That Feeling

By milky_bear94

5.5K 716 66

Just...another SEULHUN story😉 More

Page 1
Page 2
Page 4
Page 5
Page 6 (END)

Page 3

688 115 10
By milky_bear94

Ternyata kesembuhan Seulgi bukanlah pilihan terbaik. Kenyatannya justru lebih memilukan dari yang dibayangkan oleh Chanyeol.

Tidak ada hari tanpa air mata bagi Seulgi, seperti air matanya tidak pernah mengering. Gadis itu terus mengurung dirinya di dalam kamar, tidak ingin berbicara dengan siapa pun, pola makannya menjadi kacau dan tidak teratur.

Hal ini tentu saja sangat mengkhawatirkan.

"Kau berhasil membujuknya?"

Kai menggeleng lemah. Pria itu biasanya selalu bisa membujuk Seulgi melakukan apa pun, tapi kali ini bujukannya tidak berlaku sama sekali. Seulgi benar-benar hancur, sakit yang seperti ini susah sekali mencari obatnya.

"Hyung, apa...tidak sebaiknya Seulgi tinggal bersama paman dan bibi saja? Maksudku, jika dia disini mungkin dia akan terus mengingat Sehun."

Kedua orang tua mereka tinggal di Indonesia karena bisnis tuan Kang yang berkembang pesat di negara itu. Awalnya Chanyeol juga memikirkan hal yang sama, hanya saja ia ragu mengutarakan niatnya pada Seulgi.

"Kondisinya tidak baik, hyung. Jika dibiarkan seperti ini aku khawatir dia..."

"Aku tau, aku akan membicarakan ini dengan ayah dan ibu. Aku rasa memang sebaiknya Seulgi jauh dari Sehun." sahut Chanyeol, pria itu menepuk pelan bahu Kai sebelum mengalihkan pandangannya pada pintu kamar Seulgi yang sedikit terbuka.

Gadis itu masih duduk di sudut ranjang dengan tatapan kosong. Dia selalu seperti itu sepanjang hari.

***

Acara pernikahan Soojung dan Sehun akan digelar kurang lebih dalam waktu dua minggu lagi, tapi sampai detik ini Soojung merasa bahwa Sehun susah sekali dihubungi menjelang pernikahan mereka. Mereka juga jadi jarang bertemu.

Sebenarnya sejak hari dimana Soojung mendatangi Seulgi, gadis itu yakin bahwa Seulgi pasti memutuskan hubungan dengan Sehun. Bukankah seharusnya demikian? Itu sebabnya Soojung masih bersemangat mengurus pernak-pernik pernikahannya meski tanpa Sehun yang mendampinginya.

Tapi yang didapatinya kini cukup mengejutkan, Sehun, pria itu tergeletak di lantai dengan pakaian yang terlihat lusuh, beberapa bagian wajahnya nampak membiru dengan bercak darah yang mengering. Botol-botol wine berserakan di sekitarnya, entah sudah berapa banyak yang diteguknya.

Apa benar pria ini Oh Sehun yang akan dinikahi oleh Soojung?

Dengan gerakan cepat, Soojung meraih tubuh Sehun, menepuk-nepuk pelan wajah Sehun yang sepertinya mabuk berat. Baru alkohol begitu menyengat menguar dari tubuh pria itu. Astaga sudah berapa lama dia seperti ini?

"Sehun-ah, apa yang terjadi padamu? Bagaimana bisa kau terluka seperti ini?"tanya Soojung khawatir. Sehun tidak pernah seperti ini.

Tunggu. Sehun pernah bersikap seperti ini saat dia patah hati karena Seulgi. Tapi kali ini...dia patah hati karena siapa?

"Hey...jawab aku! Siapa yang membuatmu seperti ini? Katakan padaku!" desak Soojung. Ia benar-benar tidak tahan melihat keadaan Sehun yang memprihatinkan seperti ini.

Ayolah, pernikahan mereka sebentar lagi. Kenapa Sehun bersikap seperti sedang patah hati berat seperti ini? Astaga.

