SeoKyu ~Series~

By Cloudso9

24.2K 1.1K 62

"Aku ingin menghindar !!! tapi setiap langkah aku menjauh tetap saja masa lalu dengan mudahnya memasukiku. me... More

How about you ???
It's Okey That is "Masa lalu"
Ara O Mai
Our Aegy
You are the reason
Eomma 2nd
This is not ending

Eomma 1st

1.6K 97 6
By Cloudso9

“Eomma… mereka semua teman Eomma?”tanya Yuurin saat keduanya sedang memandangi sebuah album photo lama.

Seohyun hanya mengangguk lembut. Teman-temannya di Paris sudah tidak terdengar lagi kabarnya. Terakhir yang dia tahu Sooyoung juga pindah ke sini, Seoul. Beberapa bulan setelah kepulangannya ponsel yang memuat semua nomor mereka hilang entah dimana. Jejaring sosialnyapun tiba-tiba terhack dan dihapus.

Sudah beberapa kali dihubunginya nomor-nomor yang dihapalnya. Sayangnya, mesin operator yang setiap saat menjawabnya. Sejak saat itu, Seohyun menyerah mengubungi teman-temannya sekaligus pengganti Eonninya.

“Nan Jeongmal Bogoshipo, Eonnideul.”lirihnya saat menatap album photonya.

“Eomma..”panggil Yuurin saat Seohyun tak menjawab lagi pertanyaannya. Mana mungkin mendengar suara Yuurin. Pikirannya saja sudah terbang melayang dan tidak ditempat. Ingin sekali liburan nanti mengajak Yuu dan Jae kesana. Namun, sikap Kyuhyun yang terkadang overprotektif membuat mereka harus menunggu weekend.

“Eomma…”rengek Yuurin. Merasa sebal dengan sikap Seohyun yang mengacuhkannya. Sebenarnya Yuurin penasaran dengan salah satu yeoja yang ditemuinya tempo hari. Yeoja yang kini ada di depannya, di album photo Eommanya.

Yeoja dengan bandana polkadot dengan rambutnya yang digulung. Entah warna bajunya apa karena sudah lama mungkin photo itu disimpan Eommanya. Ada perasaan senang dan rindu hanya dengan melihat wajah yang baru saja dilihatnya.

“Kau meliahat siapa, Chagi?”tanya Seohyun saat melihat malaikat kecilnya hanya menatap satu orang disana. Yeoja yang sebenarnya tidak begitu dikenalnya. Intensitas pertemuan mereka hanya saat keduanya libur, selebihnya jadwal mereka masing-masing sangat padat. Padahal hanya mereka berdua yang berasal dari Seoul.

“Choi Sooyoung, ne?”lanjut Seohyun sambil menunjuk yeoja yang berada di sebelah kiri Eonni kesayangannya. “Yeoja yang berada di sebelah Yoona Kumo, ne?”

Yuurin mengangguk antusias. Dan itu membuat Seohyun sedikit bingung. Yeoja kecilnya itu tidak pernah merasa tertarik dengan seseorang kecuali dengan Oppa atau Appanya. Selebihnya mungkin tentang keluarga mereka.

“Sooyoung Ahjumma? Aku pernah bertemu dengannya.”kata Yuurin membuka cerita. Seohyun hanya diam sambil menyimak perubahan yang di alami ttal (anak perempuan)-nya.

“Dia menjemput salah satu nae chingu, Eomma..”lanjut Yuurin antusias. Ada kecemburuan yang terlihat di wajah Seohyun. Entah itu karena Yuurin atau masa lalunya.

***

 

Disisi lain

“Seohyun?”balas seorang yeoja yang sedang menabuh drum pink miliknya.

“Ne.. Seo Joo Hyun… bukannya dia hoobaemu di Paris.”balas namja tinggi yang memperhatikan yeoja itu berlatih.

Meskipun tangan dan kakinya masih lincah menabuh drum tersebut. Pikirannya tiba-tiba melayang tentang masa lalunya yang berada di Paris. Dan … sosok yeoja yang merupakan Hoobae kesayangan sahabatnya tiba-tiba muncul di pikirannya.

“Kau mengenalnya.. Oppa?”tanya yeoja itu balik. Sang namja hanya mengangkat bahu. Seolah mengatakan iya dan terlihat mengatakan tidak. Ada keraguan disana. “Ani… dia istri dari rekan bisnisku.”balas namja tinggi itu dengan lesung pipi menghiasi wajah tampannya.

