01. My Hero ( Love By chance)...

By WinAshaa

279K 13.8K 2.5K

"Memangnya kenapa kalau kau Gay? Gay jg manusia bukan, dan itu bukan penyakit menular! Aku tidak ada masalah... More

PROLOG
Chapter 1 : KEBETULAN
Chapter 2 : Kebetulan ke Dua
Chapter 3 : Mungkinkah Kebetulan
Chapter 5 : Kebetulan.. Rindu
Chapter 6 : Kebetulan Pertama Kalinya Aku... (NC+)
Chapter 7 : First Kiss....
Chapter 8 : KEBETULAN CEMBURU.. (PETE)
Chapter 9 : KEBETULAN... CEMBURU (PETE Bag 2)
Chapter 10 : Kebetulan Cemburu ( Ae)
Chapter 11 : Kebetulan.. MUSUH (TinCan)
Chapter 12 : Kebetulan... Saling Cemburu (AePete)
Chapter 13 : Kebetulan... Tak Tahan (NC+)
Chapter : 14 Kebetulan...... Pasangan baru
Chapter 15 : Kebetulan.... RIVAL?
Chapter 16 : Kebetulan.... Musim Cinta
Chapter 17 : Kebetulan... Terlalu Manis
Chapter 18 : Kebetulan.. MENAHAN (NC-)
Bukan update just ask..???
Chapter 19 : Kebetulan... First Ha*dJ*b (NC-) part 1
CHAPTER 20: Kebetulan... first Ha*dJ*b (Nc+) part 2
Chapter 21 : Kebetulan....Peel the Srimp!! Part 1
Chapter 22 : Kebetulan....Peel the Srimp!! Part 2
Chapter 23 : Kebetulan... Miss u touch (NC+)
Chapter 24 : Kebetulan... Trust Tested
GMM SERIES IN 2019
LBC SEASON 2 ?
Chapter 25 : Kebetulan.. Home in laws visit (part 1)
Chapter 26 : Kebetulan.. home in law's visit Part 2 (NC)
Chapter 27 : PUNISHMENT NC - (part 1)
Chapter 28 : PUNISHMENT NC - (part 2)

Chapter 4 : Kebetulan Mungkin...???

7.1K 473 38
By WinAshaa

Happy reading...


Normal POV

" Hey Ae kurasa pete suka padamu!" mendadak Ae menghentikan kagiatannya memakai seragam, yah si pond tidak ada angin tidak ada hujan mengatakan hal konyol seperti itu.

"Omong kosong!" jawab Ae

"Auh kau tak percaya, td aku bertanya saat kau mencuci piring, siapa bintang AV favoritnya, dia bilang tdk tau apa itu AV!!" ucap pond tidak percaya

" memangnya kenapa dengan itu dana pa hubungannya denganku?" tanya ae tidak mengerti sambil merapikan seragamnya

"Ayolah Ae, dia laki-laki masa tidak tau AV sich, yg benar saja, kurasa dia Gay dan dia sedang naksir padamu, sebaiknya kau hati2 kalo tidak bokongmu akan....!! "

BUKK!!

"ao Ae kenapa kau menendangku?"

"Kau ingin meneruskan omong kosongmu atau kau ingin ke kampus hah?" jawab Ae cepat, ia tak habis pikir apa sih yg ada di otak teman sekamarnya ini, selain Miyabi dan Ke kepoan nya yg tingkat dewa, kadang aku tak mengerti jalan pikirannya.

"Hai Ae tunggu aku!, Ae" teriak Pond krn Ae sdh meninggalkannya.



AE POV

Kurasa aku sudah gila, karena sekarang aku jadi kepikiran dengan perkataan pond td, pete manis dan ia polos, ia berbeda dengan teman-temanku, apa terlihat jelas kalo dia Gay, bahkan Pond saja bisa menebaknya, padahal aku tidak cerita apapun, krn kurasa itu bkn hal yg baik untuk di bicarakan, aku ingin pete merasa nyaman saat jalan ataupun bertemu temanku, khususnya aku.

Tunggu kenapa aku harus memikirkan perasaannya, kenapa aku peduli dia nyaman atau tidak, tp aku jg tidak pernah berlebihan, kurasa aku biasa saja, aku hanya senang saat bersamanya, dia terlihat polos. lugu dan itu membuatku merasa ingin melindunginya, itu normal kan?!!

Ah sial, kenapa sih aku pusing sendiri.