Harusnya mereka berbahagia kan?

"Sehun-ah..."

Sehun terkekeh pelan, susah payah ia menegakkan tubuhnya sendiri, bersandar pada kaki sofa lalu menatap Soojung dengan seksama. Mungkin ia mencoba mengenali siapa yang datang dan mengusik tidurnya.

"Eo, Jung Soojung? Kau datang?" racau Sehun, pria itu menepuk pipi Soojung dengan gerakan yang tidak teratur.

"Ada apa denganmu? Kenapa kau seperti ini?" sejak tadi Soojung tidak mendapatkan jawaban atas pertanyaannya. Sehun mabuk berat.

Detik berikutnya, Sehun menekuk lututnya, memeluknya erat. Lalu menyembunyikan wajahnya di antara kedua kakinya, ia terisak. Tubuhnya bergetar pelan.

Sehun menangis.

"Bagaimana ini?"

"Aku harus bagaimana?"

"Aku benar-benar bodoh."

"Seulgi-ah, maaf."

"Maafkan aku..."

"Aku mencintaimu, Kang Seulgi..."

Soojung mengerjapkan matanya tak percaya, apakah ia baru saja mendengarkan racauan Sehun. Apa Sehun sedang berkata jujur sekarang?

Apa yang terjadi? Kenapa ia nampak seperti orang bodoh di hadapan Sehun saat ini?

Jadi Sehun menangisi Seulgi? Jadi....Sehun benar-benar patah hati lagi karena Seulgi?

Ya Tuhan. Bahkan setelah perselingkuhan itu terbongkar di depan matanya sendiri, Sehun masih bisa jatuh hati pada Kang Seulgi? Soojung benar-benar iri pada gadis itu.

Soojung menatap Sehun bingung, ia mengusap kasar air matanya yang perlahan turun. Kemudian berusaha kembali meraih pria itu, memeluk pria itu seperti yang dulu pernah ia lakukan. Jika sebelumnya, Soojung berhasil mengembalikan Sehun bukankah kali ini juga ia bisa melakukan hal yang sama?

"Sehun-ah, aku ada disini bersamamu. Aku akan selalu bersamamu. Biarkan Seulgi bersama pria yang dicintainya. Dia bahagia dengan pilihannya, maka kau juga harus bahagia. Jangan menangisi wanita yang jelas-jelas tidak menginginkanmu, Sehun-ah!" ujar Soojung pilu, gadis itu juga terluka. Karena sadar bahwa sampai detik ini ia tidak pernah berhasil mendapatkan tempat di hati Sehun.
Pelukannya semakin erat, seiring dengan tangis Sehun yang semakin menjadi.

"Aku bodoh!"

"Bagaimana bisa aku sebodoh ini?"

"Aniya, aniya!" Soojung mengusap lembut puncak kepala Sehun, membuat pria itu mendongak dengan wajahnya yang bercucuran air mata. Astaga, Sehun benar-benar menangis karena seorang Kang Seulgi. Betapa gadis itu sangat spesial bagi Sehun.

"Keputusanmu sudah benar. Kau harus melupakan Seulgi dan melanjutkan hidupmu yang baru, Sehun-ah. Menikah denganku dan lupakan Kang Seulgi selamanya. Aku akan mengobati rasa sakit hatimu, aku tidak akan membiarkan gadis itu menyakitimu lagi, aku berjanji padamu. Jangan seperti ini, Sehun-ah!"

"Jung Soojung?" Sehun nampak bingung begitu sadar bahwa gadis di hadapannya ini bukanlah gadis yang ia harapkan. Sontak ia berdiri, membuat jarak dari Soojung.

"Aniya, bukan kau. Bukan kau!" tolak Sehun, ia menggeleng keras sembari menunjuk Soojung yang masih diam terduduk.

"Dimana Kang Seulgi?" dengan langkah gontai, Sehun menyusuri seluruh sudut di apartemennya mencari seseorang yang ia harapkan muncul di hadapannya saat ini.

"Seulgi-ah..."

"Bear..."

"Sayang, kau dimana?"