“Lalu kenapa?? Kenapa Oppa bertanya padaku?”balas yeoja itu tak mengerti.

“Tiffany memintaku mengajak keluarga mereka makan malam. Kalau kalian mengenal kau saja yang mengajaknya.”balas namja itu panjang agar yeodongsaengnya mengerti.

“Aigoo… kau ajak saja suaminya. Bukannya kalian rekan bisnis?”

“Akh… selalu saja menolak suruhanku..”

“Aku bukan karyawanmu, Oppa..” balas yeoja itu sambil memeletkan lidahnya saat jarak dirinya dan namja itu sudah cukup jauh.

“Yak !! Choi Sooyoung … kemari kau…”teriak namja itu yang sama sekali diabaikan oleh yeoja yang sudah tak terlihat.

***

Dipandangi dalam photo yang diam-diam di ambilnya dari album photo milik Eommanya. Entah kenapa melihat wajah yeoja ini membuat gadis cilik ini kagum sekaligus rindu. Perasaan yang jarang dialaminya saat Eommanya pergi.

“Nugu?”tanya namja yang baru datang.

“Sstt…”balas yeoja itu berbisik. “Jangan berisik.”

“Wae??”acuh namja itu. “Nuguseyo?”lanjut namja itu penasaran.

“Oppa pernah dengar kalau aku bertemu dengan yeoja ini kan?”dan namja itupun mengangguk tanda setuju. “Yeoja ini yang aku ceritakan. Sooyoung Ahjumma..”lanjut yeoja itu antusias.

“Yuu… kau mengambilnya diam-diam, ne?”balas namja itu setelah yakin photo yang di ambil yeodongsaengnya adalah photo yang terkadang di lihat Eommanya. Dan Yuurinpun hanya mengangguk tanda menyerah.

“Oppa… aku ingin mengenalnya.”balasn Yuurin tiba-tiba.

“Wae??”

“Aku merindukannya..”

Hyun Jae yang mendengar itu hanya diam tak percaya. Kalimat sendu yang barusan di dengarnya adalah kalimat yang akan dikeluarkan Yeodongsaengnya saat Appa mereka yang baru pulang dari luar kota. Dan itu jarang diucapkannya pada Eomma mereka sendiri.

***

“Changmin Oppa…”kejut Seohyun saat tiba-tiba Changmin sudah berada di depannya. Saat ini Seohyun mengajak Yoona bertemu di salah satu café yang dekat dengan sekolah Jae dan Yuu.

“Kau terlalu banyak melamun, Hyunnie~ah.”ucap Changmin sambil menahan kekehannya. Wajah Seohyun yang terkejut ini sama persis dengan situasi yang mereka alami saat di Paris dulu.

“Sedang menunggu Kyuhyun?”tebak Changmin. Situasi yang sebelumnya sunyi kini dicobanya untuk bertanya. Dan Seohyun hanya menggeleng menjawabnya. Itu yang membuat CHangmin selalu bingung memulai pembicaraan dengan yeoja yang pernah ada di sisinya.

“Ani.. Aku menunggu Yoona Eonni..”balas Seohyun saat Changmin sibuk dengan pikirannya.

“Hyunnie…”ucap yeoja rambut hitam sebahu.

Yonna melambaikan tangannya, saat yeoja yang dipanggilnya masih terlihat sibuk menawarkan coffe pada namja di depannya.



“Aigoo… kau mengabaikanku.”keluh Yoona saat yeoja itu sudah ada di samping Seohyun. Seohyun hanya tersenyum  mendapat keluhan dari Eonni kesayangannya itu.  “Mwo? Changmin Oppa.”lanjut Yoona saat melihat namja yang dari tadi memandangnya.

“Sejak dulu kau tidak berubah, Yoong.”balas Changmin sambil mempersilahkan bangku pada Yoona. “Gomawo Oppa.. kau mengundangnya juga, Hyunnie..”kata Yoona sambil memandang Seohyun bingung. Pasalnya, pertemuan ini sebenarnya untuk membicarakan namja bermarga Shim itu tapi sekarang namja itu sudah ada di sebelahnya.

“Ani.. aku menunggu seseorang, Yoong.. jadi, aku menumpang sebentar.”balas namja itu.

“Changmin ssi…”ucap seorang yeoja yang berada disisi kanan Changmin.

Seohyun, Yoona dan Changmin sedikit terkejut. Darimana yeoja mungil yang memiliki wajah aegyo ini datang. Baru beberapa detik mereka mengobrol setelah Yoona bergabung. Setelah meilhat yeoja itu, wajah Changmin berubah drastis. Dipasangnya wajah cool dan berwibawa seperti biasanya.

