Hari menegangkan.
Hari yang akan bersejarah.
Hari dimana kini pernikahan mereka Mellia Hill dan Park Chanyeol
Waktu memang berlalu dengan sangat cepat dan tak terasa.
Chanyeol memilih tempat benar benar tertutup dan dekorasinya pun sesederhana mungkin,banyak Media yang menawari millyaran won kepada Chanyeol dan Agensi hanya untuk mendapatkan rekaman Pernikahan Chanyeol,namun Chanyeol tak tergiur sama sekali,semuanya ia lakukan dengan tulus hanya untuk istrinya,tidak.Calon istrinya Mellia Hills
Di mulai dengan prosesi pernikahan pemberkatkan yang dilaksanakan di gereja,di hadiri oleh keluarga kedua mempelai.
Ya,Hanya Paman , Cindy,Ica,Nenek dan Kakek yang datang menghadiri pernikahan Mellia.walaupun tak banyak yang datang dari keluarga wanita,tapi Mellia cukup bahagia apalagi orang orang sekitar menyambut Keluarga Mellia layaknya President.
Bahkan Mellia tak menyangka,akan sejauh ini hubungannya dengan Chanyeol.
Masih dalam Upacara pemberkatan kedua mempelai akan saling mengucapkan janji nikah.
"Saya Park Chanyeol mengambil engkau Mellia Hill menjadi Istri saya sah satu satunya untuk saling memiliki dan menjaga dari sekarang dan selama lamanya.
Saya mengaku di hadapan semua,selanjut nya sesuai dengan Firman janji saya hidup bersamanya mulai hari ini dan seterusnya,baik pada waktu senang maupun susah, Kelimpahan maupun kekurangan,Sehat maupun sakit.
Saya Park Chanyeol akan senantiasa mengasihimu,melindungi mu,menghormati mu sampai maut memisahkan kita. inilah janji kesetiaan yang ucapkan dengan setulus hati"
Setelah Chanyeol mengatakan janji nya dengan lantang kini giliran Mellia yang mengucapkannya.
Setelah semuanya selesai kini mereka tinggal bertukar Cincin.
Semuanya bersorak riang dan tepuk tangan,tak bisa disembunyikan,Chanyeol terus terusan tertawa lebar memamerkan gigi putihnya.
"Baik sekarang waktu nya berciuman sebagai sepasang Suami Istri yang syah baik dalam Agama dan Negara"
Tanpa tunggu lama,Chanyeol meremas pinggul Mellia dan menciumnya penuh cinta.
>>>
Setelah semua tamu pribadi pulang dan acara berakhir kini yang tersisa hanya keluarga Mellia dan keluarga Chanyeol yang berada di sebuah ruangan Private
"Kalian bahagia?" tanya Tuan Park dengan sebuah godaan kecil
"Tentu saja,terimakasih Appa" - Cy
"Kau bahagia Mell?" kali ini Nenek nya yang bertanya
"Ya,aku sangat bahagia" Jawab Mellia sambil mengecup pipi Nenek nya.
"Awalnya Kakek terkejut dengan kau mengatakan ingin menikah dalam waktu 2 Bulan lagi,bahkan Nenek dan Kakek sempat ragu apalagi Pria yang kau pilih bukan orang Indonesia, tapi saat pria mu datang meminta restu dan langsung terbang ke Indonesia,Kakek mulai yakin bahwa dia pria baik"
Kakek dan Nenek berkata menggunakan Bahasa Indonesia,tapi dengan cepat Paman nya menerjemahkannya ke bahasa Korea,karna memang Paman Mellia bekerja di sini sudah 10 Tahun lamanya.
Chanyeol yang mendegarnya hanya terkekeh dan mengucapkan terimakasih,begitupun dengan Nyonya dan Tuan Park
"Baiklah,aku pikir kita harus menghentikan ngobrol mengobrol selama 2 Jam ini. Mempelai baru ini pasti menginginkan berdua,benar bukan Chanyeol?" Goda paman Mellia dan Chanyeol hanya tersenyum kikuk.
"Ahhh benar sekali,mari kita pulang dan biarkan mereka bersenang senang" timbrung Tuan Park.
"Ingat Chan,lebih baik kau melakukannya besok saja ya?karna jika malam ini Mellia pasti akan kelelahan ckck" goda Nyonya Park
"Aahhh Eomma " Rengek Mellia
®®®
Chanyeol dan Mellia kini berada dikamar paling besar di Hotel ini hanya untuk semalaman.
Setelah obrolan 2 Jam tadi dengan kedua keluarga,Chanyeol dan Mellia tak berbicara lagi karna rasa canggung dan malu yang mereka rasakan,tapi tak segan segan Chanyeol memberanikan diri.
"Kau mau mandi Mell?" tanya Chanyeol kikuk yang di angguki Mellia
"Kalau begitu mandi lah,aku akan menunggu mu disini"
"Tidak,aku pikir Kau dulu Chan.aku akan mandi dalam jangka waktu yang lama belum lagi harus melepaskan aksesoris ini"
Chanyeol mengangguk dan mulai sibuk dengan kegiatannya sendiri didalam Kamar Mandi.
Chanyeol yang sibuk Mandi,kini Mellia berkutat pasrah kebingungan.