Cukup.

Sehun terus mencari, mencari sesuatu yang sudah pasti tidak akan dia temukan di tempat ini dan itu sangat melukai harga diri Soojung. Pria itu yang akan ia nikahi dua minggu lagi kini terang-terangan mencari gadis lain di hadapannya? Selama ini Sehun menganggap Soojung seperti apa?

"Hentikan, Sehun-ah!" Soojung mencekal lengan Sehun, menghentikan pria itu dengan paksa. Meski tenanganya tidak sebanding dengan Sehun tapi kondisi Sehun yang masih dalam pengaruh alkohol sedikit menguntungkan bagi Soojung.

"Berhenti bersikap bodoh seperti ini! Seulgi mengkhianatimu, kau menyaksikannya sendiri. Jangan mencarinya lagi! Ada aku disini, Jung Soojung." Tegas Soojung, berusaha untuk meyakinkan pria itu bahwa gadis terbaik untuknya dengan nyata berdiri di hadapannya.

"Aniya, dia tidak mengkhianatiku!" bantah Sehun, masih bersikukuh tidak menerima ucapan Soojung. Toh dia mendengar sendiri dari mulut Kai bagaimana cintanya bertepuk sebelah tangan pada Seulgi. Seulgi tidak pernah membalas cinta Kai.

"Seulgi mencintai pria lain, Kim Kai. Kau mendengarnya sendiri. Kenapa kau masih terus menyangkal?"

"Seulgi mencintaku, Seulgi hanya mencintaiku saja. Dia tidak pernah mencintai Kai." Sehun melepaskan tangan Soojung yang tadi mencengkeramnya dengan kasar. Ia marah karena Soojung terus saja meracuninya dengan omong kosong.

"Kita akan segera menikah, Sehun-ah. Kenapa kau terus memikirkan wanita lain? Dia tidak pantas untukmu."

"Aku tidak mau menikah denganmu!!" pekik Sehun keras, membuat Soojung seketika membatu.

Hancur itu ketika kita tahu bahwa seseorang yang kita cintai pada kenyatannya tidak pernah mencintai kita bahkan ketika dia berjanji tentang sebuah pernikahan. Soojung sudah benar-benar kalah.

***

Kegiatan Seulgi benar-benar monoton. Duduk termenung, melamun, makan jika ia ingat, tidur jika ia ingin. Sekali pun tidak pernah keluar dari kamarnya. Ia hanya menunggu meski tidak jelas apa yang ia tunggu.

Hidupnya benar-benar hampa, kosong. Ia tidak tahu lagi apa yang harus ia harapkan, apa yang harus ia harapkan. Kehilangan Sehun sama seperti kehilangan poros hidupnya. Ahh...menyedihkan sekali. Seandainya saja rasa sakit itu bisa dihilangkan hanya dengan satu ketukan tangan saja.

"Seulgi-ah, aku sudah mengurus kepindahan kita ke Indonesia. Secepatnya kita akan segera pergi dari negara ini, memulai kehidupanmu yang baru, melupakan semua hal buruk yang terjadi padamu disini."

"Aku tau ini tidak mudah. Tapi kita semua selalu ada untukmu. Aku, Kai, ayah dan ibu, kami bersamamu. Jangan menyimpan rasa sakit hatimu sendirian! Menangislah jika kau ingin menangis! Katakan apa pun yang kau rasakan padaku agar aku bisa lebih memahamimu. Aku juga ingin kau bahagia, Seulgi-ah. Aku melakukan ini karena aku menyayangimu, semua orang menyayangimu."

"Kau harus tetap menjadi gadis yang kuat, gadis yang pemberani, kau harus bisa mengalahkan rasa sakit hatimu dan tersenyum seperti sebelumnya."

Chanyeol tersenyum hambar, bahkan meski ia berkata panjang lebar dan hampir menangis, gadis itu masih bergeming. Gadis itu masih tetap kosong, seolah jiwanya sedang pergi entah kemana.

Baiklah, Chanyeol menganggap ini sebagai sebuah persetujuan tentang kepindahan mereka ke Indonesia. Begitu saja.