“Kau sudah datang, Nona Lee.”jawab Changmin tegas. Meniadakan wajah main-main atau semacamnya yang ditunjukannya pada Seohyun Dan Yoona sebelumnya. Yoona hanya memandangi yeoja yang sepertinya dikenalnya. Sementara Seohyun yang sudah mengingat yeoja itu, mulai bersuara.

“Mwo… Lee SunKyu?”ucap Yoona menegaskan. Seohyun diam karena pertanyaannya sudah direbut Yoona. “Aigoo… Im Yoon Ah dan uri maknae?”balas yeoja itu sambil mendekat ke arah Yoona dan Seohyun.

Peluk kerinduan ditunjukan ketiganya. Changmin hanya diam memandang mereka. Sebenarnya pertemuan ini adalah salah satu rencana untuk mencaritahu yeoja yang dekat dengan ketiganya. Karena baik Seohyun ataupun Yoona tak mungkin bisa dicari infonya.

“Apa kita reuni?”tanya Sunny saat mereka sudah menempati kursi masing-masing. Yoona yang terlihat antusias dari yang lain mewakili obrolan. Seohyun hanya diam dan kadang mengangguk saat pertanyaan muncul padanya.

Dan topic yang ditunggu Changminpun akhirnya terwujud. “Ani.. aku tidak tahu rumahnya disini.”balas Yoona. Sunny hanya mengangguk tanda paham. Sementara Seohyun yang terlihat enggan untuk topic ini.

“Bukannya, Fanny Eonni dulu yeojachingu Oppanya.. Kenapa tidak kita tanyakan saja padanya?”lanjut Yoona saat wajah salah satu yeoja blasteran itu muncul.

“Akh.. benar juga.”jawab Sunny sambil mengecek IPhonenya.

“Apa kalian lost contact dengannya?”tanya Changmin menegaskan. Merasa usaha yang dilakukannya ini sia-sia. Dan keduanya hanya mengangguk tanda ‘iya’.

“Choi Sooyoung setelah malam kencan denganmu menjadi pendiam Oppa.. harusnya kami bertanya padamu waktu itu. tapi kau sudah kembali kesini.”ucap Sunny membenarkan setelah mengingat ‘kejadian itu’.

“Benar.. kalian melakukan apa??”tegas Yoona yang dulu penasaran dengan nasib chingu beberapa bulan dikenalnya.

“Kami…”potong Changmin ragu. Ragu ingin memulai cerita darimana dan ragu apakah saat ini pantas kejadian itu diceritakan.

“Aku harus menjemput Jae dan Yuu..”ucap Seohyun sambil mengambil tas dan IPhonenya. Tanpa menunggu jawaban yeoja itu berjalan cepat kea rah pintu keluar sambil sesekali mengecek jam putih di pergelangan tangannya.

“Nugu? Yuu dan Jae?”ucap Sunny yang tak tahu keadaan setelah 6 tahun tak bertemu.

***

“Kau yakin, Ahjumma itu akan datang kesini. “ucap Hyun Jae saat keduanya berada di kantin sekolah mereka yang sudah tutup.

“Ne.. Sooyoung Ahjumma biasa menunggu disini.”balas Yuurin yakin.

Hari ini mereka pulang cepat. Dan situasi ini digunakan mereka untuk mencari yeoja yang sama persis dengan photo yang Yuurin pegang.  Sebelum Appa atau Eomma mereka jemput.

“Kalian mencari siapa?”tanya seorang yeoja dengan rambut sebahu.

Hyun Jae yang menengok merasa tak percaya dengan pandangannya. Menarik tangan kanan Yuurin untuk melihat yeoja yang sejak tadi ditunggunya. “Soo.. young Ahjumma.”ucap Yuurin tak yakin.

Sooyoung hanya membalasnya dengan senyuman. Sambil menyuruh kedua anak itu untuk duduk di samping kanan dan kirinya. Dan dimulailah obrolan yang disiapkan oleh Yuu dan Jae sebelumnya.

***

Seohyun terkejut dengan ucapan satpam sekolah aegy-nya. Ditambah lagi satpam ini adalah satpam baru yang tidak mengenal kedua anaknya. Membuatnya sedikit takut dan bingung. Tak ada alat komunikasi yang bisa digunakan untuk mencari keduanya.