=====


"Ae kita makan di mana?" tanya Ai Bow, sesaat setelah kalkulus yg memusingkan itu selesai

"hm... apa kau mau makan di kantin IC?" tawarku

"Nah kan, kubilang jg apa, sekarang kau ingin makan siang bersama teman ICmu itu kan?" potong Pond cepat

"Bagaimana Bow, ping, kalian ikut tidak?" ku coba abaikan pond dan bertanya pada dua temanku

"hmm,, aku makan di dekat sini aja deh, IC kan jauh, panas pula, aku malas heheh..." jawab Bow

"hmm.. aku jg sama, sdh sampaikan salamku pada teman IC mu saja ya, kapan2 kita makan bareng ya" jawab ping

" iya aku penasaran dengan anak IC itu Ae, kudengar dia tampan? Oouh aku ingin sekali melihatnya" jawab Bow genit,

" hahah,, baiklah..baiklah,, klo bgtu aku pergi dulu yah.." aku berkata sambil beranjak,

" aoh Ai Ae, kenapa kau mengabaikan aku, hei AE..!!" teriak pond karena aku memang meninggalkan nya.

Aku coba menelpon Pete, aku sdh bertukar nomor dengannya, kupikir akan mempermudah jika dia ingin minta bantuannya atau ada sesuatu yg penting lainnya, tp tak kusangka justru aku lah yg pertama menghubunginya

Ini sudah yg ke 5 kalinya,tp pete tidak mengangkatnya, perasaanku jadi sedikit gelisah, aku duduk bertengger di sepeda ku dan kucoba menelepon sekali lagi, ini yg ke 6, apakah dia masih di kelas ya? Sebaiknya aku cb kesana saja langsung batinku. 

BRUG!!

"isssh ai pond, kau ini tidak tau malu ya? Siapa yg mengijinkanmu duduk di boncenganku" ucapku kesal

"aoo ae aku jg ingin makan siang, kita bertiga saja sekalian, kau ingin ke ketempat pete kan? Bagaimana apa dia mengangkat tlpmu?" jawab pond cuek, yah dia sdh biasa aku ketusi. Mgkn dia kebal.

"entahlah, kurasa dia masih di kelas, dia tak mengangkat tlp ku" jawabku akhirnya

"aoooo ada apa ini kau bahkan tau jadwalnya,, woowwww, kau bahkan tdk pernah mengingat jadwalku, tp dengan pete..."

hhhh.. aku hembuskan nafasku kasar, aku hanya geleng2 kepala, pond si raja kepo.

"Diam!!"  ucapku akhirnya sambil kukayuh sepedaku, aku tak habis pikir dengan pond, selalu saja memboncengku padahal dia lebih tinggi dan besar dariku tp seperti katanya dia malas.



PETE POV

Aku tak bs berkutik saat P'Trum menyereku dengan kasar ke sisi gedung kampus, aku berusaha melawan tp cengkraman nya di tangan ku sangat kencang dan itu cukup sakit.

" Kau menguji kesabaranku N'Pete!!, apa kau pikir aku senang menyentuhmu, kau benar-benar membuatku jijik!!!" ucap trump kasar.

Aku meringis katika aku terdorong ke dinding dengan kasar, p'trump memegang kerah kemejaku

"kalau kau jijik kenapa tidak kau lepaskan aku, dan biarkan aku sendiri... " aku menjawab walau jujur aku takut, ini masing siang tp sepi, apakah tdk ada orang yg dpt menolongku drnya, aku takut ia berbuat terlalu jauh padaku

"tentu saja aku akan melepaskanmu, tp setelah aku mendapatkan uangmu, skrg berikan padaku!!!" teriak p'trump

"Aku....aku tidak akan memberikan nya P, kau sudah mengambil banyak dan... dan aku tidak akan memberikannya lagi.." jawabku terbata...

"oooh kau ingin bermain rupanya pete, baiklah kalau itu maumu!!" ujarnya bersiap memukulku, tiba tiba

BUKKK!! P'trump terhuyung mudur karena sesuatu mengenainya, hei itu kan......

"Lepaskan Pete!!" aku mengenali suara itu, aku menoleh dan benar Ae datang... lagi menyelamatkan aku. Ia segera mendorong P'trump menjauh dariku, aku sedikit laega, ku sentuh leherku yg memerah.

"Sialan!! Kau lagi pendek!!" Teriak P'trump

"Sialan! Kau lagi brengsek!!" teriak Ae sama kencangnya.

"Jangan ikut campur urusanku, aku hanya ingin berbicara dengan pete!!" jawab p'trump menantang.