"Oppa..."

Baru saja Chanyeol akan melangkahkan kakinya keluar dari kamar Seulgi, gadis itu memanggilnya lirih. Meski tatapannya masih lurus ke arah balkon tapi Chanyeol yakin bahwa suara itu benar-benar milik Seulgi.

"Aku hancur Oppa. Aku tidak harus harus mulai menatanya darimana, aku tidak tahu bagaimana caranya berdiri lagi, aku lupa alasan untuk bisa tersenyum lagi, aku tidak ingat caranya untuk bahagia lagi. Aku benar-benar tidak memiliki kekuatan untuk itu."

"Hey, adikku sayang..." Chanyeol menangkup wajah sembab Seulgi, entah sudah berapa lama ia menangis, matanya begitu sayu sarat akan lelah juga luka, "Kau hanya perlu keberanian untuk melangkah, maka aku, ayah, ibu dan juga Kai akan menuntunmu dan menemanimu untuk langkah yang selanjutnya. Kau gadis yang hebat, tidak peduli berapa banyak kau tersakiti, kau selalu bisa untuk kembali berdiri tegak. Lakukan itu sekali lagi! Aku akan pastikan kau tidak akan pernah merasa sendiri."

"Semua akan baik-baik saja, kau percaya padaku kan?"

Seulgi mengangguk yakin. Ya, sekian banyak kebohongan yang ia hadapi maka satu-satunya yang perlu ia percayai hanyalah Chanyeol. Maka semuanya akan baik-baik saja.

Benar kata Chanyeol, Seulgi perlu melawan rasa sakit itu bukan larut di dalamnya. Semakin ia larut dalam rasa sakit hatinya, semakin ia merasa terpuruk.

Langkah pertama yang perlu dilakukan oleh Seulgi adalah melupakan Sehun, bukan tapi meyakini bahwa Sehun bukanlah pria yang tepat untuknya, bahwa Sehun hanyalah bagian dari masa lalunya saja.

Tidak perlu dilupakan, karena akan sulit untuk melupakan. Biarlah Sehun menjadi masa lalunya saja, meski menyakitkan tapi setidaknya ada masa-masa indah yang pernak mereka jalani. Seulgi bertekad dalam hati.

***

Untuk terakhir kalinya, Seulgi mengamati betul wajah negara kelahirannya untuk terakhir kali. Mungkin ia tidak akan pernah datang lagi ke negara ini.

Seulgi menyimpan baik-baik memori indah tentang negara ini di dalam ingatannya, tidak akan pernah ia lupakan. Negara ini memiliki hal baik juga hal buruk di sepanjang hidup Seulgi, negara ini adalah sejarah yang akan selalu mengikutinya kemana pun Seulgi memulai kembali hidup barunya nanti.

"Kau sudah siap?" tanya Chanyeol, pria itu nampak gagah dengan kacamata hitam yang bertengger di wajahnya.

Seulgi menarik napas panjang sebelum mengangguk dan mengikuti langkah Chanyeol menuju pesawat yang akan membawa mereka ke Indonesia. Negara baru, juga kehidupan baru seorang Kang Seulgi akan segera dimulai tanpa Oh Sehun.

☺☺☺☺

Udah ya? Ikhlasin ya?

Continue Reading

You'll Also Like

30.4M 1.7M 65
SUDAH TERSEDIA DI GRAMEDIA - (Penerbitan oleh Grasindo)- DIJADIKAN SERIES DI APLIKASI VIDIO ! My Nerd Girl Season 3 SUDAH TAYANG di VIDIO! https:...
13.3M 1M 74
Dijodohkan dengan Most Wanted yang notabenenya ketua geng motor disekolah? - Jadilah pembaca yang bijak. Hargai karya penulis dengan Follow semua sos...
514K 5.5K 88
•Berisi kumpulan cerita delapan belas coret dengan berbagai genre •woozi Harem •mostly soonhoon •open request High Rank 🏅: •1#hoshiseventeen_8/7/2...