Hate U Love U [Kyumin]

By Nurul_Renjun92

6.3K 875 207

Sungmin sangat marah ketika tahu bahwa Ibunya berkencan dengan Namja yang 10 tahun lebih muda darinya. Berbag... More

Prolog
Page 1
Page 2
Page 3
Page 4
Page 5
Page 6
Page 7
Page 8
Page 9
Page 10
Part 12
Part 13
Page 14
Page 15
Page 16
Page 17
Page 18
Page 19
Page 20
Page 21
Page 22
Page 23
Page 24
Page 25
Page 26
Road To Final Chupter...
Page 27
Epilog

Page 11

182 22 1
By Nurul_Renjun92

" aku akan kekamar mandi sebentar.. kau bisa pesankan aku dulu ya!" ujar Yoona pada Sungmin.

" oke.." jawab Sungmin mentap, mengacungkan ibu jarinya.

Siang itu, usai kuliah mereka memutuskan untuk menghabiskan waktu bersama. sudah lama mereka tidak makan direstaurant mewah dan megah, dan siang ini mereka sengaja memilih restaurant mewah dan megah disebuah hotel yang ternama di Seoul.

" aku pesan semua itu ya.." kata Sungmin pada seorang pelayan restaurant yang melayaninya, setelah memilih beberapa menu untuk dirinya dan juga Yoona.

" saya akan membawakannya segera.." ujar pelayan restaurant itu sopan.

" heuumm.." sambil menunggu pesanannya dan Yoona kembali dari kamar mandi, Sungmin memilih untuk bermain dengan ponselnya. Sungmin mulai berselancar di dunia maya.

Super model KIM HEECHUL terlihat akrab dengan namja tampan yang diketahui berprofesi sebagai seorang dokter.

Spekulasi berkembang, selama ini super model cantik itu diketahui jauh dari scandal percintaan, namun ke akraban itu membuat banyak orang beranggapan bahwa, super model itu sengaja menyembunyikan jati diri namja yang dekat dengannya.

Sungmin benar-benar tak bisa mempercayai ini. sebuah media online memberitakan eommanya dengan seorang namja yang tak ia kenal. Bahkan dalam berita itupun, dengan gamblang bahwa eommanya begitu akrab dan dekat dengan namja itu.

" apa-apaan ini?" gerutu Sungmin kesal.

Buru-buru ia mencoba mencari lagi berita tetang eommanya.

Dan benar adanya, ada beberapa artikel lagi yang membahas eommanya dengan namja tak dikenal itu yang diketahui berprofesi sebagai seorang dokter.

Sungmin menutup semua berita online yang sudah ia baca dan mencoba menghubungi eommanya. Kemarahan tiba-tiba menguasainya. Ia harus meminta penjelasan dari eomma nya tentang berita ini. Apalagi selama ini yang Sungmin tahu, eommanya tidak pernah terlibat scandal percintaan dengan siapapun.

Nomor yang anda hubungi diluar jangkaun, cobalah sesaat lagi.

" sial !!! " umpat Sungmin kesal karena ponsel eommanya tidak aktif.

" eomma.. angkatlah telfoneku..." Sungmin terus berusaha menghubungi eommanya, ia membutuhkan penjelasan akan berita yang tengah ramai di media online itu.

Sungmin bisa menghajar hingga babak belur kekasih Yoona yang berselingkuh, lalu bagaimana bila kini yang berselingkuh adalah eommanya???

Tidak!!! Itu tidak akan mungkin terjadi.

Eomma nya tidak akan bersikap rendah dengan menduakan Kyuhyun, ia percaya itu.

Media kadang melebih-lebihkan suatau berita.

Sungmin terus berusaha membela eommanya dan tidak akan mudah percaya bahwa itu benar adanya,.. eomma nya tidak akan berselingkuh dibelakang Kyuhyun.

...

" EOMMAAA..." teriak Sungmin mengejutkan semua orang.

Sungmin berlari kehadapan eommanya yang baru saja datang bersama seorang namja yang ia kenal melalui media online yang baru saja ia baca.

Teriakan Sungmin berhasil membuat semua pengunjung kini menatap yeoja imut itu dengan rasa ingin tahu yang besar. Teriakan sungmin yang menggelegar tentu saja menarik perhatian semua pengunjung. Apalagi, mengingat ini adalah salah satu restaurant mewah, elegan dan terkenal akan nuansa tenangnya.

" apa yang eomma lakukan di Seoul?" tanya Sungmin sengit ketika ia mengetahui eomma nya berada di Seou, dan tak memberitahui dirinya akan keberadaannya.

" Ming??? " Heechul benar-benar tak menyangka kalau ia akan bertemu dengan putri cantiknya itu, mengingat Sungmin bukanlah tipe orang yang suka datang kerestaurant seperti ini.