"Jika kau hanya  ingin bicara aku tidak apa-apa, tapi yg kulihat tidak seperti itu, kau sedang mengancamnya dan aku tidak bisa membiarkan nya"

"Ai pete, apa kau tidak apa-apa??" tanya ae memastikan keadaanku,aku hanya bs menggelengkan kepalaku,

"kau jg pasti sama dengan teman-teman pete yg lain, yg mengincarnya dan mendekatinya hanya karena uang, tp kurasa kau pasti murah, hahah,, berapa pete membayarmu untuk melindunginya hah!! Ejek p'trump

"ao...aoooo... siapa lelaki manis ini hah" tiba-tiba pond datang,

Kulihat ptrump mundur beberapa langkah, kurasa ia terkejut, merasa tdk aman ia pun menjawab

"wah sekarang kau ingin keroyokan hah, huh pengecut sekali" ejek p'trump lagi

"bagimu mungkin pengeroyokan tp bagiku ini adalah kesatuan, benar kan Ae" jawab pond

"minggir pond, biar aku sendiri yg menghadapinya, dank au ayo maju, aku akan membiarkan kau memukulku leboh dulu, tp setelah itu aku akan membalasmu hingga kau menyesal karena berani berurusan denganku!!" jawab Ae angkuh,

Aku cukup terkejut, Ae terlihat gagah, tampan, wajah nya yg menahan amarah nya pun aku suka, eeh pete, apa yg aku pikirkan dia sedang sibuk membelamu disini!

"huh, aku tdk percaya!! kau pasti akan mengeroyokku kan? , oke  baiklah.... aku akan pergi tp urusanku belum selesai!!, KAU DENGAR ITU PETE!!" ucapnya seraya pergi

"Benar kau tak apa-apa pete?" tanya ae lagi seraya menyentuhku memastikan keadaanku

" Hei Ae kenapa kau melepasnya, seharusnya kita hajar saja td!" kata pond kesal

"kau bodoh?! Kita ini di kampus, kau ingin di Skors karena berkelahi hah?" jawab Ae cepat

"Sudahlah kau bawa sepedaku pulang aku harus mengurus dia"ucap ae sambil memandangku.



NORMAL POV

"Hei Ae, kau tidak apa yg terjadi padaku hari ini?" tanya pond setelah dia menutup pintu kamar,

"aku tidak perduli" jawab Ae tidak menoleh, masih asik mengerjakan tugasnya di laptop kesayangannya, si pond ini masuk tiba2 dan sudah mengoceh omong kosong, masa bodoh dengan itu

" aoo.. kau tau td setelah kau pergi, aku masih ada kelas, kau tau aku bertemu siapa, kau ingat gadis yg dicafe kmrn, namnya ternyata Cha'aim" pond dengan semangat bercerita

"kau tau, aku tdk menyangka akan bertemu dengannya di kelas itu, sialnya dia berteriak saat aku makan jadilah prof tau dan memanggilku kedepan bersama Cha'aim, aku kesal kau tau, tapiiiii... kupikir itu berkah jg, aku di hukum bersamanya,, dia marah2 hahahha,, tp dia sangat manis ketika marah,, eeh kau tau pete dia bahkan menyebutku keturunan setan,, iishhh kau tau aku kan tampan masa dia samakan dengan keturuna setan!" cerocos pond panjang lebar, sementara ae... masih asik dengan kegiatannya.

"Hey Ae,,, kau dengar tidak sih!, aku bercerita disini"

"Eeeh aku dengar.. kurasa dia benar, kau memang keturunan setan, apalagi mulutmu" jawab ae datar.

"Shiaa Ai Ae, aku ini temanmu bukan sih kenapa malah membelanya!!,,, ah sudahlah, lupakan tentangku,,, bagaimana..... keadaan pete hah?"

"entahlah.. mungkin... dia sedang ketakutan" jawab ae asal

Mendadak ia mengingat kejadian tadi,, mengingat kalau td ia berjanji pada pete akan melindunginya, menjaganya, itu membuatnya malu skrg, kenapa ia bs protektif bgtu terhadap pete, tunggu itu NORMAL kan, bukankah menjaga teman itu wajar?

" iish kau!! aku serius tau!!" teriak pond membuatku kembali ke alam nyata.

"oia klo aku pikir2 setelah melihat kejadian td siang, saat dia terpojok oleh P'trump td, kurasa dia adalah uke sejati, dia tak cocok jadi seme, terlalu manis dan lemah" rancau pond tdk jelas

"apa maksudmu,, uke?, seme? aku tidak mengerti apa yg kau bicarakan"  jawab ae,

" auuh itu lhooo... uke itu posisi bawah (bott), seme itu posisi atas (Top/dominan),,, itu kan sebutan untuk posisi dlm status Gay.. masa kau....."

