BLUE ๐Ÿ“– (โœ”)

By bluehanabi

647K 126K 10.6K

SUDAH TERBIT/DIBUKUKAN ๐Ÿ“– - part masih lengkap cinta masa SMA? bodoh ยฉanyanunim More

PROLOG
01. Satu Kelas
02. Selamat Pagi (1)
03. Selamat Pagi (2) - ๐ŸŽต
04. Seoyeon, Heejin, dan Aku si Kardus Mie
05. Alasan (1)
06. Alasan (2)
07. Uluran Tangan - ๐ŸŽต
08. 19:01
O9. Terima atau Tolak - ๐ŸŽต
10. Aku Kita dan Dia
11. Pagi-pagi Galau - ๐ŸŽต
12. Tujuh Hari - ๐ŸŽต
13. Semangat Mundur Teratur
14. Hari Pertama
15. Ada yang Cemburu - ๐ŸŽต
16. Perasaan yang Asing (1) - ๐ŸŽต
17. Perasaan yang Asing (2)
18. Perasaan yang Asing (3) - ๐ŸŽต
19. Perasaan yang Asing (4)
20. Putus
21. Putus (2) - ๐ŸŽต
22. Putus (3)
23. Berlubang
24. Dingin - ๐ŸŽต
25. Permen
26. Biar Apa Sih?
27. I Love You Too!!!
28. Katanya TEMEN
29. Satu Rumah
30. Gara-gara Rokok
32. Tanpa Keterangan
33. Asal Sama Kamu
34. Pocari
35. Pertigaan
36. Sick
37. First K
38. Karyawisata (1)
39. Karyawisata (2)
40. Karyawisata (3)
41. Karyawisata (4)
42. Setelahnya
43. Happy Birthday, Lupa!
44. Aneh!
45. Pusing
46. Berantem
47. Puzzle
48. Berhenti, Youi!
49. Menuju Ujung
50. Thankyou - ๐ŸŽต
EPILOG
coming soon
Dibukukan? Iya!!!!
VOTE COVER & GA
โ—PRE ORDERโ—

31. Mau Cari Angin Jadi Cari Masalah

9.9K 2.3K 124
By bluehanabi

Sekarang di lorong lantai tiga ada enam orang yang berdiri. Berurut dari kanan, ada Hyunjin, Renjun, Haechan, Jeno, Jaemin dan, aku. Kita semua berdiri dengan dua lengan lurus ke depan, dan kaki kanan naik empat puluh lima derajat. Iya lengannya harus lurus ke depan soalnya pada pegang rokok, tapi 'kan aku enggak! Aku dari tadi mau nangis aja rasanya, tapi kalau nangis percuma. Kaki aku udah pegel banget gila, dua lenganku juga!

"Hazel aku pegel."

"Ya udah sama!" kataku ke Jeno.

"Gara-gara lo, Jel."

"Kok gue!?" kataku ke Hyunjin.

"Jangan sembarangan, Jin." Jeno nimbrung.

"Berisik, Jin! kalau ketauan bakal ditambah lagi hukumannya." kata Jaemin.

"Heeh bener." kalau ini Haechan.

Darimana nih dia diem aja daritadi. Cepirit? Aku yang gak tau apa-apa ikut kena hukum! Niatnya mau cari angin malah cari mati! Tadi pada debat dulu.

"Pacar saya gak ikut-ikutan, Pak. Ngapain dihukum?"

"Pacar pacar, jangan ngelawan kamu!" Pak Sehun narik Jeno.

"Hazel baru dateng, Pak."

"Kalau begitu berarti sudah direncanakan! kalian ketemuan apa gimana!?" Pak Sehun nyolot ke Jaemin.

Sementara Pak Chanyeol cuma ketawa cekikikan sambil balik badan beberapa kali.

"Cinta segitiga?" tanya Pak Chanyeol.

Gila! Hyunjin malah ketawa kenceng. Enak aja caplang!!!!

"Mau ngehukum ya hukum aja Pak."

"Gue bisa udahan gak sih? 'Kan gak ikut-ikutan." kataku.

"Mana boleh. Konsis, dong."

Ah berisik, Renjun. Aku udah gak kuat, aku nurunin tangan dan kakiku abis itu jongkok dan nenggelamin wajahku.

"Eh napa tuh?"

"Jel," ini suara Jaemin. "Kenapa?"

"By? Apa yang sakit?"

Ba bi ba bi.

"Perut." jawabku ke Jeno.

"Ke uks ayo."

"Gak mau." kataku.

Takut papasan sama dua guru tadi, nanti ditambah lagi hukumannya.

"Berdiri." Jeno nyoba narik aku pelan.

"Bangun, Jel."

Kepalaku pusing.









Bangun-bangun aku kaget, kirain di rumah sakit. taunya masih di uks.

"Jeno mana?" tanyaku.

Karena yang pertama aku lihat malah Jaemin bukan Jeno! Jaemin malah senyum-senyum jail.

"Ada ada, Bu. Tenang." katanya.

Aku cari-cari ponsel, tapi aku baru inget kalau hpku disimpen di tas! Aku turun dari ranjang, niatnya mau ke kelas ngambil tas.

"Udah gue ambilin." kata Jaemin yang nyodorin tasku entah dari mana.

"Ini jam berapa?"

"Jam lima lebih." katanya.

Aku langsung nyambar tasku dan ngubek isinya. Aku inget deh tadi aku pingsannya bentaran tapi aku pengen tidur.

"Lo pucet banget, Jel."

Tuh 'kan! A Dery telepon aku berkali-kali. pasti tadi misuh-misuh di gerbang waktu jam pulang. Aku berdiri, tadinya jongkok. Lalu Jeno keluar dari toilet yang didalem uks.

"Ayo, pulang." kataku ke Jeno.

"Kamu pucet banget."

"Ya udah makanya ayo pulang." kataku geram.

"Aku pake bus ke sekolah." kata Jeno.

Heh, sejak kapan?

"Ya udah, ayo. Kita pulang pake bus aja." kataku.

"Gue bawa motor." kata Jaemin.

Aku noleh.

"Lo pucet, lebih aman sekali naik langsung sampe rumah."

Nawarin maksudnya?

"Gue bisa anterin dia pake kaki sampe kamarnya." ini kata Jeno.

"Pake motor lebih cepet, gak usah jalan gak capek."

"Ayo, pulang woi! Udah sore ini." kataku.

Jaemin ngusap wajahnya, "Gue kenal abangnya, Jenㅡ"

"Gue cowoknya, udah. Gue tanggung jawab. Lo pulang pulang aja." ini kata Jeno.

Continue Reading

You'll Also Like

Pulang By 13

Teen Fiction

8.5K 274 42
Aku ingin pulang, kembali menuju masa lalu yang kutinggalkan dan yang mengusirku. Pulang, pulang, pulang. Aku pulang untuk mencoba jatuh cinta lagi...
58.4K 5.2K 46
Sebuah cerita Alternate Universe dari tokoh jebolan idol yang banyak di shipper-kan.. Salma-Rony Bercerita mengenai sebuah kasus masa lalu yang diker...
27.4K 11.5K 37
[Menuntut untuk tamat] Ini kisahku dengan senja yang berjanji akan selalu ada. Juga hujan yang mencoba membaur dengan senja, namun kepekatan awan hit...
229K 35.3K 43
Tentang gadis yang terobsesi dengan cinta. Karena obsesi, gadis itu ingin mendapatkan cintanya dengan cara apapun, bahkan dengan cara membunuh siapap...