Soo Hyun dan Jin Hyuk makan malam bersama lalu disana banyak rekan-rekan Jin Hyuk yang terus menatapnya. Jin Hyuk membenarkan, mereka menatap dengan tatapan iri.
"Tidak seheboh yang kukira,kupikir artikel itu akan membuat kegemparan tapi sepertinya ada yang terganggu dan mencegah semua artikel keluar." ucap Soo Hyun
"Padahal mungkin saja judul artikel itu keren, Cha Soo Hyun Daepyo dalam masa pendekatan" kata Jin Hyuk
"Aku bukan artis tapi menyebabkan kegemparan." ucap Soo Hyun
Jin Hyuk meletakkan garpu dan pisaunya karna ada yang ingin ia katakan.
Sekarang ia mau mengakhiri masa pendekatan ini dan Soo Hyun berkata,"Sudah mau berhenti sekarang?"
Jin Hyuk mengiyakan dan Soo Hyun menghela nafas berat.
Soo Hyun: Tapi, kenapa kamu..
Jin Hyuk: Aku sudah sangat yakin karna saat keraguanku mulai memudar dan yakin bahwa aku menyukaimu, sudah saatnya untuk melangkah maju.
Soo Hyun: Kamu boleh melangkah maju tapi aku tetap di tahap ini.
Jin Hyuk: Itu tidak seru dan kita harus mulai bersama.
Soo Hyun: Kamu yang mulai bercanda.
Jin Hyuk: Baik, aku akan berhenti bercanda. Kalau begitu, mari kita bicara serius soal langkah kita selanjutnya. Apa yang kamu inginkan? Ada yang kamu pikirkan?
Soo Hyun: Mengunjungi semua restoran terkenal di Mangwon-dong. Sekretaris Jang selalu membanggakan soal itu tapi tidak mengajakku.
Jin Hyuk: Baik lain kali kita pergi bersama. Ibu bisa bermain seluncur es? Sekarang musim dingin, bagaimana jika kita ke area seluncur?
Soo Hyun: Aku tidak mahir berolahraga, aku bukan olahragawan yang baik.
Jin Hyuk: Ibu bisa belajar karna ada taman hiburan di sampingnya. Mau ke sana?
Soo Hyun: Aku takut naik wahana apa pun.
Jin Hyuk: Kalau begitu, kita lewatkan semua aktivitas ekstrem dan ada yang benar-benar ingin kulakukan. Aku ingin ke toko buku dan membaca buku seharian. Kita bisa saling membelikan buku dan bertukar seperti teman baik.
Soo Hyun: Begitu rupanya.
Jin Hyuk: Tidak masalah jika Ibu tidak mau.
Soo Hyun: Tidak, bisa kita lakukan semua itu tapi mungkin tidak bisa lakukan semuanya.
Jin Hyuk: Kenapa?
Soo Hyun: Area berseluncur, taman hiburan. Itu semua...
Jin Hyuk: Aku mengerti.
Jin Hyuk tiba-tiba menanyakan pendapat Soo Hyun soal perasaan menjadi seorang kakak laki-laki.
"Mau melindungi seseorang? Kenapa?" jawab Soo Hyun
Jawaban Soo Hyun membuat Jin Hyuk emosi karna seorang kakak pasti selalu mendukung adiknya.
"Kenapa marah padaku?" tanya Soo Hyun heran.
Jin Hyuk langsung mengubah raut wajahnya sambil geleng-geleng dan bilang ia gak marah kok.
Giliran Soo Hyun yang kesal tapi saat ditanya Soo Hyun menjawab tidak dan Jin Hyuk yakin Soo Hyun sedang kesal.
Jin Hyuk akan memotongkan daging untuk Soo Hyun tapi Soo Hyun gak mau lalu akhirnya Jin Hyuk menyuapi Soo Hyun.
Jin Hyuk juga meminta Soo Hyun menyuapinya tapi Soo Hyun usil,ia sengaja membelokkan arah garpunya saat sudah siap memasukkannya ke mulut Jin Hyuk.
Mi Jin mengirim pesan memberitahu besok akan diadakan rapat mendesak dewan direksi dan Soo Hyun harus datang.
Soo Hyun murung membacanya tapi saat ia melihat Jin Hyuk ia memaksakan senyum.
*****
Besoknya Ketua Kim menemui Pengacara Jung dan katanya Pengacara Jung sudah memeriksa dokumen perceraian Soo Hyun dan Woo Suk. Ia menanyakan apa yang di mau Ketua Kim biar semuanya jelas.
"Soal pasal ketiga dan Cha Soo Hyun Daepyo dari Hotel Donghwa. Hal tidak terduga terjadi jadi saatnya mengambil semuanya." ucap Ketua Kim
"Kata jika terjadi kemalangan adalah istilah subjektif dan mungkin akan ada persengketaan panjang." kata Pengacara Jung
"Aku sudah siap untuk pertarungan panjang dan pertarunganya harus kita menangkan." ucap Ketua Kim
"Baiklah, aku mengerti. Hal ini mungkin juga memengaruhi Anggota Kongres Cha. Anda punya rencana? Pemilihan akan diadakan dalam beberapa bulan." kata Pengacara Jung
"Anggota Kongres Cha juga tidak seperti dahulu dan itu menggangguku. Kuda pacu yang tidak mau mendengar perintah pemiliknya itu berbahaya." ucap Ketua Kim
"Haruskah aku juga membuat rencana untuknya?" tanya Pengacara Jung
"Tidak, untuk sementara biarkan saja. Aku akan coba menarik kekangnya lebih keras." jawab Ketua Kim
*****
Di kantor Manajer Sun Joo merasa harus mengubahnya. "Soal acara akhir tahun, bukannya hadiah lukisan dan kuartet gesek sedikit basi? Hotel lain pun begitu."