BUKK

"Sial kau pond, " sela Ae sambil beranjak " sebaiknya aku mandi saja drpd mendengarkan omong kosong cabulmu itu, kau nikmati sendiri saja cerita uke seme mu itu." lanjut Ae seraya mengambil handuk.

"eeh ai ae aku belm selesai!!, kenapa si kau selalu memukulku, aku bisa bodoh tau" teriak Pond kesal
"Tapiiii... klo kubayangkan apa Ae yg "pendek dan kecil " itu mampu menjadi Seme ya? " ucap nakal pond lalu tertawa kencang.

Gubrakk!

Sial kau ae! sekarang kau menendangku " teriak pond karena ae sudah menuju kamar mandi setelah menendang pond karena ucapannya yg ae anggap tidak masuk akal.



Pete POV

Aku masih menunggu Ae dengan hati berdebar, aku tidak tau kenapa hanya ajakan makan bersama dengan teman2nya ae membuatku sesenang ini. Aku berdiri di bawah pohon di seberang jalan, senyumku langsung terukir ketika mataku melihat sosoknya dari kejauhan. Entahlah buatku apapun yg berhubungan dengan ae membuatku tersenyum.

" Hai Pete, sdh lama menunggu??" tanya Ae setelah ia sampai di hadapanku, aku hanya tersenyum 

" mai krap, aku baru sampai jg kok " ucapku walau sebenarnya sdh 10 menit aku menunggunya.

"Eh aku baru tau kalau Koon chai sepertimu bs jg memakai seragam yg berantakan" ucap ae tertawa

" heiii aku hanya bercanda, kau,... selalu terlihat baik kok.. " ucap ae kemudian, tersenyum sambil menyentuh tanganku karena melihatku sibuk merapikan seragam,,, aah ia bisa bercanda jg rupanya,.

"ehmmm... Ae jg selalu... terlihat .. tampan kok" pujiku..

"......" kulihat ae terdiam sejenak kemudian ia tersenyum,, senyumnya itu...

" pete.... Hanya kau yg mengatakan itu padaku,,, terimakasih.." ucap Ae lembut

"sudahlah,, ayo teman2 sudah menunggu... eeh oh iya,, lain kali jika menunggu ku carilah tempat yg lebih terang dan ramai, disini gelap dan sepi, berbahaya untukmu koon chai, bagaimana klo ada orang yg berniat jahat padamu hah" jelas Ae

Tiba2 hatiku menghangat,,, hanya Ae yg bs membuatku seperti ini,, perhatiannya padaku boleh kah ku anggap itu lebih... aku hanya bs tersenyum sambil mengikuti nya,


Normal POV

"waaah pete kenapa kau tampan sekali sih" ucap Bow genit,,, saat ini mereka sdh duduk, Bow dan Ping bersebelahan, pete dan Ae di seberang mereka dan ada pond diatara ping dan Ae... duduk berlima di kenai mie yg katanya enak, ini pertama kalinya untuk Pete, meja kecil sederhana tp terasa hangat, mereka bercanda tanpa ada yg tersakiti meski mereka saling mengejek. Terlihat kejujuran dan persabatan yg menyenangkan, pete betah bersama mereka.

"ai pete,, kau berkeringat sini aku bersihkan " ucap Bow mengulurkan sapu tangannya kearah pete

"aah tidah usah krap, aku baik-baik saja"  tolak Pete halus

"aoo kenapa? Kau jijik yah padaku?" tanya bow mendrama

" eeh bukan... bukan begitu.." ucap pete terkejut takut bow tersinggung

"eeh sudah-sudah, lagi pula untuk apa sapu tangan ai Bow,, cukup gunakan tangan jg bisa kan?" ucap Ae menengahi seraya mengelus dan mengelap pipi dan dahi pete yg berkeringat, dan itu reflek mengejutkan si pemilik pipi putih itu, dan membuat pipi itu bersemu dengan sendirinya.

" ai ae........"

"iiish Ae kau jorok sekali sih" ucap Bow

"lho memangnya aku pernah bilang aku suci ( bersih)?"

Brushhhhh.. mendadak pond, ping dan bow tertawa,,,mereka menganggap ucapan Ae itu lucu, sementara Pete, pipi itu sudah memerah tanpa mereka semua sadari.