" kenapa eomma di Seoul?" tanya Sungmin lagi melihat eommanya yang menatapnya terkejut.

Heechul benar-benar tak bisa mengeluarkan suara sama sekali, keterkejutannya membuatnya tak bisa berfikir dan suaranya hilang tertelan dalam tenggorokannya.

" EOMMAAAA....." teriak Sungmin lagi semakin keras dan menggelegar.

" eomma__" ujar Heechul terbata-bata.

Pandangan Sungmin tiba-tiba teralihkan pada namja disamping eomma nya. " siapa kau?" tanya Sungmin kasar pada namja itu. Namja yang membuat kemarahan Sungmin semakin menjadi.

" kenapa kau bersama eommaku? Siapa kau?" tanya Sungmin kasar, tidak sama sekali menunjukkan sopan santunnya pada orang yang lebih tua darinya.

Sikap Sungmin yang kasar membuat namja itu terkejut, ia tak mneyangka Sungmin akan bersikap begitu kasar padanya.

Selama ini, ia hanya mengetahui Sungmin dari cerita-cerita Heechul, dan kini ketika ia bertemu Sungmin, ia benar-benar terkejut. Sungmin akan bersikap begitu kasar padanya.

" KENAPA KAU TIDAK MENJAWABKU?" Sungmin semakin meninggikan suaranya, ia benar-benar bersikap sangat kasar. Kemarahan membuat Sungmin menjadi tidak bisa mengendalikan dirinya. " KU TANYA SIAPA KAU? JAWAB AKU???"

Sikap Sungmin yang kasar dan tidak sopan memantik kemarahan Heechul. " bersikaplah sopan Ming.." ujar Heechul mencoba menasehati Sungmin.

Dengan mata sengitnya, Sungmin kembali menatap eommanya. " kenapa kau bersikap begitu rendah eomma!! " seru Sungmin yang membuat Heechul membelalakan matanya geram.

" Ming.. aku tahu kau sangat buruk ketika menilai orang lain untuk pertama kalinya,.. tapi sikapmu yang kasar itu tidaklah baik Ming.." kata Heechul masih mencoba mengendalikan dirinya dalam menghadapi amarah putri tunggalnya itu.

" mwo??" tatapan mata Sungmin seolah mengejek menatap eommanya.

Heechul benar-benar tak menyangka Sungmin akan bersikap begitu menyakiti hatinya seperti ini.

" kau sangat rendah eomman.." kata Sungmin kasar yang langsung mendapat tamparan dari Heechul.

PLAAKKK...

" eomma..." lirih Sungmin menyentuh pipinya yang terasa perih akibat tamparan eommanya.

Heechul seolah tak percaya sudah menampar putri tercintanya didepan umum. " Ming..." Heechul mencoba meraih Sungmin yang perlahan menjauh darinya. Heechul sangat menyesali perbuatannya.

Tatapan mata Sungmin menusuk hatinya.

Sementara itu, Yoona yang baru saja dari kamar mandi melihat semuanya. Bagaimana Sungmin yang mendapat tamparan menyakitkan dari eommanya. Yoona ingin mendekati Sungmin, namun ia urungkan. Ia menyadari bahwa tidak seharusnya ia ikut campur dalam urusan keluarga Sungmin dan eommanya.

Namun melihat tatapan mata Sungmin, Yoona bisa melihat betapa terlukanya tamparan eommanya.

..

**

" jelaskan kenapa kau melakukan itu?" tanya Kyuhyun geram dengan ulah Heechul. Ia sudah mengetahui semuanya, bagaimana Heechul menampar Sungmin didepan umum dan itu benar-benar menyakiti yeoja imut itu.

Mengetahui itu, kyuhyun langsung menemui Heechul. Meminta penjelasan atas perbuatan kekasihnya itu. Tega sekali kekasihnya itu mempermalukan putri tunggalnya.

Dan disinilah ia sekarang, disebuah hotel yang Heechul jadikan tempat tinggalnya untuk sementara waktu selama di Seoul.

Heechul terdiam.

Ia masih terpukul ketika Sungmin menjahuinya dan menolak dirinya.

Tamparan itu, membuat Sungmin begitu terluka padanya.

" Chulee..???" panggil Kyuhyun berharap Heechul mau menjawabnya. Itu adalah panggilan sayang yang ia berikan untuk kekasihnya itu.

" apa yang ingin kau dengar?" Heechul kembali memasang topeng diwajah cantiknya untuk menutupi isi hatinya. Ia kembali menyembunyikan perasaannya dan bersikap baik-baik saja dibalik topeng kekerasan hatinya.

" aku yakin kau tahu yang terjadi pada Sungmin ketika kau pergi meninggalnya.."

" kau sudah mengatakannya.. tentang agency ku.." ujar Heechul dingin.

