Setelah 3 Hari tidak sadarkan diri, dokter baru memberitau apa yang dialami Mellia.
"Bagaimana keadaannya dok?" ucap Chanyeol panik
Dokter hanya tersenyum
"Nyonya Mellia baik baik saja,ia bukan mengalami kejang kejang,melainkan kehamilan nya mengalami kontraksi yang sangat kuat hingga tubuh nya bergetar dan terlihat seperti kejang kejang"
"Ini wajar bagi wanita hamil, kontraksi ini bagian dari pertumbuhan bayi. Baik nyonya ataupun bayi nya baik baik saja"
"Lalu?kenapa sampai sekarang belum tersadar juga"
"Nyonya Mellia diberi suntik infus setiap 24 jam sekali sampai 3 kali berturut turut, kemungkinan 3 jam lagi nyonya bisa tersadar"
"Bagaimana jika dirawat di rumah?"-Cy
"Tidak bisa,karna nyonya Mellia belum total mendapatkan perawatan rumah sakit sehingga bisa saja perut nya akan berkontraksi lagi. 3 hari lagi nyonya Mellia bisa dibawa pulang"
"Ahh,kalau begitu lakukan yang terbaik untuk istri saya"
"Tentu saja, ohya tuan?"
"Ya,ada apa dok?"
"Tolong perhatikan terus keinginan nyonya,dan lebih peka. dan jangan terlalu banyak membuang sperma kedalam rahim"
Setelah mengatakan apa yang harus dikatakan,dokter itupun membungkuk dan pergi
Karna hanya dirinya sendiri yang menjaga Mellia,Chanyeol tersenyum mendengar titah dokter yang terakhir,walaupun memalukan tetapi dokter itu memberi kode bahwa ia bisa bercinta kembali dengan Mellia.
M E S U M !! - Author
(͡° ͜ʖ ͡°) - Readers 2k18
Tak lama setelah itu, Park youngmi dan Park sungjin datang membawa plastik berisi makanan.
"Eomma,sudah selesai?"-Cy
"Ya,makan lah dulu. Biar eomma yang menjaga Mellia"
"Hmm eomma,appa. Chanyeol pergi keluar dulu sebentar ya?ada urusan penting yang harus Chanyeol tangani sendiri"-Cy
"Penting?sepenting apa itu?apa ada yang lebih penting dari sakitnya Mellia?"-Park sungjin
"Maaf appa,tapi ini sangat penting untuk kedepannya"-Cy
"Tak apa Chan,pergilah jika itu benar benar penting dan darurat. Tapi eomma harap kamu benar benar tidak bertemu seulgi"-Park Youngmi
"Maaf eomma,appa. Chanyeol pergi dulu"
®®®
Setelah 8 Jam Chanyeol izin.
Ia baru kembali dengan Mellia yang kini sudah tersadar.
"Mell,kau sudah bangun?" Chanyeol datang dan menggenggam lengan Mellia,tapi Mellia menepisnya dan menatap Chanyeol sinis.
"Ah,pasti marah gara gara aku tinggalkan ya?"-Cy
Mellia berbalik dan memunggungi Chanyeol.
"Aku sudah capek dan lemah jika kamu terus terusan marah padaku,kali ini aku tidak bohong sayang"-Cy
"Aku sedang mengurus sesuatu agar bisa di ambil secepatnya"-Cy
"Apa yang kau urusi?!"-Mellia
"Hmm,kamu akan tau setelah keluar dari sini,makanya cepat sembuh ya sayang?"-Chanyeol mengecup puncak kepala Mellia.
"Kau tidak bohongkan?"-Mellia
"Tentu saja"
"Mau aku maafkan huhh?"-Mellia
"Yaa!"
"Belikan aku ramen,aku sangat ingin ramen"-Mellia.
"Mell,kamu masih sakit dan tidak boleh makan sembarangan! Apalagi yang kamu minta adalah mie"-Cy
"Tuhkan,aku ingin ramen chan" rengek Mellia
"Astaga,apa yang harus aku lakukan?aku bisa saja membeli nya dan ingin membelinya untuk mu,tapi? Lihatlah keadaan mu"-Cy
"Belikan atau aku akan menangis?!!"
"Mell aku mohon mengertilah.maafkan aku tidak bisa memenuhi permintaan mu,bagaimana kalau makanan lain?"-Cy
"Tidak mau! Aku ingin ramen,dasar brengsek!"-Mellia
Chanyeol menghela nafas,ia tidak marah sama sekali dengan sikap Mellia saat ini. Karna wajar bagi wanita hamil yang berubah rubah sikap, percayalah! Wanita hamil jauh lebih menakutkan dari pada wanita Pms.
"Sayang,aku mohon mengerti,dan maafkan aku ya?"-Cy
Hanya karna tidak diberi ramen saja Mellia sampai menangis seperti ditinggalkan Chanyeol lama,padahal hanya karna ramen saja.
"Ada apa ini Chanyeol?!!?" Sentak Park youngmin saat masuk kedalam ruangan.
