12.48
Chanyeol masih terdiam, setelah mendengar semua kata yang dikeluarkan dari mulut Soora. dan mendengar langkah kaki berlari menjauh darinya, Soora.
dari kejauhan, ternyata ada habin yang sedari tadi mendengar semua obrolan Chanyeol dan Soora.
yess, ini kesempatan gua buat dapetin ka changeol lagi, samperin ahh.. pura pura gasengaja liat dia disini -Habin
Habin langsung berjalan kearah chanyeol.
"lho ka chanyeol?" kata habin pura pura kaget.
chanyeol masih melamun.
"ka, kenapa?? kok diem aja disini, gapulang??" tanya habin menepuk pundak chanyeol.
"ga, gua ga kenapa napa. minggir, gua mau jalan." kata Chanyeol jutek.
sabar bin sabarr.. -Habin
"ka tunggu.." kata Habin langsung berlari kearah chanyeol.
"ngapain sih lu ngikutin gua.." kata Chanyeol jutek.
"yaa pengen aja, pengen temenin lu ka. keliatannya lu lagi ada masalah." jelas Habin
chanyeol diem aja sambil jalan.
"gimana kalau kita jalan jalan ketaman? kali aja kegalauan lu ilang ka." Habin.
"ga mau!!."
"ihhh ayoo lahh..." habin menarik tangan chanyeol.
chanyeol diam aja tangannya ditarik habin.
ada benernya juga ke taman, kali aja gua bisa lupain tadi. -Chanyeol.
SKIP~
setelah mereka sampai di taman...
"aduhh panas banget ya hari ini.."
"ka, beli ice cream itu yuk. panas nih.." kata Habin.
"yaudah.. kalau lu mau beli, beli aja sono sendiri. gua disini aja, males." jawab Chanyeol.
"ihh, lu juga harus beli ka. biar otak lu ga mendidih. okee, gua traktir dah. ayooo" Habin narik chanyeol.
"ishh, iyaiya. gausah tarik tarik tangan gua."
"yaelahh,, kali ini aja." kata Habin
akhirnya chanyeol mengalah, chanyeol dan Habin pun berjalan kearah tukang ice cream itu.
tapi ditengah tengah jalan....
brushhh..
"aww dingin.." teriak habin kaget.
"ehh.. maaf mbak gasengaja mbak.." kata orang itu sambil berjalan kearah habin dan ingin membersihkan ice cream yang dilemparnya.
"kalau mau buang ice liat liat dong mb..." ucap Habin terputus.
"lho?? Soora???!!" kata habin kaget.
"Ha habin???" kata Soora yang juga kaget.
"Sehun??" kata Chanyeol.
"Chanyeol??" kata Sehun.
Soora menengok kearah Chanyeol beberapa detik dan melanjutkan kegiatannya untuk membersihkan baju seragam Habin yg terkena ice cream.
"eh ehh gausah, gausah dibersihin. gapapa kok.." kata Habin yang memberhentikan aktivitas Soora.
Soora langsung menghentikan aktivitasnya... dia hanya diam saja.
anjir, kenapa situasinya jadi dingin kek gini yaa -Sehun
"oy ra, ayo pulang. tadi ngajakin pulang. ayoo.. Chanyeol, duluan. sama itu pacarnya, gatau namanya siapa. duluann.." kata Sehun sambil menarik pelan tangan Soora.
"ahh, iyaudah. hati hati yaa Soora, ka sehun.." kata Habin dadah dadah ke Soora dan Sehun.
Soora dan Sehun sudah menjauh dari Chanyeol dan Habin.
"ayo ka, itu ke tukang ice cr.." omongan Habin terputus.
"lah, kok tukang ice nya gaada? yah elah.. udah pergi lagi." kata Habin.
Habin menengok ke arah Chanyeol, tapi nihil. Chanyeol gaada disampingnya.
lah anjir, gua ditinggal. -Habin
©©©©
13.35
Soora dan Sehun sudah sampai di halaman rumah Soora.
"makasih ya ka, udah mau nganterin gua pulang. dan makasih juga buat tadi.." kata Soora malu.
"iya de, gapapa. gua mau kok jadi tempat curhat lu. lain kali, kalau kalau ada apa apa langsung call gua yaa.." kata sehun sambil mengkedipkan matanya.
"genit dih.. udah ah gua masuk dulu, gamau main nih?" tawar Soora
"ga, kapan kapan aja deh. udah dicariin emak nih. hehe" tawa Sehun
"dasar anak mama, yaudah sono pulang.." usir Soora
"yaudah, bye Sooraku.." kata Sehun sambil menyalakan motornya.
"dih paan sih? geli.." kata Soora bergidik geli.
"dahh..." kata Sehun yang lama lama mengecil.
Soora dadah dadah ke arah Sehun.
ini kenapa dagdigdug ga berhenti henti sihh, malah makin kencang njirr -Soora
©©©©
TBC.
special update, karena mungkin udah pada kangen sama ff ini. sumpah deh, gabisa ngehiatusin ff ini.. gatau kenapa rasanya beraaaaaattt banget. makannya aku masih suka sempet-sempetin nulis buat bagian part selanjutnya. walaupun dapet sedikit dikit. hehe..
intinya, makasih banget yg udah vote dan makasih yg udah setia baca ff ini. dan kaget juga waktu liat yang udah baca ff ini 3 ribu lebih. gapercaya bakal bisa nyentuh angka ribuan. terhuraa akuu😂😂😂😂