BLUE 📖 (✔)

بواسطة bluehanabi

647K 126K 10.6K

SUDAH TERBIT/DIBUKUKAN 📖 - part masih lengkap cinta masa SMA? bodoh ©anyanunim المزيد

PROLOG
01. Satu Kelas
02. Selamat Pagi (1)
03. Selamat Pagi (2) - 🎵
04. Seoyeon, Heejin, dan Aku si Kardus Mie
05. Alasan (1)
06. Alasan (2)
07. Uluran Tangan - 🎵
08. 19:01
O9. Terima atau Tolak - 🎵
10. Aku Kita dan Dia
11. Pagi-pagi Galau - 🎵
12. Tujuh Hari - 🎵
13. Semangat Mundur Teratur
14. Hari Pertama
15. Ada yang Cemburu - 🎵
16. Perasaan yang Asing (1) - 🎵
17. Perasaan yang Asing (2)
18. Perasaan yang Asing (3) - 🎵
19. Perasaan yang Asing (4)
20. Putus
21. Putus (2) - 🎵
22. Putus (3)
23. Berlubang
24. Dingin - 🎵
25. Permen
26. Biar Apa Sih?
27. I Love You Too!!!
29. Satu Rumah
30. Gara-gara Rokok
31. Mau Cari Angin Jadi Cari Masalah
32. Tanpa Keterangan
33. Asal Sama Kamu
34. Pocari
35. Pertigaan
36. Sick
37. First K
38. Karyawisata (1)
39. Karyawisata (2)
40. Karyawisata (3)
41. Karyawisata (4)
42. Setelahnya
43. Happy Birthday, Lupa!
44. Aneh!
45. Pusing
46. Berantem
47. Puzzle
48. Berhenti, Youi!
49. Menuju Ujung
50. Thankyou - 🎵
EPILOG
coming soon
Dibukukan? Iya!!!!
VOTE COVER & GA
❗PRE ORDER❗

28. Katanya TEMEN

10.7K 2.4K 169
بواسطة bluehanabi

"Lo kenapa sih daritadi lincah amat!" katanya yang sirik lihat aku bahagia kayaknya.

"Udah putus gak bisa balikan udah jangan ngarep." kataku.

"Gob." gitu katanya ih kasar banget.

Suka aneh sama si Dery, jadi sensi. kemaren juga curhatnya sambil marah-marah gara-gara yang minta putus malah ceweknya duluan.

"Yang, ke apotek gih." ini kata Mama tiba-tiba.

"Lo aja gih A, 'kan mau keluar." elakku.

"Lo yang disuruh!"

"YANG CEPET ATUH."

"IYA MAMA..."

Aku pasrah aja keluar pake motor yang biasanya dipake A Dery nganter Mama belanja. Soalnya kalau main si Dery mana mau bawa motor. Maunya bawa mobil terus olo-olo! Aku tadinya mau ke apotek yang deket-deket aja. Setauku ada dua tapi yang satunya tutup, jadi aku mutusin buat dateng ke yang satunya lagi.

Tapi begitu dateng ke yang satunya, malah penuh banget!!! Aku akhirnya mikir-mikir. Apotek yang aku tau ada dimana lagi. Terus aku inget, kalau deket sekolahku ada apotek, dua toko setelah minimarket. Jadi aku langsung gas kesana karena emang gak tau lagi.

Setelah sampe dan jalan masuk ke apoteknya. Di pintu, aku malah ketemu—

"Tante?"

Dia noleh.

"Eh? Ya ampun, gak ada ke rumah ya kamu."

Nyengir dulu.

"Eh cari obat buat siapa? Ada yang sakit?" tanya Tante Lim.

"Ah gak ada, ini Mama cuma butuh vitamin." kataku.

Tante Lim ngangguk-ngangguk dan senyum, abis itu dia masukin kantong dari apotek tadi ke tas nya.

"Tante sendiri?" tanyaku.

"Hm? enggak. Ini cuma vitamin, Jeno kayaknya kurang darah." katanya.


Tuh 'kan.

"

Enggak. Maksudku, tante sendiri?" tanyaku lagi, bercanda.

"Oh?" tante Lim ketawa cantik.

Aku juga ketawa.

"Enggak, sama adik. Kamu sendiri?" tanyanya.

Aku ngangguk, ah kirain sama si bujang.

"Oalah, Jeno jahat ya?"

Aku ketawa doang. Jeno gak ada ngabarin aku sih dari tadi.

"Tante duluan ya," katanya.

"Hati-hatiㅡeh Tante!" panggilku.

"Ya?"

"Jeno emang kemana?" tanyaku.

Tante Lim kayak mikir bentar.

"Tadi keluar sama Jaemin. Kirain sekarang lagi sama kamu."



Hah?



"Tante tau kemana?"

"Kalau gak salah katanya tadi mau ke rumah temennya."

"Temennya?"

"Iya, katanya. Siyeon kalau gak salah."










Aku gak mau lihat kalaupun ada text dari Jeno. Meskipun kalau dia ngabarin aku. Kalau dia baik-baik aja, ya udah sih. Aku cuma nontonin acara tv random sambil nungguin paket.

J

eno apa sih. Gak ngabarin kok malah main sama masa lalu. Aku cemburu, iya. Jeno gak ngasih tau aku. Gak lama setelah aku ngumpat dalem hati. Jeno telepon, tapi gak aku angkat. Males. Dia kenapa gak bilang sih? Gak cuma sekali. Jeno terus telepon aku berkali-kali. Jengkel, akhirnya aku reject telepon ke sembilan kalinya. Setelah hampir setengah jam, tiba-tiba ada yang pencet bel rumahku. Jeno bukan, ya?

Aku jalan ke depan dan jalan ngendap-ngendap. Kalau bener dia, aku mau perhatiin dulu di jendela, nanti dia pergi atau terus diem disitu.

Oh kurir.

"Makasih." kataku setelah kurir tadi nyerahin paketnya.

Kurirnya senyum dan pergi.

"Oh, sekarang selingkuhnya sama kurir."

Hih. Aku noleh ke arah suara dan nemu Jeno yang jalan ngedeket.

"Gue selingkuh? Lo kali yang ada." kataku.

"Eh? Kenapa aku?"

Malah nanya lagi nih lele.

"TANYA LAH KE SIYEON JANGAN KE GUE."


































HALO! KAMU SELAMA INI BERTEMU DENGAN

واصل القراءة

ستعجبك أيضاً

17.3K 4.7K 89
❝Bumi dan Senja adalah kolaborasi alam semesta yang paling indah.❞ ©Puputt_09 2021
194K 38.4K 37
Lebih baik jadi dirimu sendiri. ©anyanunim 2019
428K 62.1K 40
[SUDAH DIBUKUKAN] Aku butuh rumah. Untuk menetap, untuk berteduh. Bukan sekadar singgah melainkan sungguh. ☽ / / antologi bumi raya, COMPLETED
41.9K 5.9K 46
Oceana tidak pernah menyangka seseorang yang mengantarkannya pulang ternyata teman dekat saudara kandungnya. Oceana juga tidak menyangka tempat diman...