"Chanyeol!! Apa kau berulah lagi hah?!"- Park Sungjin
Demi Tuhan,siapa disini sebenarnya anak kandung mereka?
"Sayang,Kamu kenapa hmm?" Park youngmin memeluk Mellia yang menangis.
"Eomma,Appa! Aku mohon kali ini berpihak lah padaku!"-Cy
"Apanya berpihak?kau membuatnya menangis Chanyeol!"-Park sungjin
"Ah begitu ya?! Kalau kalian lebih mementingkan keinginannya lebih baik beri Mellia ramen, dia menangis karna ingin ramen,tapi tidak aku berikan"
Nyonya dan Tuan Park diam,kali ini sepertinya mereka memihak Chanyeol
"Kenapa?berikan saja,dia menginginkannya"-Cy
Park sungjin hanya bisa duduk disofa nya dan Park youngmin menenangkan Mellia hingga berhenti menangis.
"Sudah ya,didalam perut mu ada bayi mungil. jika bayi ini lahir apa Mellia akan mengizinkannya memberi ramen?"-Park youngmin
Mellia menggeleng,setelah itu ia meminta maaf kepada tuan dan nyonya Park.
>>>
Tinggalah Mellia dan Chanyeol di ruang vvip karna sisanya pamit pulang.
Chanyeol sedari tadi mendiamkan Mellia yang tak meminta maaf padanya.
"Ahh,bagus ya! Kamu tidak ingin meminta maaf padaku hah?" Chanyeol berketus cemberut.
Bukannya Mellia tak ingin minta maaf,tapi ia masih gengsi.
"Maaf" ucap Mellia pelan
"Apa?aku tak mendengarnya!"
"Maaf.."
"Hanya itu saja?"-Cy
"Lalu apalagi?"
"Entah,jika seperti itu aku tidak akan memaafkan mu"-Cy
"Bagaimana cara nya agar aku dimaafkan?"
"Mudah saja, Kiss me!"-Cy
"Chanyeol-ah"
"Hhmpph--"
Tanpa babibu Chanyeol langsung menarik tengkuk Mellia dan mencium nya lembut.
"Sudah,terimaakasih" Chanyeol terkekeh dengan akhiran mengecup Mellia sekilas.
"Tidak marah lagi?"-Mellia
"Tentu saja tidak,bagaimana bisa aku marah padamu dalam jangka waktu yang lama?"-Cy
Mellia terkekeh sambil mencubit pipi chubby Chanyeol.
"Chan,aku ingin pulang"
"Hmm sabar ya sayang? Aku juga menginginkanmu cepat cepat pulang."
Chanyeol tertidur disamping Mellia dengan Mellia yang memeluk nya erat
®®®
Mellia sudah diperizinkan pulang.
Chanyeol,Mellia dan orang tua Chanyeol berada dalam satu mobil.
Tapi bukannya pulang,Chanyeol malah membawa Mellia kesuatu tempat sesuai rencananya.
"Chanyeol,ini kemana? Ini bukan jalan menuju Apartemen kita!"-Mellia
"Kesuatu tempat"
"Eomma,Appa! Kita akan kemana?"
"Hmm lihat saja ya" goda Park youngmin
"Sayang,kamu bisa tutup mata kan?"
Chanyeol berhenti sebentar dan menutup mata Mellia dengan kain hitam.
"Hmm Chanyeol,kenapa sih?"
Chanyeol membuka pintu dan menuntun Mellia.
"Chanyeol,ini dimana sih?"
"Sabar ya sayang.."
Nyonya dan Tuan Park hanya bisa menggeleng melihat kelakuan mereka yang menggemaskan.
"Tunggu sebentar lagi.." Chanyeol masih menuntun Mellia dalam berjalan.
"Nahh,sampe"
Chanyeol menghitung 1 sampai 3 setelah itu berteriak.
"SUPRISE!!!" - Park Familly
"Omg,Chanyeol?"
"Ya sayang,ini untuk kita"
Mellia memeluk erat Chanyeol sambil menangis,setelah itu mengecup Chanyeol.
"Selamat ya sayang" Ucap Park Youngmin sambil memeluk Mellia dan Chanyeol bergantian
Chanyeol menggiring Mellia masuk berkeliling rumah dan menelusuri setiap ruangan
(Room Tour ala Author/image)
(Dapur)
(Pool dalam rumah)
(Ruangan musik Chanyeol)
(Balkon)
(Ruang tamu)
(Ruang santai private)
(Ruang keluarga)
(Baby room)
(Bathroom)
(Halaman belakang)
Mellia menangis senang dan terus memeluk Chanyeol dengan erat.
"Are u happy?"-Cy
Mellia mengangguk.
"Kiss me please,when u happy"
Mellia tersenyum dan mencium Chanyeol lama.
"Kau memilih rumah dengan desain yang bagus Chan"-Park sungjin.
"Tentu saja,kalian suka?"
"Ya suka"
"Kalau begitu tinggal juga bersama kami,kenapa kalian menolaknya?"-cy
"Rumah disana pun besar Chan,dan rumah disana lebih dekat dengan lokasi restorant. Dan yang terpenting eomma dan appa ingin kalian menikmatinya"
Chanyeol mengangguk dan memeluk kedua orang tuanya setelah itu mereka pamit pulang.
