik-baik saja. Tapi tetap saja, dia takut.. sangat takut jika Jaehyun akan meninggalkannya. 



Bagaimana jika Paman Yunho menyuruh Jaehyun untuk meninggalkannya ? Tidak, itu semua tidak boleh terjadi. Taeyong tidak mau kehilangan Jaehyun. 



" Surpriseeeee....... "



Taeyong memekik ketika tiba-tiba tubuhnya disiram dengan air yang cukup bau amis. tubuhnya basah kuyup, tas dan buku-bukunya juga sudah sangat basah. Ia kemudian menoleh, dan menatap tajam kepada gadis yang kini berdiri di hadapannya, " Apa maksudnya semua ini ? " 




Chaeyeon terkekeh pelan, ia melipat kedua tangan di dadanya sambil menatap kepada Taeyong, " Aku hanya ingin memberikan kejutan kepada adik iparku. " 



Taeyong mengerutkan keningnya, sama sekali tidak mengerti apa maksud ucapan gadis di hadapannya ini, " Maksudmu ? Sejak kapan aku menikah dengan adikmu ?! Aku sama sekali tidak sudi mempunyai kakak ipar sepertimu ! "



" Tsk, jangan berpura-pura bodoh Taeyongie. Aku ini kan kekasih Jaehyun yang berstatus sebagai kakak tirimu, jadi otomatis kan jika kau adalah adik iparku. Aigoo, aku tidak menyangka jika kita akan menjadi keluarga. "



Taeyong terdiam, sama sekali tidak mengerti darimana Chaeyeon tahu jika Jaehyun adalah kakak tirinya, " Dengar--- "



" Kau yang harusnya mendengar. Dengar ya adik ipar, jangan pernah bermimpi untuk bisa bersama dengan Jaehyun. Kalian itu kakak beradik, ya walaupun hanya saudara tiri juga. Tapi tetap saja kalian itu saudara, dan hubungan cinta kalian itu benar-benar sangat terlarang. Apa kau tidak menyayangi ibumu ? Kau lebih mementingkan egomu itu dibandingkan kebahagiaan ibumu ? Wow egois sekali. Apa kau mau ibumu terluka karena harus berpisah dengan suaminya, yang merupakan ayahnya Jaehyun ? Tsk, ibumu gagal mempunyai anak sepertimu. " Ucap Chaeyeon, terkekeh pelan.



" Jaga ucapanmu ! " 



" Aku hanya berbicara fakta. Ibumu susah-susah mengandung, melahirkan, dan kemudian merawatmu sampai dewasa. Tapi setelah dewasa, kau malah mengkhianati ibumu. Menyedihkan sekali. Tidak tahu balas budi. Jika kau memang menyayangi ibumu, kau harus melepaskan orang yang kau cintai demi kebahagiaan ibumu. " 




Taeyong hendak menjawab, namun dia urungkan ketika sekujur tubuhnya terasa sangat gatal dan panas, " Air apa yang kau siramkan tadi ? "



" Air ajaib agar Jaehyun sadar jika kau sama sekali tidak pantas untuknya. " Ucap Chaeyeon, ia tertawa terbahak-bahak sambil berjalan pergi meninggalkan Taeyong yang kini meringis, merasakan panas dan gatal di sekujur tubuhnya.



~ Slave ~




Jaehyun menggigit bibirnya pelan, berkali-kali dia mengedarkan pandangannya ke sekeliling restauran itu. Dia benar-benar sangat gugup. Tadi pagi ayahnya mendadak menghubunginya dan memintanya untuk bertemu. Dan dia benar-benar sangat tahu apa yang akan dibicarakan oleh ayahnya. 



Tapi, apapun yang terjadi. Dia tidak akan pernah meninggalkan Taeyong. Dia akan memperjuangkan cintanya bersama Taeyong. Sama sekali tidak peduli jika kedua ayahnya akan menentangnya. 



" Jaehyun.. "



Jaehyun menoleh, dan menatap kepada ayahnya yang kini duduk di hadapannya. Raut wajah ayahnya itu terlihat tenang, namun susah untuk ditebak. Seperti biasanya. 

" Dad, aku tidak bisa lama-lama. Aku ada kelas satu jam lagi. Jadi ada apa daddy mengajakku bertemu ? "



Yunho menghela nafasnya pelan, menatap kepada anak sulungnya, " Apa kau dan Taeyong sering melakukan hal itu ? "



Jaehyun mengerti, sangat mengerti tentang hal yang dimaksud ayahnya, dan dia pun mengangguk tanpa ragu, " Iya. Kami sudah beberapa kali melakukannya. Kami melakukannya atas dasar cinta, dad. "



" Tapi dia adalah adik tirimu, Jaehyun. Apa kau lupa ? "



" Aku sama sekali tidak lupa, aku tahu jika Taeyong adalah adik tiriku dad. Tapi aku sangat mencintainya. Aku sudah mencintainya bahkan sebelum daddy dan bibi Yoona bertemu. aku sudah mencintainya sejak dari dulu. Kini aku sudah mendapatkannya, dan aku tidak akan pernah mungkin melepaskannya. Aku tidak peduli jika daddy menentang hubungan kami, aku tidak peduli jika daddy bahkan tidak akan menganggapku sebagai anak--- "



" Kau harus bertanggung jawab. "



" Apa ? "



Yunho terdiam sejenak, menatap kepada anaknya yang kini juga menatap kepada dirinya dengan tatapan bingung, " Kau sudah merusaknya, jadi kau harus bertanggung jawab. Minggu depan daddy akan menyiapkan pernikahan kalian. " 




TBC

Seguir leyendo

También te gustarán

32.9K 4.4K 11
Kim Jungwoo sang aktor terkenal yang menerima tawaran untuk bermain film BL bersama aktor yang tidak kalah terkenal, Wong Yukhei. [ Luwoo / Caswoo ]
95.2K 4.9K 24
Jaeyong shipper area. Homophobic dilarang baca! Mengandung unsur bxb 18+! Obsesi Jaehyun kepada seorang lelaki tetapi cantik Lee Taeyong. Obsesi itu...
1.7M 84.8K 55
Rasa cinta terlalu berlebihan membuat Lia lupa bahwa cinta itu tidak pernah bisa dipaksakan. Rasanya ia terlalu banyak menghabiskan waktu dengan meng...
46.2K 2.6K 14
Moon Yangyang hanyalah seorang lelaki miskin yang pendiam dan suka menyendiri.Dia bahkan tidak mahu memikirkan apa itu pertemanan. Apa sahaja yang di...