Tuan Lee: Waktu kita tidak banyak lagi dan ibu mau mengulang dari awal?
Manajer Sun Joo: Luar biasa, kamu bisa membaca pikiranku.
Tuan Park: Tapi tetap saja penampilan carol pansori yang kamu inginkan tampaknya agak...
Manajer Sun Joo: Semuanya sependapat?
Semua anggota mengangguk.
Manajer Sun Joo: Maksudku, bagaimana kalau kita membuat proposal baru?
Jin Hyuk dari tadi melamun dan Tuan Park menyuruhnya fokus, bisa saja mereka terus kerja lembur saat tahun baru.
Tapi Jin Hyuk malah mengatakan idenya,"Bagaimana kalau pesta topeng?"
Manajer Sun joo: Pesta topeng?
Jin Hyuk: Ya ini sering dilakukan saat Halloween, pasti hebat jika dijadikan acara akhir tahun. Pelanggan muda yang tidak tertarik pada acara hotel mungkin juga akan tertarik.
Manajer Sun Joo setuju lalu meminta Jin Hyuk menyiapkan proposal detailnya.
Hye In berbisik karna Jin Hyuk membuatnya semakin rumit.
*****
Soo Hyun disidang oleh semua anggota direksi.
Pria 1: Sikap yang Ibu perlihatkan di Hotel Donghwa Sokcho bukan sikap yang pantas sebagai presdir hotel kita.
Soo Hyun: Pertama-tama, aku ingin meminta maaf karena mengungkap kehidupan pribadiku di acara resmi seperti itu dan membuat kalian cemas. Mohon terima permintaan maaf tulusku.
Pria 2: Ada banyak pegawai dan artis di acara itu. Rumor akan cepat beredar dan kita perlu tindak pencegahan.
Tuan Choi: Aku setuju dan aku yakin kita memerlukan rencana mendasar demi menghentikan munculnya masalah kontroversial seperti ini. Sudah hampir waktunya memperpanjang kontrak Ibu sebagai presdir dan aku yakin sudah saatnya bertindak.
Soo Hyun: Terima kasih atas kecemasanmu dan mulai sekarang aku tidak akan memengaruhi perusahaan dengan kehidupan pribadiku atau semacamnya. Aku juga berharap mulai sekarang kalian mengadakan rapat mendesak untuk hal-hal yang benar-benar penting.
Soo Hyun memberi hormat lalu pergi.
*****
Soo Hyun kepikiran kata-kata Tuan Choi di rapat tadi.
Sementara itu, Jin Hyuk kerja lembur untuk menyiapkan proposal acara usulannya.
Tuan Choi mendatanginya, ia melihat layar monitor Jin Hyuk dan membaca kalau Jin Hyuk sedang membuat proposal untuk acara akhir tahun.
"Acara akhir tahun? Kamu yakin masih di sini saat akhir tahun? Tidak lama lagi kamu akan dipindahkan. Kamu akan dimutasi ke Hotel Donghwa Sokcho." ucap Tuan Choi
"Kenapa tiba-tiba aku dipindahkan?" tanya Jin Hyuk
"Kamu dan Cha Soo Hyun Daepyo yang menyebabkan masalah ini, kenapa tanya alasannya?" kata Tuan Choi
"Itu tidak ada hubungannya dengan perusahaan." ucap Jin Hyuk
"Kamu pikir alasannya masalah yang berbeda. Kenapa kalian berhubungan? Skandal saat ini tidak baik bagi citra Presdir Cha. Posisinya sebagai presdir terancam karena kamu, posisi Cha Soo Hyun sebagai presdir sekarang dipertaruhkan. Menurutmu siapa yang memutuskan pemindahanmu? Aku? Kamu pikir aku punya kuasa melakukannya? Menurutmu berapa persen sahan yang Cha Daepyo miliki? Dia bisa kehilangan semuanya jika Taegyeong begerak. Kami memindahkanmu ke Sokcho untuk meredam masalah ini jadi sebaiknya jaga sikapmu. Jangan mengeluhkan ini tidak adil pada Cha Daepyo. Kamu hanya akan mempersulit keadaannya. Kamu masuk ke sini dengan bantuan koneksi?" kata Tuan choi
"Tidak, Pak." ucap Jin Hyuk
"Tapi begitulah yang dikatakan para pegawai jadi kamu harus membuktikannya kalau mereka yang salah. Cha Daepyo tidak lama lagi akan pergi ke Shanghai dan setelah itu proses pemindahanmu dimulai. Kamu bisa mematuhi, menolak, atau mengundurkan diri dari sini. Keputusan di tanganmu. Acara akhir tahun katamu?" kata Tuan Choi lalu langsung pergi.
Jin Hyuk terduduk lemas. Akankah usahanya ini sia-sia?
#JANGAN LUPA FOLLOW AKUNKU DAN KLIK BINTANG YA..