PETE POV

" terimakasih Ae sdh mengajakku makan mlm bersama dan mengantarku kesini" ucapku saat sdh sampai di depan pintu mobilku, acara makan nya sdh selesai dan aku sangat menikmatinya. Kurasa aku akan tidur kekenyangan mlm ini.

GREP

"eeh Pete... eerrr.... Apakah.. apa kau kau terganggu dengan sikapku?" tanya Ae tiba2, ia masih menggenggam lenganku

"apa maksud Ae?" jawabku cepat, aku bingung apa maksudnya

" aku,,,,kurasa aku sudah terlalu banyak ikut campur dlm masalahmu,,, apa kau terganggu? Aku memaksa membantumu meski kau menolak, aku jg tidak tau apakah kau ingin kubantu atau tidak tp aku bertindak seenaknya mencampuri urusanmu...." Jelas Ae, aku mengerti

"aku..aku,, sama sekali tidak merasa terganggu, justru aku berterimakasih karena Ae mau membantuku, aku senang,.. sebenarnya justru aku takut Ae terganggu dengan kehadiranku, aku terlalu banyak menyusahkanmu,kau berkali kali menolongku..." ucpaku pelan, aku sedikit ragu tp aku ingin dia tau perasaan ku mengenai kehadirannya. Ae sangat membantuku lebih dari yg ia kira....

Ae tersenyum manis.. ia menyentuh kepalaku,,, tidak! Ia bahkan mengelus rambutku

"baguslah,,, aku senang,,, artinya kita tidak saling terganggu, kan.... " ujar Ae

"kalau begitu pulanglah,,, sudah malam,, hati2 di jalan ya Koon Chai semoga mimpi indah....." Lanjut Ae masih dengan senyumnya yg menawan

" Krap Ae... selamat mlm" jawabku tersipu


NORMAL POV

Seorang pemuda manis dan putih tersenyum tanpa henti dlm perjalan pulang,. Berhentikan sejenak mobilnya dan memandang langit malam, yg tampak indah untuknya.

"apakah sesorang bisa mati hanya dengan merasakan perasaan yg sangat dlm terhadap sesorang??"

Sementara di sisi jalan lainnya, seseorang berjalan dengan senyum lebar tanpa henti

"aku tak tau kenapa tapi aku merasakan kebahagiaan hanya dengan berada di dekatmu, dan aku menikmatinya... bukankah itu Normal?" ucap pemuda tampan itu

Dan malam ini sepertinya meraka akan mimpi indah.............

TBC????

Kritik saran nya yg mau cuap2 boleh ditunggu ya,,,, terimakasih yg mau baca cerita abal-abalku..

Cerita ini milik LOVE BY CHANCE THE SERIES... wlw nanti akan ada yg berubah tp aku harap tetep pada suka ya... please vote jg yah.. thx..

Met mlm.. met mimpi indah...

Perth sebagia Ae si tampan penyuka sepak bola, sifat membela yg benar dan pemikiran Rasionalnya adalah kelebihannya, dan jangan lupa Ae adalah tipe yg to the point, straight mind dan walau kalah tinggi dr Pete, ia tidak mempermasalahkan.

Ai Pete, simanis putih dan tinggi, incaran gadis dan jg Pria, tp tanpa ia sadari ia sdh jatuh cinta kepada Ae,. Sifatnya yg polos, jujur dan apa adanya menjadi kelebihannya sekaligus kekurangannya. membuat Ae ingin melindunginya.

Ai Pond, teman sekamar Ae yg mesum, gila Miyabi tp setia kawan. ia pun menerima sikap Ae yg sering memukulnya. pendukung AexPete hehhehehe

Continue Reading

You'll Also Like

201K 9.9K 32
Cerita ini menceritakan tentang seorang perempuan yang diselingkuhi. Perempuan ini merasa tidak ada Laki-Laki diDunia ini yang Tulus dan benar-benar...
57.4K 7.4K 47
Cerita tentang perjodohan konyol antara christian dan chika. mereka saling mengenal tapi tidak akrab, bahkan mereka tidak saling sapa, jangankan sali...
252K 37K 67
Jennie Ruby Jane, dia memutuskan untuk mengadopsi seorang anak di usia nya yang baru genap berumur 24 tahun dan sang anak yang masih berumur 10 bulan...
54K 3.9K 53
"Jika ada yang harus berkorban dalam cinta ini, maka itu cintaku yang bertepuk sebelah tangan" - Dziya Idzes "Sekat-sekat ruang yang tertutup layakn...