Kyuhyun benar-benar geram melihat wajah datar kekasihnya itu, tak ada penyesalan atau rasa bersalah, setelah menampar Sungmin seperti itu dan mengetahui semua perbuatan Sungmin setelah kepergiannya.

" aku benar-benar tak menyangka kau tidak memiliki perasaan sedikitpun untuk anakmu.." kata Kyuhyun sangat kecewa.

" sudahlah Kyu.. kenapa kau jadi emosional begitu.. Sungmin sudah dewasa, aku juga sudah memberikan segalanya untuknya. Seharusnya dia mengerti, aku melakukan semuanya untuk dia, demi kebaikannya.." Heechul benar-benar menekan perasaannya, ia tak menunjukkan kesedihannya dihadapan kekasihnya.

" Sungmin tidak hanya membutuhkan harta benda yang melimpah dan kemewahan,.. dia membutuhkan kasih sayang dan perhatian Chulee.." Kyuhyun mencoba menjelaskan pada kekasihnya yang keras kepala ini, betapa selama ini Sungmin sangat kesepian, dan membutuhkan kasih sayang dari eommanya.

" aku pernah berada dalam titik terendah dalam hidupku. Aku pernah merasakan bagaimana sulitnya untuk mencari uang.. aku pernah merasakan, bagaimana sulitnya aku untuk mengisi perutku.." mata Heechul berkaca-kaca mengingat masa lalunya. " aku tidak mau, anakku merasakan apa yang pernah kurasakan dulu. Aku ingin, dia tidak kekurangan suatu apapun.. uang menjawab segalanya.. "

Kyuhyun benar-benar tak mengerti dengan jalan pikiran kekasihnya ini.

Ia tahu, Heechul pernah begitu menderita, namun tidak seharusnya ia menganggap bahwa Sungmin pun akan merasakan hal yang sama. Sungmin membutuhkan orang tuanya. Sungmin membutuhkan kasih sayang, perhatian dan kelembutan dari orang tuanya untuk mengatakan padanya bahwa ia bersalah. Ia membutuhkan pelukan untuk menjelaskan padanya bahwa ia tak boleh berkata dan bersikap kasar kasar pada orang lain. Bukan tamparan, atau bentakan dan teriakan yang akan semakin membuatnya kasar dan brutal.

" kau tidak mengerti dengan apa yang kukatakan Chulee.." gumam Kyuhyun kecewa.

" aku mengerti Kyu.. aku mengerti.. bahkan aku sangat mengerti.. " sahut Heechul menatap Kyuhyun sengit.

Kyuhyun menggeleng. " tidak. Kau sama sekali tidak mengerti. Kau bahkan tidak bisa memahami putri mu sendiri.."

Heechul menatap Kyuhyun tajam. Ia harus kuat dan tak boleh menunjukkan sisi lemahnya dihadapan namja yang begitu ia cintai itu.

Beberapa saat kemudian, heechul tersenyum bahagia dan lega dalam hatinya. Akhirnya, usahanya tidak sia-sia dengan membiarkan Sungmin tinggal dengan Kyuhyun. Semua sesuai seperti yang ia rencanakan sejak awal.

" aku sangat mengenal putriku, Kyu..." Heechul kembali memasang topeng ketegarannya. Ia tak akan menunjukkan ekspresi apapun dihadapan kekasihnya itu.

" kalau kau mengenalnya, kau tidak akan menamparnya sekejam itu.."

Heechul terdiam.

Jujur, ia menyesalinya. Sangat menyesalinya, karena sudah menampar putri tunggalnya itu. ia tak sengaja melakukannya, ia terlalu tersakiti dengan hinaan putri imutnya itu. ia sama sekali tak menyangka, bahwa putrinya akan berkata begitu kasar dan tidak sopan.

Ia sangat menyesalinya.

Ia ingin memeluk putri cantiknya itu.

Ia ingin menghapus air mata putri cantiknya itu.

Penolakan putri cantiknya, membuat Heechul terluka.

" yang kau butuhkan,.. berbicara dengan lembut pada Sungmin.. bukan membentak atau menanggapi kata-kata kasarnya.." seru Kyuhyun menatap Heechul tajam untuk ke sekian kalinya. Kyuhyun berharapan sang kekasih mau membuka hatinya dan mengesampingkan ke keras kepalaannya.

" jangan mengajariku bagaimana mendidik putriku..."

" kau bahkan tidak mengerti apa arti mendidik Chulee.."

" aku adalah eomma nya.. jadi aku__"

" aku salah menilaimu.." Kyuhyun menyambar pembelaan Heechul. " kalau kau merasa eomma yang baik,.. datangi Sungmin, peluk dia.. sayangi dia.. berikan perhatian padanya.."