®®®
Chanyeol dan Mellia bersantai di ruang santai sambil menonton acara yang tidak terlalu penting.
"Sayang..?"-Cy
"Hm,kenapa Cey?"
"Seperti nya kita harus mengadakan pesta disini"
"Pesta?"
"Ya,pesta barbeque! Menyenangkan bukan? Itung itung kita merayakan rumah baru"
"Tentu saja,itu pasti sangat menyenangkan. tapi apa aku boleh mengundang juga?"-Mellia
"Tentu saja,kenapa kau bertanya?"
Mellia tersenyum
"Aku hanya ingin mengundang Cindy dan Ica.bagaimana dengan mu?"-Mellia
"Aku?hanya member Exo,beberapa artis SM dan teman ku diluar agensi"-Chanyeol
Mendengar kata 'Artis SM' senyuman Mellia sedikit memudar,bukannya apa tetapi pikirannya langsung tertuju pada Seulgi.
"Artis SM? Apa itu semuanya Chan?"
"Hmm sebenarnya aku tidak ingin mengundang semua nya Mell,tetapi itu akan terasa tidak enak. Setidaknya aku mengundangnya dulu,datang atau tidak nya itu adalah urusan mereka" Jawab Chanyeol terkekeh.
"Oh ya" Jawab Mellia lemas.
"Kenapa?apa kamu tidak menyukainya?"-Cy
"tidak,aku menyukainya kok. Itu hak mu Chan"
"Benarkah?"-Cy
"Hmm chan,lebih baik aku tidak ikut pesta saja ya?dan aku juga tidak jadi mengundang --"
"Kenapa?kamu itu pendampingku Mell,bagaimana bisa tidak ikut acara?"-Cy
"Maaf,hanya saja aku--"
"Kalau gitu cancel saja,tidak perlu ada pesta" setelah mengucapkannya,Chanyeol beranjak dari kursi dan menaiki tangga menuju kamar.
Tak lama setelah itu,Mellia datang dan mendekati Chanyeol yang hanya berbaring dikasur saja.
"Chan?" Mellia duduk di tepi ranjang dan Chanyeol malah berbalik memunggunginya.
"Kau sangat marah ya?Maafkan aku"
"Ahh,pasti sangat susah mendapatkan maaf dari bayi besar" goda Mellia sambil memeluk Chanyeol dari belakang.
"Aku harus apa?tapi itu memang tidak apa apa menjalankan pesta tanpa--"-Mellia
"Menurut Mell??!?" Chanyeol berbalik badan.
"Maaf.."
Chanyeol menghela nafas perlahan.
"Katakan sejujurnya,apa yang membuat mu berubah pikiran?"-Cy
"Tak ada,aku pikir hanya sedikit malu bertemu mereka"
"Bohong,kau berbohong"
"Aku berkata sebenarnya"
"Apa kau lupa dengan janji dipernikahan kita? Diantara kita harus berbagi masalah,bertukar pikiran dan lain lain!"-Cy
Mellia memilih diam.
"Seulgi?"-Cy
Seketika Mellia menatap Chanyeol dengan tatapan kosong.
"Itukan yang kau maksud?"-Cy
Mellia jujur,ia mengangguk pelan
"Jangan khawatir, aku hanya akan mengundang member exo saja, dan kau mengundang teman teman mu ya?"-Cy
"Benarkah?"
"Tentu saja,apapun untuk kamu Mell"-Cy
"Terimakasih,sudah tidak marah kan?" Mellia tersenyum sambil mengelus pipi Chanyeol yang semakin membulat.
"Tidak,aku masih marah!"-Cy
"Begitu ya?bagaimana cara nya aku mendapatkan maaf darimu?" goda Mellia
"Make a Love" Chanyeol tersenyum miring.
Setelah itu Chanyeol menindih Mellia tetapi masih ada jarak karna Chanyeol masih ingat jelas bahwa kini perut Mellia berisi walaupun nafsu gairah nya kini sangat tinggi.
Chanyeol terus menekan Mellia tanpa memberi sedikit celah nafas,hingga sekarang Chanyeol yang sedang terfokus area dada Mellia.
"Chanyeol-ahh.."
Chanyeol semakin menjadi menjadi sehingga kedua nya full naked.
"Apa kamu akan kesakitan ?"-Cy
"Entah,aku akan menahannya"
"Katakan jika sakit"-Cy
Dengan perlahan Chanyeol menegakkan juniornya hingga masuk~~
"Arrrrggh" erang Chanyeol.
Chanyeol terus menggerang di celah leher Mellia bahkan hingga menangis.
"Chanyeol,ada apa?" tanya Mellia di aluri desahan.
"Tidak,aku hanya merindukanmu.sangat merindukanmu"-Cy
Mellia terkekeh kemudian mendorong Chanyeol dan kini Mellia berada diatas Chanyeol.
Tbc
Sudah?puas gak woi😂?