'Bagaimana cara nya aku membuka gaun besar ini.ck' gerutu Mellia sedari tadi.
Aksesoris semuanya sudah terlepas,bahkan rambut panjang nya kini tergurai tapi hanya Gaun ini yang masih menempel.
"Mell" panggil Chanyeol keluar dari kamar mandi menggunakan Bathrobe dan handuk kecil di bahu nya
"Kau masih berdiri disitu Mell?kau betah dengan gaun itu huhh?"
"Kau bilang mau mengganti nya Mell?" tanya Chanyeol lagi
"Hmmm Chan,tapi aku kesusahan membuka gaun ini.aku berfikir untuk mengguntingnya--"
"Aish,katakanlah kau membutuhkan ku Mell" goda Chanyeol
"Baiklah,bantu aku membukanya Chan"
"Membuka Gaun?atau semuanya?"
"Hanya Gaunnya Chan,jangan macam macam ! " Ucap Mellia hati hati
"Heyy kau melupakan sesuatu Mellia Park,Nona Park,Mrs Park" Senyum usil Chanyeol muncul.
Bagaimana bisa Mellia lupa kalau mulai detik ini sampai mati bahwa dirinya adalah milik seorang Park Chanyeol?
"Aku minta tolong Chan" kata Mellia lenguh.
"Wajahmu selalu menampilkan ekspresi diam dan jutek,padahal itu untuk menutupi wajah merona mu dan menahan senyuman mu kan,Mrs Park?" goda Chanyeol lagi
Parah,kali ini Mellia benar benar merah,wajahnya se merah tomat akibat ucapan Chanyeol.
"Kalau tak mau ya tak apa Chan,aku bisa mengginting--"
"Ya,akan aku bantu buka Mell"
Chanyeol membuka gaun Mellia perlahan lahan,sedangkan Mellia berkomat kamir agar Chanyeol tidak usil.
'Wahh Hitam' kata Chanyeol
Hitam?maksudnya kulit Mellia?
Mellia yang mendengarnya langsung berbalik badan,padahal resleting baru terbuka setengahnya.
"Apanya yang hitam Chan!?" Mellia bertanya kaget.
Demi tuhan,apakah Chanyeol baru mengatakan tentang kulit Mellia? Wanita ini benar benar tidak bisa menahan malu yang begitu berat.
"Kau kenapa Mell?" Chanyeol mengkerut bingung.
"Apanya yang Hitam huh?Kulitku?dengar Chan,jangan lupakan aku bahwa aku berdara Indonesia,Asia Tenggara!" Sinis Mellia
"Hey sayang,ada apa dengan mu?Kulit mu lembut,mulus dan putih susu,aku tak mengatakan soal kulit mu Sayang"-Cy
"Lalu?apa yang kau maksud Chan?" kali Ini Mellia berkutat binggung.
"Bra mu sayang"-Chanyeol
>>>
"Kau sudah selesai mandi Mell?kenapa tidak kemari?" teriak Chanyeol sambil menekan nekan tombol remote
"Tunggu Chan,aku sedang mengeringkan rambut ku"
Setelah 10 Menit,Mellia datang menghampiri Chanyeol dengan menggunakan Bathrobe putih dan rambut panjang nya yang wangi sudah kering.
"Kau lama sekali ck" gerutu Chanyeol sambil menarik Mellia ke atas kasur dan berbaring di pinggirnya.
"Kau bersiap lama untuk malam pertama kan sayang?" Chanyeol tersenyum Smirk.
"Hentikan Chan,berhentilah menggoda ku"
Chanyeol tak bergemih,dia memilih tiduran dengan wajah nya menenggelamkan ke selah selah leher Mellia.
"Chan"
"Hmm" gerung Chanyeol.
"Dimana ponsel ku?"
"Setelah berkutat lama dengan kegiatan mu sendiri,kau mengabaikan ku dan sekarang mencari ponsel dan akan mendiamkan ku lagi huhh?"
Jujur,Sebenernya Mellia melakukan hal ini itu sedikit menghindar karna ia bingung apa yang harus dilakukan di malam pertama pernikahannya,ia gugup berhadapan dengan Chanyeol.
"Baiklah maafkan aku"
"Akan aku maafkan,tidurlah"
"Tapi Chan,aku tidak bisa tertidur lampu menyala"
Chanyeol bangun dari tidurnya dan duduk.
"Tapi aku tidak bisa tidur dengan lampu mati juga Mell"
Perbedaan kecil yang menganggu.
"Kenapa?aku akan memelukmu Cey,mataku akan sakit jika tidur dalam ke adaan lampu menyala"
"Benarkah?kalau begitu aku akan mengalah dalam hal ini untuk selamanya" Chanyeol beranjak dari kasur dan menekan saklar lampu mati.
"Selama Aku dan Baekhyun satu kamar di dorm,aku dan dia selalu menekan tombol saklar bergantian karna diantara kami tidak ada mau yang mengalah" kata Chanyeol sambil tiduran kembali di samping Mellia
"Baguslah,kau mengalah untukku Cey" jawab Mellia dan mendaratkan satu kecupan di pipi Chanyeol
"good night my dear wife" lirih Chanyeol pelan
Mereka tertidur dengan pelukan mesra,Mellia dapat tidur tenang malam ini karna tidak terjadi apa apa.
Tbc
Gaun Melli Hill