" sepertinya kau melupakan sesuatu Kyu.." seru Heechul menahan air matanya. Tiba-tiba matanya terasa perih. Air matanya sudah ada dipelupuk matanya.

Seolah menyadari satu hal, Kyuhyun akhirnya mengerti. Akan kemana pembicaraan ini mengarah.

" aku tidak akan bisa menemaninya lagi.. apa kau sudah lupa apa yang sudah terjadi padaku?"

Kyuhyun mengerti. " Chulee..."

" aku sudah berusaha manahannya.. tapi, kau terus menekanku Kyu..." tak tahan lagi Heechul akan perasaannya. Setiap kata yang terlontar dari mulut Kyuhyun, begitu menyakitinya.

" aku berusaha Kyu.. aku berusaha.." air mata lolos sudah membasahi wajah cantik Heechul. Ia sudah tahan lagi.

" aku..." Kyuhyun tak bisa melanjutkan perkataannya, melihat kesedihan dan air mata Heechul membuatnya tak bisa memikirkan apapun. Air mata adalah kelemahan dirinya.

Kyuhyun tidak akan pernah lupa apa yang tengah terjadi pada Heechul.

Bagaimana kenyataan ini akan berakhir.

Ia tahu, tidak seharusnya mendahului takdir tuhan, namun mengingat bagaimana kondisi Heechul, itu sudah bisa dipastikan bahwa Heechul tidak akan bisa bertahan dan menemani Sungmin sampai yeoja imut itu menemukan kebahagiaan lain.

**

Setelah kepergian Kyuhyun, Heechul memilih untuk tetap duduk dengan sesekali menenggak white wine kesukaannya, dokter sudah melarangnya untuk tidak meminumnya lagi, namun ketika perasaannya tak menentu seperti sekarang ini, ia membutuhkan ini untuk menenangkan hatinya.

Air mata lolos membasahi wajah cantiknya.

Mendapati kenyataan yang begitu menyakitkan baginya. Ia tak akan bisa bersama putrinya untuk selamanya. Ia tak akan bisa melihat putrinya suatu saat bersanding dengan belahan jiwanya. Ia tak akan bisa bertemu dengan cucunya nanti.

Cucu?

Bagaimana ia sudah bisa berfikir sejauh itu.

Senyuman miris tersaji dibibir merah Heechul.

" kau tahu Ming? Betapa besar sayang yang kumiliki untukmu. Kau adalah permata hatiku. Kau adalah bintang dihatiku.. aku tahu kau begitu kecewa padaku. Tapi, kau benar-benar harus belajar bagaimana menghargai orang lain.. " gumam Heechul lirih pada dirinya sendiri.

Namun, dibalik itu semua, Heechul begitu bahagia ketika ia mendapati rencananya untuk mendekatkan Kyuhyun dengan Sungmin berhasil.

Bodoh memang rencana itu, tapi nyatanya berhasil.

Heechul tahu, kalau sampai keduanya mengethaui bahwa semua ini adalah rencananya untuk mendekatkan keduanya, maka semuanya akan berakhir. Kyuhyun dan Sungmin akan sangat membencinya.

Heechul tahu ia adalah orang yang egois dan keras kepala, namun mengingat bagaimana Sungmin akan hidup sendirian membuat Heechul merelakan orang yang begitu ia cintai untuk putri tunggalnya itu.

Heechul tahu Kyuhyun adalah namja yang baik, maka dari itu tak salah bila ia diam-diam merencanakan semuanya dan bersiasat untuk mendekatkan keduanya. Sepertinya tuhan meng Amini doanya, kini rencananya sudah berhasil. Kyuhyun begitu menyayangi putrinya, Kyuhyun begitu perhatian pada putrinya dan Kyuhyun tidak bisa melihat putrinya bersedih, apalagi terluka.

Kini,.. ia bisa bernafas dengan lega.

Dan bisa pergi selama-lamanya dengan tenang tampan harus mengkhawatirkan keadaan putrinya kelak.

" kalian pantas bahagia Ming.. Kyu..." Heechul kembali menengguk white wine lagi.

Continue Reading

You'll Also Like

2.8M 181K 87
What will happen when an innocent girl gets trapped in the clutches of a devil mafia? This is the story of Rishabh and Anokhi. Anokhi's life is as...
9.9M 499K 199
In the future, everyone who's bitten by a zombie turns into one... until Diane doesn't. Seven days later, she's facing consequences she never imagine...
7.3M 302K 38
~ AVAILABLE ON AMAZON: https://www.amazon.com/dp/164434193X ~ She hated riding the subway. It was cramped, smelled, and the seats were extremely unc...
28.8M 914K 49
[BOOK ONE] [Completed] [Voted #1 Best Action Story in the 2019 Fiction Awards] Liam Luciano is one of the most feared men in all the world. At the yo...