Dengan perlahan berjalan atau berlari Seohyun mencari Yuurin dan Hyun Jae dikelas masing-masing. Hasilnya sama. Nihil. Baru saja Seohyun keluar dari ruang guru. Ruang olahraga atau music yang disukai anaknya pun tak membuatnya menemukan mereka.

Menyerah?! Tentu saja tidak. Mana ada seorang Ibu yang menyerah mencaritahu keadaan anaknya. Tidak. Sekalipun hasilnya tetap sama. Dicarinya sampai ke belakang sekolah itupun tidak ditemukan tanda-tanda Hyun Jae ataupun Yuurin disana.

Kosong. Mungkin karena sudah satu jam berlalu waktu kepulangannya. Tidak ada juga tanda-tanda ada pelajaran tambahan ataupun kegiatan ektra lainnya.

“Ahjumma kenal dengan Eomma?”ucapan seseorang membuat Seohyun berhenti. Ucapan itu sangat dikenalnya. Suara milik malaikat kecilnya. Dengan perlahan ditengoknya kantin yang berada di ujung ruangan.

Terlihat seorang yeoja tinggi dengan dua anak kecil disampingnya sedang mengobrol. Sebenarnya Seohyun ingin berlari dan memeluk kedua orang yang sejak tadi dicarinya. Namun, suara yeoja itu membuatnya diam dan berhenti. “Kenal.. Seohyun Eomma adalah nae chingu..”

“.. Kalian anaknya? Aigoo.. lalu siapa Appa kalian?”

“Kyuhyun Appa..”balas namja diantara mereka.

“Benarkah… “

“Kenapa kau ada disini?”ucap Seohyun tajam. Memotong kalimat yang akan dikeluarkan Sooyoung. “Eommma….”teriak Hyun Jae sambil memeluk kaki Seohyun.

“Annyeong Seohyun ssi…”balas Sooyoung mengabaikan ucapan tajam Seohyun sebelumnya.

“Aku tanya kenapa kau ada disini?”tegas Seohyun sedikit berteriak. Membuat Yuurin dan Hyun Jae merasa takut. Tapi tak membuat Yuurin bergerak untuk memeluk Seohyun seperti Hyun Jae. Yeoja kecil itu masih duduk disebelah Sooyoung dan memegang lengan baju yang Sooyoung pakai.

“Kau membuat mereka takut… Apa kau tidak tahu pemilik sekolah ini?”tanya balik Sooyoung.

“Yuurin… Kajja..”ajak Seohyun sambil mengulurkan tangan kananya. Tangan kirinya sudah menggenggam tangan Hyun Jae kencang.

“Eomma…”rengek keduanya –Jae dan Yuu- berbarengan. Tadi saat Yuurin tak bergeming dengan ajakannya. Seohyun menarik tangan Yuurin dari lengan Sooyoung secara paksa. Sementara Hyun Jae sudah merasakan sakit berlebih saat Seohyun menggenggamnya lebih kencang.

Dengan paksaan, Seohyun menarik lengan kedua anaknya. Sooyoung hanya diam melihat itu. memang apa yang bisa dilakukannya. Saat Yuurin menoleh ke arahnya. Hanya senyuman dan lambaian tangan salam perpisahan.

***

“Kau mengajak Sunny bertemu dengan kami karena ingin menemukan Sooyoungkan , Oppa?”

 

“…Apa kau tidak memikirkan perasaan Seohyun??”

 

“…Sekalipun itu masa lalu… apa kau pikir mudah ???”

 

“Tenang saja … ini hanya kau, aku dan Hyunnie… semoga saja Kyuhyun Oppa tidak menemukan kesalahanmu.”

Continue Reading

You'll Also Like

420K 7.9K 13
Shut, diem-diem aja ya. Frontal & 18/21+ area. Homophobic, sensitif harshwords DNI.
358K 4K 82
•Berisi kumpulan cerita delapan belas coret dengan berbagai genre •woozi Harem •mostly soonhoon •open request High Rank 🏅: •1#hoshiseventeen_8/7/2...
30.3M 1.6M 58
SUDAH TERSEDIA DI GRAMEDIA - (Penerbitan oleh Grasindo)- DIJADIKAN SERIES DI APLIKASI VIDIO ! My Nerd Girl Season 2 SUDAH TAYANG di VIDIO! https:...
219K 33.2K 60
Jennie Ruby Jane, dia memutuskan untuk mengadopsi seorang anak di usia nya yang baru genap berumur 24 tahun dan sang anak yang masih berumur 10 bulan...